Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

SIMULASI PENGARUH PERUBAHAN PARAMETER PHYSICAL OFDM (ORTHOGONAL FREQUENCY DIVISION MULTIPLEXING) PADA JARINGAN MOBILE WIMAX Yetti Yuniati; Muhammad Komarudin; Palupi Indah
SITEKIN: Jurnal Sains, Teknologi dan Industri Vol 11, No 2 (2014): Juni 2014
Publisher : Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/sitekin.v11i2.751

Abstract

WiMAX physical layer didasarkan pada orthogonal frequency division multiplexing (OFDM) yang memiliki kemampuan untuk transmisi kecepatan data tinggi dalam non-line of sight dan mampu bekerja pada kanal multipath fading (frequency selective fading). Penelitian ini berpusat pada perancangan pengaruh perubahan parameter-parameter OFDM untuk meningkatkan performa pada jaringan mobile WiMAX menggunakan simulator Opnet. Konfigurasi jaringan mobile WiMAX dengan pemodelan tanpa dan dengan asn-gateway. Hasil yang didapat bahwa perubahan jumlah subcarrier, nilai frame duration dan base frequency dapat mempengaruhi jumlah throughput yang di dapat. Pada objek MS (mobile station), terlihat nilai rata-rata throughput 947,326 bits/sec ketika parameter sub-carrier berjumlah 2048, rata-rata throughput 924,156 bits/sec ketika parameter sub-carrier berjumlah 1024, rata-rata throughput 924,195 bits/sec ketika parameter sub-carrier berjumlah 512 dan rata-rata throughput 137,560 bits/sec ketika parameter sub-carrier berjumlah 128. Sedangkan mengurangi durasi dari suatu frame akan meningkatkan throughput yang dihasilkan. Perubahan base frequency pada saat nilai base frequency sebesar 1.5 GHz terjadi penurunan throughput selama 2 kali disebabkan adanya data drop, yang mengakibatkan throughput menurun pada detik ke-249.6 dengan nilai 292.806 bit/sec dan pada detik ke-354.6 dengan nilai 73.7 bit/sec.