Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Sinergi Ilmu Pengetahuan, Teknologi Dan Rekayasa Dalam Konteks Pembangunan Indonesia Bambang Hidayat
Jurnal Ketahanan Nasional Vol 6, No 3 (2001)
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jkn.22061

Abstract

Selama ada manusia di situlah tumbuh teknologi karena semua teknik pembentukan perkakas, guna membantu dan memudahkan hidup manusia, adalah pratanda teknologi. Kapak batu primitif pada manusia purba merupakan hasil teknologi dan sekaligus tanda awalnya kebudayaan. Tekno-logi seperti halnya bahasa, upacara, tata nilai, perdagangan dan seni adalah sebagian intrinsik sistem budaya dan, sekaligus merupakan pencerminan nilai suatu sistem.
EVALUASI MULTI-ANTENNA BERBASIS PENDEKATAN GLRT PADA COGNITIVE RADIO Mochammad Haldi Widianto; Fiky Yosef Suratman; Bambang Hidayat
Jurnal Elektro dan Telekomunikasi Terapan (e-Journal) Vol 5 No 1: JETT Juli 2018
Publisher : Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Telkom

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (808.985 KB) | DOI: 10.25124/jett.v5i1.1253

Abstract

Kebutuhan terhadap teknologi nirkabel semakin meningkat, Sementara itu ketersediaan spektrum frekuensi mendekati batasnya. Masalah ini dapat diatasi dengan pemanfaatan spektrum yang masimal. Salah satu teknologi yang dapat memaksimalkan ketersediaan spektrum adalah cognitive radio. Spektrum sensing adalah salah satu komponen yang ada di cognitive radio (CR). Algoritma sensing yang biasanya digunakan adalah deteksi energi. Karena ada beberapa kelemahan pada deteksi energi, yang mana sangat sensitif terhadap daya noise yang tidak menentu. Sehingga dibentuk metode baru berdasarkan pendekatan Generalized likelihood ratio tests (GLRT). Di paper ini analisis spektrum sensing pada cognitive radio berbasis pendekatan GLRT dan deteksi energi. Primary User (PU) menggunakan space-time block coding (STBC) dan kanal menggunakan Geometrically-Based Single Bounce (GBSB). Hasil evaluasi menunjukan beberapa masalah yang mempengaruhi kinerja pendekatan GLRT seperti; jumlah antenna penerima (nR), Skema MIMO STBC, bentuk kanal GBSB, Terakhir algoritma pendekatan GLRT dapat menyelesaikan masalah deteksi energi..
PERBANDINGAN STEGANALISIS SINYAL WICARA BERFORMAT .WAV ANTARA METODE ANALISIS CEPSTRAL DAN MEL-FREQUENCY CEPSTRAL COEFFICIENT (MFCC) Kevin Putra Dirgantoro; Bambang Hidayat; Nur Andini
TEKTRIKA Vol 3 No 2 (2018): TEKTRIKA Vol.3 No.2 2018
Publisher : Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/tektrika.v3i2.2224

Abstract

Teknik menyembunyikan pesan rahasia ke dalam suatu data tertentu atau yang biasa dikenal dengan steganografi mengalami perkembangan yang sangat pesat. Namun, ternyata metode penyembunyian pesan ini juga menimbulkan masalah, di antaranya pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab menggunakan teknik tersebut untuk kegiatan kriminalitas. Oleh karena itu, diperlukan teknik untuk mendeteksi pesan tersembunyi di dalam suatu data. Teknik tersebut dikenal dengan istilah steganalisis. Pada penelitian ini, dilakukan analisis terhadap berkas sinyal wicara yang berformat .wav, dengan menggunakan dua metode, yaitu analisis cepstral dan MelFrequency Cepstral Coefficient (MFCC). Perbandingan dari kedua metode ini dilakukan untuk mengetahui metode mana yang lebih baik untuk mendeteksi data memiliki pesan rahasia atau tidak. Nilai akurasi yang didapat dengan menggunakan 45 data latih dan uji untuk metode analisis cepstral yaitu sebesar 51,11%, sedangkan untuk MFCC sebesar 77,78%. Nilai akurasi tersebut didapat dari ciri statistik yang terdiri dari nilai kurtosis, skewness, dan standard deviation yang dihasilkan dari kedua metode, dengan menggunakan metode klasifikasi Support Vector Machine (SVM).
KLASIFIKASI JENIS BATUAN BEKU MELALUI CITRA BERWARNA DENGAN MENGGUNAKAN METODE LOCAL BINARY PATTERN DAN K-NEAREST NEIGHBOR Muhammad Irvan Sultoni; Bambang Hidayat; Andri Slamet Subandrio
TEKTRIKA Vol 4 No 1 (2019): TEKTRIKA Vol.4 No.1 2019
Publisher : Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/tektrika.v4i1.1617

Abstract

Batuan merupakan hasil dari pembentukan ilmiah. Dari proses pembentukannya, umumnya batuan dibagi menjadi tiga yaitu, batuan beku, batuan sedimen, dan batuan metamorf. Perlunya batuan – batuan ini diklasifikasikan selain tujuan edukasi atau keilmuan, adalah untuk tujuan seperti menyediakan data untuk dasar acuan komunikasi antara ahli geologi dengan engineer serta memperoleh data kuantitatif sebagai acuan untuk membuat kebijakan desain suatu proyek. Oleh karena itu, pada karya ilmiah ini penulis telah melakukan penelitian untuk membuat sistem yang dapat mempermudah ahli geologi untuk melakukan klasifikasi batuan, menggunakan metode Local Binary Pattern dan K-Nearest Neighbor. Dari hasil pengujian diperoleh nilai akurasi dari sistem. Dengan menggunakan metode ekstraksi Local Binary Pattern dengan ukuran blocksize = 1 diperoleh nilai akurasi sebesar 78,57% untuk data parallel nicol dan akurasi sebesar 71,3% untuk data cross nicol. Sedangkan proses klasifikasi K-NN aturan jarak paling baik yang digunakan adalah euclidean yang mengasilkan nilai akurasi terbaik 78,57% untuk data parallel nicol dan 71,3% untuk data cross nicol dengan paramater yang terbaik pada nilai K = 9.
IDENTIFIKASI TEKSTUR UNTUK KLASIFIKASI BATUAN BEKU DENGAN METODE DISCRETE WAVELET TRANSFORM (DWT) DAN SUPPORT VECTOR MACHINE (SVM) Abu Amar Tantowi; Bambang Hidayat; Andri Slamet Subandrio
TEKTRIKA Vol 3 No 2 (2018): TEKTRIKA Vol.3 No.2 2018
Publisher : Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/tektrika.v3i2.2216

Abstract

Petrologi adalah bidang ilmu geologi yang terfokus pada studi mengenai batuan dan kondisi pembentukannya. Petrografi adalah cabang dari petrologi yang menjelaskan deskripsi rinci dari batuan berdasarkan kandungan mineral dan tekstur. Batuan merupakan sekumpulan mineral yang membeku, mineral tersebut umumnya disebut sebagai rock-forming minerals. Dengan mengidentifikasi masing-masing mineral yang terdapat pada batuan dengan bantuan mikroskop, pengklasifikasian dapat dilakukan. Karakteristik dari tiap-tiap jenis batuan tersebut dapat dibedakan dari persentase mineral-mineral yang membentuk batuan tersebut. Mikroskop petrografi dapat menganalisis secara rinci dari mineral dengan mineralogi optik dan sayatan tipis dari batuan. Saat ini, petrografer menggunakan cara konvensional untuk menelitinya dengan menggunakan indera penglihatan. Dalam artikel ini, dilakukan perancangan sebuah perangkat lunak berbasis MATLAB yang dapat mengklasifikasikan jenis-jenis dari batuan. Input dari sistem ini berupa citra digital dari batuan, yang secara mikroskopis diambil dari mikroskop petrografi. Kemudian citra tersebut diolah oleh sistem. Proses pertama adalah pengekstraksian ciri melalui metode Discrete Wavelet Transform (DWT). Selanjutnya dilakukan proses klasifikasi citra melalui metode Support Vector Machine (SVM). Dari hasil pengujian yang dilakukan, didapat akurasi terbaik 83.9506%.
ANALISIS METODE CONNECTED VERTICES CLUSTERING AND STAR TOPOLOGY PADA SERANGAN GEOMETRI TERHADAP WATERMARKING OBJEK 3D Oriza Intani; Bambang Hidayat; Suryo Adhi Wibowo
TEKTRIKA Vol 1 No 1 (2016)
Publisher : Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/tektrika.v1i1.246

Abstract

Dalam usaha untuk melindungi hak cipta dan keaslian dari suatu objek tiga dimensi, diperlukan sebuah algoritma untuk menyisipkan informasi rahasia yang tidak nampak oleh indera penglihatan manusia namun dapat dideteksi dengan menggunakan suatu media, misalnya komputer. Oleh karena itu watermark menjadi sebuah solusi terbaik untuk permasalahan tersebut. Metode yang digunakan untuk menanamkan watermark ke dalam objek 3 dimensi adalah metode connected vertices clustering and topology star, dimana sebuah objek 3 dimensi dibagi-bagi menjadi beberapa topologi star berdasarkan vertex vertex-nya yang saling terhubung. Dari topologi star ini dipilih edge-edge untuk disisipi informasi watermark dan dengan menggunakan sebuah PN sequensial dipilih edge yang vertex-nya disisipi oleh watermark. Hasil yang diperoleh dari simulasi sitem watermarking ini adalah didapat sebuah skema penanaman watermark dengan kualitas imperceptibility yang baik karena memiliki nilai BER dan VER yang mendekati 0 serta nilai SNR yang besar. Selain itu watermark dapat diekstrak dengan sangat baik setelah diberi serangan rotasi, scaling, translasi, serta kombinasi serangan scaling dan translasi dengan nilai BER 0. Skema ini tidak robust terhadap serangan cropping.Kata Kunci: object 3D, watermarking, star topology, connected vertices clustering
STEGANALISIS SINYAL WICARA BERFORMAT .WAV MENGGUNAKAN KOMBINASI METODE MEL-FREQUENCY CEPSTRAL COEFFICIENT (MFCC) DAN LINEAR DISCRIMINANT ANALYSIS (LDA) Alifia Putri Anantha; Bambang Hidayat; Nur Andini
TEKTRIKA Vol 3 No 1 (2018): TEKTRIKA Vol.3 No.1 2018
Publisher : Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/tektrika.v3i1.2205

Abstract

Dalam penelitian ini, telah dirancang sebuah sistem yang dapat melakukan steganalisis suatu berkas sinyal wicara berformat .wav, dengan menganalisis karakteristik ciri suatu file speech. Metode yang digunakan untuk mengekstraksi ciri sinyal wicara adalah Mel-Frequency Cepstral Coefficient (MFCC), sedangkan untuk menyeleksi ciri digunakan metode Linear Discriminant Analysis (LDA) metode yang digunakan untuk menyeleksi ciri adalah Linear Discriminant Analysis (LDA). Hasil keluaran dari sistem ini berupa kondisi yang menyatakan berkas sinyal wicara merupakan berkas sinyal wicara asli, tersisip pesan tersembunyi, atau tersisip noise. Support Vector Machine (SVM) digunakan untuk pengklasifikasian dan performansi sistem terbaik yang didapatkan adalah 82,86%. Kondisi tersebut diraih oleh penggunaan hamming window, overlapping, panjang frame 30 ms, dan mel-filter bank yang dibangun berjumlah 20 mel-filter bank.
Estimasi Bobot Karkas Sapi Pedaging Menggunakan Metode Fraktal dan Klasifikasi K-Nearest Neighbor (KNN) Putri Ragil Nilamsari; Bambang Hidayat; Sjafril Darana
Prosiding SNPBS (Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek) 2017: Prosiding SNPBS (Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (606.873 KB)

Abstract

Sapi pedaging merupakan hewan ternak yang dipelihara untuk menghasilkan protein hewani berupa daging. Salahsatu bagian penting dari tubuh sapi pedaging yaitu karkas. Bobot karkas sapi perlu diketahui untuk menentukanwaktu pemotongan yang tepat agar sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Mengetahui bobot karkas sapidapat dilakukan dengan mengalikan bobot hidup sapi terhadap persentase karkas yang telah ditetapkan yaitu 47- 57%. Bobot hidup sapi dapat diketahui dengan cara penimbangan secara konvensional, perkiraan secara visualoleh manusia, dan perhitungan menggunakan rumus yang telah ditetapkan. Tetapi cara-cara tersebut dinilai sulituntuk dilakukan.Pengolahan citra digital merupakan salah satu konsep dalam Teknologi Informasi dan Komputasiyang dapat diimplementasikan untuk merancang suatu sistem dalam program aplikasi dengan tujuan mengatasipermasalahan dalam mengestimasikan bobot karkas sapi. Sistem yang telah dirancang dalam program aplikasiestimasi bobot karkas sapi pedaging memerlukan input berupa citra atau gambar sapi dan menghasilkan outputberupa bobot karkas beserta klasifikasi sapi berdasarkan bobot karkas yang diperoleh. Dalam penelitian kali ini, perancangan sistem pada program aplikasi estimasi bobot karkas sapi dilakukan dengan menggunakan metodefraktal dan klasifikasi K-Nearest Neighbor (KNN). Kalkulasi bobot karkas sapi menggunakan rumus Schoorldengan persentase karkas 52%.Program aplikasi yang diimplementasikan untuk mengestimasi bobot karkas sapipedaging, dirancang berbasis Matlab. Kolaborasi dari metode fraktal dan klasifikasi K-Nearest Neighbor dapatmenghasilkan suatu sistem dalam program aplikasi yang memiliki akurasi estimasi bobot sapi sebesar 90.74% danakurasi klasifikasi sebesar 64% dengan waktu komputasi 17.57 s.