p-Index From 2019 - 2024
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JURNAL REKAYASA
Eko Prayitno
Prodi Teknik Sipil, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Bung Hatta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS KEMAUAN PENUMPANG PESAWAT UDARA UNTUK MENGGUNAKAN BUS TRANS JOGJA Eko Prayitno
JURNAL REKAYASA Vol 7 No 1 (2017): Jurnal REKAYASA
Publisher : Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan. Universitas Bung Hatta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (460.027 KB)

Abstract

Studi ini bertujuan untuk membuat analisis kemauan penumpang pesawat udara untuk menggunakan bus trans jogja dari pengguna kendaraan pribadi baik mobil, sepeda motor dan taksi dengan menggunakan teknik stated preference. Analisis kemauan penumpang pesawat udara untuk menggunakan bus trans jogja ini menggunakan logit model dan analisis data menggunakan bantuan software LIMDEP versi 7.0. Dari hasil analisis data, nilai utilitas untuk masing-masing moda bus trans jogja sebesar -5,057 dan mobil pribadi sebesar 10,114, bus trans jogja sebesar -2,865 dan sepeda motor sebesar 5,169, bus trans jogja sebesar -1,885 dan taksi sebesar 3,753. Nilai probabilitas untuk masing-masing moda bus trans jogja sebesar 0,9936 dan mobil pribadi sebesar 0,0064, bus trans jogja sebesar 0,9092 dan sepeda motor sebesar 0,0908, bus trans jogja sebesar 0,8662 dan taksi sebesar 0,1338. Hasil uji Chi-Squared (X2) mobil pribadi sebesar = 60,3138, sepeda motor sebesar = 65,0958 dan taksi sebesar = 43,8444. Indeks sukses keseluruhan (σi) mobil pribadi = 0,225, indeks sukses keseluruhan (σi) sepeda motor = 0,1915 dan indeks sukses keseluruhan (σi) taksi = 0,1895. Hasil aplikasi model dengan beberapaskenario perubahan cost dan waktu perjalanan menunjukan bahwa perubahan atribut cost dan waktu perjalanan pada bus trans jogja lebih sensitif terhadap perubahan utilitas dan probabilitas. Nilai pada atribut bus trans jogja lebih sensitif dibandingkan moda mobil pribadi, sepeda motor dan taksi dan seluruh atribut yang melekat pada masing-masing moda, hal ini disebabkan karateristik pelayanan yang berbeda secara signifikan terutama dari segi cost dan waktu perjalanan. Sehingga perubahan atribut yang terjadi pada bus trans jogja bersifat sensitif terhadap moda mobil pribadi, sepeda motor dan taksi.
KAJIAN KINERJA SIMPANG BERSINYAL TERHADAP HAMBATAN SAMPING (Studi Kasus : Simpang Empat Tanah Jua, Kota Wisata Bukittinggi, Sumatera Barat) Eko Prayitno; Veronika
JURNAL REKAYASA Vol 8 No 2 (2018): Jurnal REKAYASA
Publisher : Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan. Universitas Bung Hatta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (925.436 KB) | DOI: 10.37037/jrftsp.v8i2.27

Abstract

Kota Bukittinggi sebagai kota wisata yang dinamis telah mengalami perkembangan yang sangat pesat. Persimpangan tanah jua, kota wisata bukittinggi adalah persimpangan bersinyal, arus lalu lintasnya sangat padat, serta kurangnya faktor disiplin dari pemakai jalan dan ditambah dengan aktifitas hambatan samping pada persimpangan yang mengakibatkan berkurangnya lebar efektif jalan dan berpengaruh pada kondisi lalu lintas pada jam-jam tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepadatan dan kelayakan persimpangan, mengetahui nilai kapasitas dan derajat kejenuhan, angka henti, tundaan lalu lintas, tundaan geometrik dan tundaan total dengan menggunakan metode program komputer yaitu kajian persimpangan bersinyal akibat adanya pengaruh bak sampah terhadap arus lalu lintas dipersimpangan dari Dr-Ing. Ahmad Munawar, M.Sc sebagai panduan manual kapasitas jalan indonesia. Untuk memperoleh data yang dibutuhkan dalam mengkaji persimpangan tanah jua, dibutuhkan survai lapangan sehingga akan diperoleh data-data yang akurat sesuai dengan kondisi persimpangan. Hasil analisis persimpangan tanah jua, kota wisata bukittinggi adalah nilai kapasitas 148 smp/jam, derajat kejenuhan 1,065 smp/jam yang melewati batas yang diizinkan yaitu 0,8-0,9, angka henti 5,245 stop/jam, tundaan geometrik 7,9 detik/smp, tundaan total 713,6 detik/smp, panjang antrian 615 m. Jadi persimpangan ini jenuh dengan panjang antrian besar.