Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS BEBAN MATERIAL FILLING DALAM PENENTUAN TEBAL SILL PILLAR BERDASARKAN NILAI FAKTOR KEAMANAN (FK) BLOK 4 SELATAN TAMBANG CIURUG GUNUNG PONGKOR BOGOR, JAWA BARAT Herian Sudarman Hemes; Heru Sigit Purwanto; Barlian Dwinagara
Jurnal Ilmiah MTG Vol 1, No 2 (2008)
Publisher : Jurusan Teknik Geologi Fakultas Teknologi Mineral UPN "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (9.277 KB)

Abstract

Pengaruh kondisi geologi regional Jawa Barat, terhadap kondisi geologi daerah penelitian terutama struktur dan pelapukan akan menyebakan terjadinya ketidakstabilan pada batuan saat operasi penambangan. Dilakukan penelitian ini untuk mengetahui tebal dan kekuatan dari sill pillar akibat aktivitas penambangan disamping juga adanya pengaruh beban material filling di atasnya. Penelitian perilaku runtuhan material pengisi (filling material) menggunakan model fisik yang dibentuk mirip dengan kondisi lombung (stope) sebenarnya di lapangan dengan membuat variasi sudut kemiringan (40°, 45°, 50°, 55°, 60°, 65°, dan 70°), Dari hasi uji fisik ini menunjukkan adanya perbedaan persentase runtuhan yang diakibatkan oleh pengaruh air pada jumlah tertentu pada material pengisi sehingga memimbulkan tekanan hidrostatik baik terhadap sesama butir material maupun dengan dinding batuan (foot wall dan hanging wall) semakin kering tekanan hidrostatis semakin kecil.Analisa kestabilan sill pillar menggunakan metode keseimbangan batas dan metode numerik. Analisa kestabilan pillar menggunakan metode analitik (keseimbangan batas} dan metode numerik (phase2) dilakukan untuk mengetahui nilai faktor keamanan (safety factor=FK) sill pillar.Dari hasil analisa dapat disimpulkan bahwa nilai faktor keamanan (FK) menunjukkan hasil yang relatif sama antara pemakaian metode numerik dan keseimbangan batas. Secara umum berdasarkan kedua metoda tersebut masih adanya peluang sebagai upaya peningkatan mining extraction dengan pillar robbing.
Pengaruh Diskontinuitas Terhadap Kestabilan Lereng Batuan Terkekarkan Studi Kasus Kuari Andesit PT Lola Laut Timur Kabupaten Bogor Andesta Granitio Irwan; S. Koesnaryo; Barlian Dwinagara; Singgih Saptono
PROMINE Vol 9 No 2 (2021): PROMINE
Publisher : Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33019/promine.v9i2.2433

Abstract

Discontinuity in a rock mass has an influence on the stability of a rock slope because it is one of the controlling factors of slope failure. In this study, an analysis was carried out on the role of discontinuities, namely joints and lithic tuff layers on slope stability and the effect of persistent parameters and joint roughness on the safety factor of safety factor. The analysis used is the effect of changes in the thickness of the lithic tuff, persistence and the value of joint roughness on the value of the safety factor. Processing of slope stability data using Rocscience RS2 Software with Finite Element Method modeling with rock mass modeling used in the analysis, namely the Veneziano Model. The results showed that an increase in the thickness of the lithic tuff layer resulted in a decrease in the safety factor of the slope up to 1.37%. The effect of the persistence parameter on the slope safety factor was found that the higher the persistence value, the lower the slope safety factor value up to 2,9% and changes in the JRC value decreased the safety factor value up to 1,7%.