Garuda - Garba Rujukan Digital

The Effect of Google Classroom on Learning Independence and Mathematics Learning Outcomes A Case of SMKN 3 Kupang, Indonesia Magdalena Wangge
Jurnal Pendidikan MIPA Vol 23, No 1 (2022): Jurnal Pendidikan MIPA
Publisher : University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract: During the time of online learning is wrong One of the applications used in Google Classroom. The purpose of this study is to find out the effect of the use of Google Classroom on the independence of learning, use of Google Classroom for results learn mathematics, use Google Classroom independence of learning and learning outcomes of mathematics, as well as the influence between independence of learning on effects of study mathematics in students of State Vocational High School 3 Kupang. This research uses a type of quantitative research with survey methods. This study concludes that there is an influence on the use of Google Classroom on independence of learning, there is a significant influence on the use of Google Classroom, there is an influence on the use of Google Classroom on independence of learning and learning outcomes of mathematics, and there is an influence between the independence of learning on learning outcomes mathematics in students of State Vocational High School 3 Kupang. Keywords: google classroom, independence of learning, learning outcomes. Abstrak: Selama masa pembelajaran daring salah satu aplikasi yang digunakan adalah Google Classroom. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan Google Classroom terhadap kemandirian belajar, penggunaan Google Classroom terhadap hasil belajar matematika, penggunaan Google Classroom terhadap kemandirian belajar dan hasil belajar matematika, serta pengaruh antara kemandirian belajar dan hasil belajar matematika pada siswa SMK Negeri 3 Kupang. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan metode survei. Studi ini menyimpulkan bahwa ada pengaruh pada penggunaan Google Classroom pada kemandirian belajar, ada pengaruh yang signifikan terhadap penggunaan Google Classroom, ada pengaruh terhadap penggunaan Google Classroom pada kemandirian hasil belajar dan belajar matematika, dan ada pengaruh antara kemandirian belajar pada hasil belajar matematika pada siswa SMA Negeri 3 Kupang.Kata kunci: google classroom, hasil belajar matematika, kemandirian belajar. DOI: http://dx.doi.org/10.23960/jpmipa/v23i1.pp152-161

Pelatihan Merancang Pembelajaran Online Berbasis E-Learning Bagi Guru dan Calon Guru Magdalena Wangge
Jurnal Nasional Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2021): Jurnal Nasional Pengabdian Masyarakat
Publisher : Training & Research Institute - Jeramba Ilmu Sukses

One form of application of information and communication technology in the field of education and the requisitedue to the current pandemic situation is the application of online learning or E-learning-based online learning.The purpose of this community service activity is to assist teachers and prospective teachers in designing Elearning-based online learning with various media of information and communication technology that they aregood at. This service activity is carried out in the form of a webinar and is attended by more than 300participants. The method used in this research is the method of observation, guidance, and training, discussion,and evaluation. In designing e-learning-based online learning, teachers and prospective teachers need to payattention to the following: understanding about e-learning, identifying the characteristics of each student,designing and developing interactive material, implementing appropriate teaching strategies in deliveringmaterial electronically, organize material well so that it is easy for students to learn, take part in various onlinetraining that is held for example webinars to increase knowledge and skills in designing e-learning, involveyourself in every stage from planning, developing, to making decisions, and evaluating learning, both from theteacher's perceptions or from their students

Penerapan Metode Principal Component Analysis (PCA) Terhadap Faktor-faktor yang Mempengaruhi Lamanya Penyelesaian Skripsi Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika FKIP UNDANA Magdalena Wangge
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 5 No 2 (2021): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika: Volume 5 Nomor 2, In press
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cendekia.v5i2.465

Penyelesaian skripsi adalah suatu proses penyelesaian sebuah hasil karya tulis ilmiah sesuai prosedur yang benar berdasarkan ilmu yang telah dipelajari dalam waktu yang telah ditentukan. Lamanya penyelesaian skripsi lebih dari 1 tahun yang dialami oleh mahasiswa di Pendidikan Matematika FKIP Undana, disebabkan adanya beberapa faktor yang mempengaruhi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor dominan yang mempengaruhi penyelesaian skripsi mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika Undana. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Penelitian ini dilakukan pada Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Nusa Cendana Kupang pada bulan Januari-Februari 2020. Data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh dengan menyebarkan angket kepada alumni mahasiswa Jurusan/Prodi Pendidikan Matematika yang berjumlah 50 orang dan data sekunder diperoleh dari Laboratorium berupa data wisudawan mahasiswa matematika. Dalam penelitian ini, Principal Component Analysis (PCA) digunakan untuk mereduksi 13 variabel hingga diperoleh 10 variabel yaitu kualitas bimbingan skripsi, ketersediaan sumber belajar terhadap skripsi, motivasi lulus tepat waktu, gaya bimbingan dosen, sikap dan interaksi dengan dosen pembimbing, kegiatan kemahasiswaan, lingkungan teman sebaya, membagi waktu, perhatian orang tua dan kemampuan menulis karya ilmiah sehingga diperoleh 4 komponen utama yang disebut faktor pendukung penulisan skripsi, faktor motivasi lulus tepat waktu, faktor membagi waktu dan faktor kemampuan menulis. Kesimpulannya 4 komponen utama tersebut dapat menjadi bahan pertimbangan mahasiswa untuk dapat mengatur lama penyelesaian skripsi, sehingga diharapkan dapat selesai tepat waktu.

The influence of environment and mathematical learning styles on students' GPA through independent learning as an intervening variable Christine Krisnandari Ekowati; Aleksius Madu; Juliana MH Nenohai; Magdalena Wangge
Jurnal Riset Pendidikan Matematika Vol 9, No 2: November 2022
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jrpm.v9i2.49667

This study aims to analyze the effect directly or indirectly between learning styles and the learning environment through independent learning on students' cumulative grade point average in the Mathematics Education Study Program, FKIP Undana. The type of research is quantitative research, with the research population being all active students in the Mathematics Education Study Program. The sample taken was 95 people. The samples were based on the Slovin formula with an error of 5%. Data was collected through questionnaires regarding the learning environment, learning styles, learning independence, and GPA. The data collected was then analyzed by path analysis. From the results of the data analysis, it was concluded that 1) there is a significant direct effect between learning styles on student learning independence; 2) there is a significant direct effect between the learning environment on student learning independence; 3) there is no significant direct effect between learning styles on students' GPA; 4) there is a significant direct effect between the learning environment on the student's GPA; 5) there is a significant direct effect between learning independence on the student GPA; 6) there is a significant direct effect between learning styles through independent learning on the student's GPA; 7) there is a significant direct effect between the learning environment through independent learning on the student's GPA. Overall, it can be concluded that there is a significant influence between the environment and learning styles through independent learning on student GPA.

Pelatihan dan Pendampingan Penyusunan RPP Berbasis Literasi Numerasi Bagi Guru-guru di SD Negeri Buraen 1, Kab. Kupang Magdalena Wangge
Jurnal Nasional Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Nasional Pengabdian Masyarakat
Publisher : Training & Research Institute - Jeramba Ilmu Sukses

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47747/jnpm.v4i1.1035

One of the main components in the Minimum Competency Assessment, which is a substitute for the National Examination, is Literacy and Numeracy. Teachers need to create literacy and numeracy-based learning to familiarize students, one of which is by compiling a numeracy literacy-based lesson plan. However, in reality, many schools still need to implement this in the field because it is pretty tricky, including for partner schools at public elementary school Buraen 1. The solution offered is to provide teachers with an understanding of literacy and numeracy and how to compile a literacy and numeracy-based lesson plan. This activity is carried out through training and mentoring, where the methods used are lectures, discussions, group work, and individual mentoring. The results were that teachers at public elementary school Buraen 1, South Amarasi District, Kupang Regency, could know how to apply literacy and numeracy to students in the classroom. It is proven by the fact that teachers have been able to compile literacy and numeracy-based lesson plans.

Pelatihan Cara Penggunaan Kartu Positif dan Negatif dalam Penyelesaian Operasi Hitung Bilangan Bulat Pada Guru-guru di SDK Pemo 2 Magdalena Wangge
Publikasi Pendidikan Vol 13, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/publikan.v13i1.20438

Salah satu materi penting yang diajarkan di tingkat Sekolah Dasar adalah materi operasi hitung bilangan bulat. Beberapa jenis operasi hitung yang biasa dipelajari yaitu penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Peserta didik di SDK Pemo 2 masih mengalami kesulitan dalam menyelesaikan beberapa soal terkait operasi hitung pada bilangan bulat. Menurut pengabdi, salah satu solusi yang bisa diterapkan untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan menggunakan bantuan alat peraga yang sesuai yaitu kartu positif dan negatif. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini yaitu selain ingin memperkenalkan alat peraga kartu positif dan negatif, juga diharapkan dapat membantu para guru dalam menjelaskan konsep operasi hitung bilangan bulat dengan menggunakan alat peraga kartu positif dan negatif. Metode dari kegiatan pengabdian ini adalah berupa pemberian pelatihan, pendampingan, serta adanya diskusi dan tanya jawab. Dari kegiatan pengabdian ini diperoleh hasil yaitu para guru di SDK Pemo 2 dapat memahami dengan baik cara penggunaan kartu positif dan negatif, membantu dalam menjelaskan dan menanamkan konsep terkait penyelesaian operasi hitung bilangan bulat.

Eksplorasi Etnomatematika Pada Permainan Tradisional Dedo Gomo dan Gomo Telu di Wolowuwu, Kab. Ende, NTT Serta Integrasinya dalam Pembelajaran Matematika Magdalena Wangge
Haumeni Journal of Education Vol 3 No 1 (2023): Edisi Juni 2023
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/haumeni.v3i1.10201

Traditional games are one of the cultures that began to fade along with the development of science and technology. This also happens to the people in Wolowuwu, Wolowaru sub-district, Ende district, NTT, namely the dedo gomo and gomo telu games. The purpose of this research is to identify ethnomathematics and mathematical concepts in dedo gomo and gomo telu games and their integration in mathematics learning. This type of research is qualitative research with research stages ranging from pre-field, field work to data analysis. In the data analysis stage, data reduction, data display, and conclusion drawing are carried out. The results obtained are that in the dedo gomo and gomo telu games, ethnomathematics activities are found, namely counting, locating, measuring, designing, playing, and explaining. Then the mathematical concepts found include integer operations, geometry, length measurement, arithmetic series, number patterns, and opportunities. One form of integration in mathematics learning is to prepare learning tools based on traditional game culture with contextual learning models.

PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PEMBUATAN ALAT PERAGA MATEMATIKA BERBASIS LINGKUNGAN BAGI GURU-GURU KELAS RENDAH SD NEGERI BINILAKA Aleksius Madu; Christine Krisnandari Ekowati; Dominikus Wara Sabon; Ofirenty Elyada Nubatonis; Magdalena Wangge; Fransiska Atrik Halim
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 12 No 2 (2023)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jwl.v12i2.59958

Kegiatan Pengabdian ini dilakukan dengan tujuan untuk membantu guru-guru SD Negeri Binilaka, Desa Oeltuah, Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang dalam melakukan pembelajaran di kelas agar dapat membuat atau merancang dan menggunakan alat peraga sebagai salah satu media pembelajaran matematika. Kurangnya kemampuan guru-guru SD Negeri Binilaka dalam merancang media pembelajaran berupa alat peraga matematika berbasis lingkungan secara umum masih rendah, namun pada kenyataannya penggunaan media pembelajaran berupa alat peraga dalam meningkatkan pemahaman konsep matematika bagi siswa khususnya SD kelas rendah menjadi salah satu faktor penting dalam kegiatan pembelajaran di kelas. Penggunaan alat peraga berbasis lingkungan sangat memungkinkan siswa memahami konsep matematika akan lebih baik karena alat peraga yang digunakan berada di sekitar siswa. Sasaran kegiatan ini adalah guru SD Negeri Binilaka sebanyak 11 orang dan siswa SD kelas rendah sebanyak 18 orang. Metode yang digunakan pada kegiatan ini adalah ceramah, diskusi, tanya jawab. Selain itu dilakukan pendampingan sebanyak 3 kali, sedangkan pelatihannya sebanyak 3 kali. Secara kuantitatif hasil kegiatan ini menunjukkan sebanyak 85,55% guru sangat puas dengan adanya kegiatan pelatihan pembuatan alat peraga matematika dan pendampingan pembelajaran dengan menggunakan alat peraga. Sebab, dengan pelatihan seperti ini dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi pelajaran matematika. Â Â Â

EKSPLORASI ETNOMATEMATIKA PADA PERMAINAN TRADISIONAL DEDO GOMO DAN GOMO TELU DI WOLOWUWU, KAB. ENDE, NTT SERTA INTEGRASINYA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA Magdalena Wangge
Nabla Dewantara: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 8 No. 1 (2023): Nabla Dewantara: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : FKIP Universitas Tamansiswa Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51517/nabla.v8i1.185

Permainan tradisional merupakan salah satu budaya yang mulai memudar seiring perkembangan IPTEK. Hal ini juga terjadi pada masyarakat di Wolowuwu, Kec. Wolowaru, Kab. Ende, NTT yaitu permainan dedo gomo dan gomo telu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi etnomatematika dan konsep-konsep matematika yang ada dalam permaianan dedo gomo dan gomo telu serta integrasinya dalam pembelajaran matematika. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan tahapan penelitian mulai dari pra lapangan, pekerjaan lapangan hingga analisis data. Dalam tahapan analisis data dilakukan reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu dalam permainan dedo gomo dan gomo telu ditemukan aktivitas etnomatematika yaitu counting, locating, measuring, designing, playing, dan explaining. Kemudian konsep matematika yang ditemukan antara lain operasi bilangan bulat, geometri, pengukuran panjang, deret aritmatika, pola bilangan, dan peluang. Salah satu bentuk integrasinya dalam pembelajaran matematika adalah dengan menyiapkan perangkat pembelajaran berbasis budaya permainan tradisional dengan model pembelajaran kontekstual.

Title

Found 9 Documents
Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title Search

Found 9 Documents Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title

Found 9 Documents
Search