Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

ANALISA N, P, K PADA PUPUK ORGANIK CAIR LIMBAH AIR TAHU DAN IKAN TERI SETELAH DEKOMPOSISI 30 HARI Ulina Catarina Simatupang; Widya Lestari
JURNAL AGROPLASMA Vol 8, No 1 (2021): AGROPLASMA VOL 8 NO 1
Publisher : UNIVERSITAS LABUHANBATU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/agroplasma.v8i1.1957

Abstract

The aims of this study are to compare the feasibility of levels of Nitrogen, Phospor and Kallium liquid organic fertilizers resulting from anaerobic and aerobic, The results of 30 days of decomposition of organic waste made from raw water tofu and anchovy produce liquid organic fertilizer with levels of Nitrogen 0,30%, Phospor 0,18% and Kalium 0,10%. The Phospor content of liquid organic fertilizer produced from the decomposition of organic waste made from raw water tofu and anchovies has met the SNI 19-7030-2004 eligibility standards set by the ministry of agriculture so it is suitable for use on plants. Nitrogen and Kalium levels of liquid organic fertilizer obtained from the decomposition of organic waste made from water tofu, vegetables and fruit water with organic waste made from raw water tofu and anchovies not meet SNI 19-7030-2004 eligibility standards. Keywords: Nitrogen, Phospor, Kalium, Liqiud organic Fertilizers, SNI 19-7030-2004
ANALISA KELAYAKAN LOGAM BERAT TIMBAL (Pb) PADA POC DARI DEKOMPOSISI LIMBAH AIR TAHU DAN IKAN TERI Asmina Herawaty Sinaga; Ulina C. Simatupang; Rosmaria Girsang
Jurnal Darma Agung Vol 30 No 1 (2022): APRIL
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Darma Agung (LPPM_UDA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46930/ojsuda.v30i1.1432

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa kelayakan akumulatif logam berat Timbal (Pb) pada POC yang berbahan baku limbah buangan air tahu dan ikan teri setelah mengalami proses dekomposisi selama dua minggu. Analisa kelayakan logam Timbal (Pb) dilakukkan di/oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BARISTAN-MEDAN) dengan analisa kelayakan mengacu pada Standart Nasional Indonesia (SNI) 19-7030-2004. Dari analisa yang dilakukkan ditemukan ada akumulatif logam Timbal (Pb) pada POC sebesar 0,70 mg/kg. Berdasarkan hasil yang diperoleh, POC hasil dekomposisi air tahu dan ikan teri dinyatakan aman dan tidah beracun logam berat. Standarat maksimum logam berat Timbal (Pb) yang diperbolehkan pada pupuk organik sebesar 500mg/kg.
ANALISA PENGARUH TEKNIK SANGKUP TERHADAP KONDISI SUHU, INTESITAS CAHAYA DAN KELEMBAPAN DI DALAMNYA Ulina Catarina Jenni Simatupang; Asmina Herawaty Sinaga; Mei Linda Sipayung
Jurnal Darma Agung Vol 30 No 3 (2022): DESEMBER
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Darma Agung (LPPM_UDA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46930/ojsuda.v30i3.2200

Abstract

Sangkup adalah suatu metode dalam budidaya tanaman yang dimanfaatkan sebagai naungan atau rumah budidya tanaman untuk melakukkan kegiatan perkecambahan dan pertumbuhan. Sangkup dapat dibuat dari bahan pelastik bening atau pelastik transparan serta dapat juga dibuat dari bahan pelastik yang berwarna. Metode sangkup menciptakan habitat mikro dengan kondisi iklim seperti suhu,intesitas cahaya dan kelembapan udara menjadi lebih optimum. Sangkup dengan ketinggian 80 cm menciptakan suhu habitat mikronya sebesar 23,80C sedangkan sangkup dengan ketinggian 120 cm menciptakan suhu rata-rata sebesar 24,10C. Penggunaan sangkup, memudahkan masuknya cahaya matahari dari segala arah sehingga terjadi sintesis hormon auxin secara merata pada tanaman. Kelembapan udara 80-90% di dalam habitat mikro sangkup merupakan kondisi terbaik dalam pembentukan akar di waktu pertumbuhan tanaman. Tanaman yang di tumbuhkan di dalam sangkup selama enam minggu menunjukkan keberhasilan sebanyak 58% pada saat aklimatisasi.
Pengaruh Pupuk AB Mix dan Pupuk Organik Cair terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Sawi Pakcoy (Brassica chinensis L.) dengan Teknik Hidroponik Beatrix Sofranes Napitupulu; Ulina Catarina Jenni Simatupang; Mei Linda Sipayung
Agrotekma: Jurnal Agroteknologi dan Ilmu Pertanian Vol. 7 No. 2 (2023): Agrotekma: Jurnal Agroteknologi dan Ilmu Pertanian, Juni
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/agr.v7i2.9763

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk AB mix cair dan pupuk organik cair terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman sawi pakcoy. Penelitian ini dilaksanakan pekarangan rumah Jalan Ayahanda, Gang Garpu No 10a. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni–Juli 2022. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan dua faktor perlakuan, yaitu pupuk AB mix cair dan pupuk organik cair. Faktor pertama adalah pupuk AB mix cair, yaitu A1=550 ppm/plot, A2=750 ppm/plot, dan A3=1000ppm/plot. Faktor kedua adalah pupuk organik cair, yaitu B1=80 ml/plot, B2=140 ml/plot, dan B3=200 ml/plot. Parameter yang diamati adalah jumlah daun, lebar daun, berat tanaman per plot, dan produksi per tanaman. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan pupuk AB mix cair berpengaruh nyata terhadap jumlah daun di 20 dan 30 HST namun tidak berpengaruh nyara pada jumlah daun 10 HST, lebar daun, berat tanaman per plot, dan produksi per tanaman. Pada perlakuan pupuk organik cair berpengaruh nyata pada jumlah daun 30 HST namun tidak berpengaruh nyata pada jumlah daun 10 dan 20 HST, lebar daun, berat tanaman per plot, dan produksi per tanaman. Interaksi perlakuan pupuk AB Mix cair dan pupuk organik cair berpengaruh tidak nyata terhadap semua parameter amatan. Kata Kunci: Pupuk AB Mix Cair, Pupuk Organik Cair, Sawi Pakcoy, Hidroponik.