Andre Rahmanto
Prodi Magister Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Sebelas Maret Surakarta

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmu Komunikasi

Jaringan Komunikasi tentang Isu Polemik Audisi Perkumpulan Bulutangkis Djarum tahun 2019 di Twitter Miftakhul Fikri; Andre Rahmanto; Basuki Agus Suparno
Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 18, No 2 (2020)
Publisher : Univeritas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jik.v18i2.3552

Abstract

Permasalahan isu polemik audisi Perkumpulan Bulutangkis (PB) Djarum 2019 memunculkan banyak interaksi sehingga menarik perhatian masyarakat Indonesia. Pola interaksi di Twitter tersebut dapat diketahui dengan jaringan komunikasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis jaringan komunikasi terpusat tentang masalah polemik PB di Twitter oleh akun @PBDjarum dan @lenteraanak_. Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif deskriptif, dengan teknik pengumpulan data menggunakan penambangan data di Twitter dengan bantuan perangkat lunak Gephi. Analisis data menggunakan analisis jaringan komunikasi terpusat yang terbagi pada analisis tingkat aktor, kelompok, dan struktur jaringan. Hasil penelitian berupa jaringan komunikasi terpusat oleh akun @PBDjarum yang menghasilkan interaksi dengan 604 akun, 13 kelompok perantara, dan struktur jaringan yang kuat. Sementara jaringan komunikasi terpusat oleh akun @lenteraanak_ menghasilkan interaksi dengan 253 akun, 16 kelompok perantara, dan struktur jaringan yang kuat. Penelitian ini menyimpulkan bahwa jaringan komunikasi terpusat oleh akun @PBDjarum dan @lenteraanak_ di Twitter tentang polemik audisi PB Djarum telah menyebabkan banyak interaksi dengan akun lain sehingga perkembangan masalah tersebut dengan cepat menyebar ke berbagai masyarakat Indonesia. Substansi penelitian ini memberikan metode baru berupa analisis jaringan komunikasi tentang sebuah isu yang bisa membedakan karakteristik jaringan komunikasi terpusat pada setiap akun di Twitter.