Intan Ratnasari
Politeknik Negeri Nusa Utara

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

GAMBARAN PERILAKU SEKSUAL PRANIKAH PADA MAHASISWA KEPERAWATAN JURUSAN KESEHATAN POLITEKNIK NEGERI NUSA UTARA Intan Ratnasari; Christien Rambi
Jurnal Ilmiah Sesebanua Vol 1 No 2 (2017): Jurnal Ilmiah Sesebanua
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat, POLITEKNIK NEGERI NUSA UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (38.053 KB)

Abstract

Rendahnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi dan seksual dikalangan remaja mengakibatkan munculnya penafsiran, persepsi dan sikap yang kurang tepat dalam memandang perilaku seksual. Ditambah dengan adanya budaya permissif seksual pada generasi muda tergambar dari pelaku pacaran yang semakin membuka kesempatan untuk melakukan tindakan-tindakan seksual. Pada tahun ajaran 2016 jumlah mahasiswa yang diskorsing sebanyak 5 orang dan cuti 5 orang. Dari jumlah tersebut sebanyak 8 orang mahasiswa cuti atau diskorsing karena hamil akibat perilaku seksual pranikah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran perilaku seksual pranikah pada mahasiswa keperawatan di Politeknik Negeri Nusa Utara Tahuna Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah semua mahasiswa keperawatan Politeknik Negeri Nusa Utara, sampel menggunakan quota sampling yaitu 131 responden. Data diperoleh melalui kuesioner yang berisi 11 pertanyaaan. Hasil penelitian menunjukan bahwa 100 persen responden pernah melakukan perilaku seksual pranikah. Perilaku seksual pranikah yang dilakukan terdiri dari berciuman (100 persen), bercumbu (100 persen), necking (63 persen), petting (45 persen), oral sex (27 persen), intercourse (54 persen). Kesimpulan penelitian yang telah dilakukan di Politeknik Negeri Nusa Utara diperoleh hasil bahwa seluruh responden telah melakukan perilaku seksual pranikah, oleh sebab itu penulis menyarankan untuk pentingnya pemberian bimbingan kerohanian bagi mahasiswa serta memberikan waktu kepada mahasiswa untuk konsultasi ketika ada masalah apapun.