Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

IMPLEMENTASI PROGRAM PENDIDIKAN INKLUSIF Nofita Sari Astanu; Sowiyah Sowiyah; Irawan Suntoro
9 772338317006
Publisher : Program Studi Magister Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (83.966 KB)

Abstract

This study aimed to analyze, describe and evaluate of Inclusive Education Program Implementation in SMAN 2 Metro. This study used qualitative approach. Techniques of collecting data were interviewing, observations and documentations. Analysis data techniques used data interactive type of Miles and Hubbermans theories. The results of study were (1). Contact; implementation of Inclusive Education Program referred Metro Mayors rules related to Implementation of Inclusive Education Program. (2). Input; a. Students were able to do behavior modification, b. mastered of concept and learning activity process for blind, deaf, intellectual disorder, parts of body and movement disorder, behavior and social disorder. (3). Process; Implementation of Inclusive Education Program could not be separated with modification curriculum as a support for this program. It can be concluded that process of supplying infrastructures were run well but the process of this implementation did not run well yet.Penelitian ini bertujuan menganalisis, mendeskripsikan dan mengevaluasi pengimplementasian program pendidikan inklusif di SMAN 2 Metro. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Teknik mengumpulkan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknis analisis data menggunakan pola interaktif data Miles dan Hubberman. Hasil penelitian diperoleh adalah (1). Contact: Pelaksanaan pendidikan inklusi di SMAN 2 Metro mengacu pada peraturan Walikota Metro tentang penyelenggaraan pendidikan inklusi. (2). Input: a. Anak mampu melakukan modifikasi perilaku, b. menguasai konsep dan kenterampilan pembelajaran bagi anak yang mengalami gangguan penglihatan, pendengaran, intelektual, anggota tubuh dan gerak, perilaku dan sosial. (3) Process: Proses penyelenggaraan program pendidikan inklusi tidak terlepas dari kurikulum yang dikembangkannya sebagai pendukung terlaksananya pendidikan inklusi. Bisa disimpulkan bahwa proses pengadaan sarana dan prasarana berjalan dengan lancar akan tetapi proses penyelenggaraan belum berjalan dengan maksimal.Kata kunci: implementasi, model CIPP, program pendidikan inklusif, studi evaluatif
IMPLEMENTASI PROGRAM PENDIDIKAN INKLUSIF Nofita Sari Astanu; Sowiyah Sowiyah; Irawan Suntoro
9 772338317006
Publisher : Program Studi Magister Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (164.82 KB)

Abstract

This study aimed to analyze, describe and evaluate of Inclusive Education Program Implementation in SMA Negeri 2 metro. This study used qualitative approach by using phenomenology theory. The type of study was evaluative by using CIPP Model. Techniques of collecting data were interviewing, observations and documentations. The results of study were (1). Contact; implementation of Inclusive Education Program referred Metro Mayors rules and rules related to Implementation of Inclusive Education Program. (2). Input; a. Students were able to do behavior modification, b. mastered of concept and learning activity process for blind, deaf, intellectual disorder, parts of body and movement disorder, behavior and social disorder. (3). Process; Implementation of Inclusive Education Program could not be separated with modification curriculum as a support for this program. (4). Product; Implementation of this program has main purposed to keep cooperation among public and private departments, society, parents, entrepreneurs, societys leader, and stakeholders.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis, menjelaskan dan mengevaluasi Pelaksanaan Program Pendidikan Inklusif di Senior Public SMA 2 metro. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan teori fenomenologi. Jenis penelitian adalah evaluatif dengan menggunakan CIPP Model. Teknik pengumpulan data yang mewawancarai, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian adalah (1). Kontak; Pelaksanaan Program Pendidikan Inklusif disebut aturan dan peraturan yang berkaitan dengan Implementasi Program Pendidikan Inklusif Metro Walikota. (2). Memasukkan; a. Siswa mampu melakukan modifikasi perilaku, b. menguasai konsep dan aktivitas belajar proses buta, tuli, gangguan intelektual, bagian tubuh dan gangguan gerakan, perilaku dan gangguan sosial. (3). Proses; Pelaksanaan Program Pendidikan Inklusif tidak dapat dipisahkan dengan kurikulum modifikasi sebagai dukungan untuk program ini. (4). Produk; Pelaksanaan program ini bertujuan untuk menjaga kerja sama negeri dan swasta, masyarakat, orang tua, pengusaha, tokoh masyarakat, dan pemangku kepentingan.Kata kunci: implementasi, model CIPP, program pendidikan inklusif, studi evaluatif