This Author published in this journals
All Journal Jurnal Teknik ITS
Fauzi Muhammad Ikhsan
Departemen Teknik Elektro Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Sistem Pemantauan Kadar Gas pada Tambang Batubara Berbasis IoT Menggunakan Teknologi Komunikasi LoRa Fauzi Muhammad Ikhsan; Muhammad Rivai
Jurnal Teknik ITS Vol 9, No 1 (2020)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j23373539.v9i1.50701

Abstract

Sistem pemantauan kadar gas pada tambang batubara berbasisIoTmenggunakan teknologi komunikasi LoRa adalah sebuah sistem portabel yang berfungsi untuk memantau kadar gas yang berbahaya di tambang menggunakan dua sensor dan modul GPS untuk mengetahui posisi dari alat ini, serta menggunakan LoRa sebagai modul komunikasi. Pembuatan alat ini didasarkan oleh adanya gas yang berbahaya untuk manusia di daerah pertambangan, dari segi kecelakaan kerja seperti kebakaran atau ledakan yang dikarenakan gas CH4 dan juga sistem pernapasan yang akan terganggu jika terlalu banyak terpapar gas CO2. Sistem ini dapat memantau perubahan konsentrasi gas. Sensor yang digunakan adalah sensor gas jenis MQ-02 dan MQ-135. Dalam penelitian inimengimplementasikan sistem IoT untuk pemantauan kadar gas di tambang batubara. Alat ini nantinya dapat dibawa oleh pengguna asalkan masih dalam jarak yang stabil untuk komunikasi antar LoRa. Ketika LoRa di transmitter mengirimkan data, makaLoRa di receiver akan menerima data tersebut dan mengolahnya. Data kemudiandikirim melalui komunikasi serial ke NodeMCU, dan diteruskan ke aplikasi yang ada di smartphone. Pengujian sensor gas dilakukan dengan beberapa bahan seperti asap dari kertas dan asap rokok. Hasil yang didapatkan di pengujian tersebut berbeda. Jarak komunikasi maksimal yang bisa dilakukan di daerah perkotaan kurang lebih 600 meter. Konsentrasi gas yang terukur saat pengujian relatif naik turun dikarenakan faktor alam seperti adanya angin.