Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERANCANGAN MESIN PEMOTONG KAWAT BENDRAT DI PT. SURABAYA WIRE Jason Nathaniel; Joni Dewanto; Dharma Dharma
Mechanova Vol 4 (2015): Semester genap 2015-2016
Publisher : Petra Christian University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (470.201 KB)

Abstract

Persaingan ketat di dunia industri seringkali menuntut pengusaha untuk menggunakan prosesotomasi agar dapat meningkatkan kinerja mereka. Proses penimbangan dan pemotongan yang adapada PT. Surabaya Wire masih manual dan membutuhkan waktu yang lama, sehingga dibutuhkansebuah alat yang dapat memisahkan 1 kg kawat bendrat dan memotongnya secara otomatis. Prosesini dibagi menjadi dua bagian besar yaitu bagian pemisahan 1 kg kawat bendrat dan bagianpemotongan. Konsep dasar untuk memisahkan 1 kg kawat bendrat adalah dengan menggunakanpanjangnya sebagai acuan. Ketika panjang kawat bendrat sudah sama dengan 1 kg, makagulungan kawat akan dipisahkan dan dilanjutkan ke proses pemotongan. Bagian pemotonganmenggunakan konsep sebuah tang potong namun lengan pemotong dimodifikasi agar dapatdilewati oleh gulungan kawat yang jatuh dari mesin coiler dan akhirnya dapat dipotong. Simulasiakan dilakukan terlebih dahulu sebelum proses fabrikasi.. Simulasi hanya dilakukan pada bagianpengambilan 1 kg. Simulasi yang dilakukan gagal karena pengambilan kawat tersebut ketikaditimbang terbaca 1.57 kg. Sehingga dibutuhkan penyesuaian lebih lanjut agar rancangan dapatberhasil.
Perancangan Mesin Pemotong Kawat Bendrat Di PT. Surabaya Wire Jason Nathaniel; Joni Dewanto; Dharma S.N.
Jurnal Teknik Mesin Vol. 16 No. 2 (2016): OCTOBER 2016
Publisher : Institute of Research and Community Outreach - Petra Christian University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Persaingan ketat di dunia industri seringkali menuntut pengusaha untuk menggunakan proses otomasi agar dapat meningkatkan kinerja mereka. Proses penimbangan dan pemotongan yang ada pada PT. Surabaya Wire masih manual dan membutuhkan waktu yang lama, sehingga dibutuhkan sebuah alat yang dapat memisahkan 1 kg kawat bendrat dan memotongnya secara otomatis. Proses ini dibagi menjadi dua bagian besar yaitu bagian pemisahan 1 kg kawat bendrat dan bagian pemotongan. Konsep dasar untuk memisahkan 1 kg kawat bendrat adalah dengan menggunakan panjangnya sebagai acuan. Ketika panjang kawat bendrat sudah sama dengan 1 kg, maka gulungan kawat akan dipisahkan dan dilanjutkan ke proses pemotongan. Bagian pemotongan menggunakan konsep sebuah tang potong namun lengan pemotong dimodifikasi agar dapat dilewati oleh gulungan kawat yang jatuh dari mesin coiler dan akhirnya dapat dipotong. Simulasi akan dilakukan terlebih dahulu sebelum proses fabrikasi.. Simulasi hanya dilakukan pada bagian pengambilan 1 kg. Simulasi yang dilakukan gagal karena pengambilan kawat tersebut ketika ditimbang terbaca 1.57 kg. Sehingga dibutuhkan penyesuaian lebih lanjut agar rancangan dapat berhasil.