Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

KEHIDUPAN WARIA DI JORONG MANDIANGIN, KECAMATAN KINALI, KABUPATEN PASAMAN BARAT Susanki Susanki; Dian Anggraini Oktavia
Jurnal Ilmu Sosial Mamangan Vol 2, No 2 (2013): Jurnal Ilmu Sosial Mamangan ( Not Accredited)
Publisher : LPPM Universitas PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (524.904 KB) | DOI: 10.22202/mamangan.v2i2.1374

Abstract

Transgender is social deviation in the community. Deviations made transvestites difficulty in placing itself as part of society in general. Doesn’t easy to all people can accept the transvestites are allowed to live and settle in their communities. This article contains the pattern of life of transvestites amongst in the Jorong Mandiangin, to fully accept their existence, and to describe the factors that cause a person to become a transvestite in Jorong Mandiangin District Kinali in West Pasaman. The research approach used a qualitative, descriptive type. Collect data by observation and interviews. The results showed a good relationship between transvestites and society. Although people know that transvestites are an aberration, but the public does not necessarily treat transsexuals with victimization. People are realizing that transvestites are also human beings of divine creation which also has the right to run their lives by working according to his ability. No different to life among fellow transvestites, the visible existence of some form of interaction processes that can unite the transvestites in maintaining the gender status.Waria merupakan penyimpangan yang terjadi dalam masyarakat. Penyimpangan yang dilakukan membuat waria kesulitan dalam menempatkan dirinya sebagai bagian dari masyarakat pada umumnya. Tidak semua masyarakat bisa menerima keberadaanya meskipun para waria tersebut dibiarkan hidup dan menetap dalam lingkungan masyarakatnya. Artikel ini memuat pola kehidupan waria ditengah-tengan masyarakat Jorong Mandiangin, yang sepenuhnya menerima keberadaan mereka, serta mendeskripsikan faktor-faktor yang menyebabkan seseorang menjadi waria di Jorong Mandiangin Kecamatan Kinali Kabupaten Pasaman Barat. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam kualitatif, tipe deskriptif. Cara mengumpulkan data dilakukan dengan cara observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang baik antara waria dan masyarakat. Meskipun masyarakat tau bahwa waria adalah suatu penyimpangan, namun masyarakat tidak lantas memperlakukan waria dengan perlakuan tidak baik. Masyarakat menyadari bahwa waria juga manusia ciptaan tuhan yang juga mempunyai hak untuk menjalankan kehidupannya dengan bekerja sesuai dengan kemampuannya. Tidak berbeda dengan kehidupan antar sesama waria, terlihat adanya suatu bentuk proses interaksi yang bisa menyatukan para waria dalam mempertahankan status gendernya.
PELAKSANAAN PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) PT. VIZI UTAMA MANDIRI (VUM) DI JORONG SUNGAI KUNYIT, KAB. SOLOK SELATAN Yesi Herlina; Dian Anggraini Oktavia; Elvawati Elvawati
Jurnal Ilmu Sosial Mamangan Vol 3, No 1 (2014): Jurnal Ilmu Sosial Mamangan ( Not Accredited)
Publisher : LPPM Universitas PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (550.648 KB) | DOI: 10.22202/mamangan.v3i1.1347

Abstract

This article talks about Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Visi Utama Mandir (PT. VUM). The company is engaged in mining iron ore. This article describes the company's CSR programs implemented, and to describe the impact of CSR programs to the community Jorong Koto Sungai Kunyit subdistrict Sangir Balai Janggo. The approach used in this study is a qualitative approach and descriptive. Determination of informants done Snowbolling Sampling. Collect data through interviews, observation and document study. The results showed that the company's CSR prorgam: the first, physical program, which the company provided assistance to the opening of new roads, road repair help communities, disaster relief, assistance for sports facilities, places of worship aid, and assistance every month. Second, non-physical program: health education and entrepreneurship training. Help the opening of new roads, easier access to public transportation. Help community road improvement, repair roads damaged in a residential area residents Jorong Koto Sungai Kunyit, to meet the public demand for transportation smoothly. Disaster relief, PT. VUM provide assistance such as: issuing machine, giving money, giving them the tools kitchen utensils, and others. Sporting equipments, awarded when a proper sports venues to be renovated in order to better the welfare of society. Help places of worship, giving donations and assistance to local houses of worship, with the aim of increasing public worship and religious knowledge. Help regularly every month, every month the implementation of assistance is provided to all households in Jorong Turmeric and Jorong Koto Sungai Sungai Sungkai, to help meet the basic needs of societyTulisan ini mengulas tentang program Corporate Social Responsibility (CSR) PT.VUM. Perusahaan ini bergerak dalam bidang tambang biji besi. Artikel ini mendeskripsikan program CSR yang dilaksanakan perusahaan, serta mendeskripsikan dampak program CSR kepada masyarakat Jorong Koto Sungai Kunyit Kecamatan Sangir Balai Janggo. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan tipe deskriptif. Penentuan informan dilakukan secara Snowbolling Sampling. Cara mengumpulkan data dengan wawancara, observasi dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkan prorgam CSR yang dilakukan perusahaan ada dua;pertama, program fisik, dimana perusahaan memberi bantuan untuk pembukaan jalan baru, bantuan perbaikan jalan masyarakat, bantuan bencana, bantuan untuk sarana olahraga, bantuan tempat ibadah, dan bantuan rutin setiap bulan. Kedua, program non fisik yaitu: penyuluhan kesehatan dan pelatihan kewirausahaan. Bantuan pembukaan jalan baru, mempermudah akses transportasi masyarakat. Bantuan perbaikan jalan masyarakat, perbaikan jalan yang rusak di daerah perumahan warga Jorong Koto Sungai Kunyit dan jalan sekitar Nagari Sungai Kunyit, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap transportasi yang lancar. Bantuan bencana, PT. VUM memberi bantuan seperti: mengeluarkan alat berat, memberi uang, memberi alat perkakas dapur, dan lain-lain. Bantuan sarana olahraga, diberikan apabila tempat-tempat olahraga semestinya untuk direnovasi agar kesejahteraan masyarakat lebih baik. Bantuan tempat ibadah, memberikan sumbangan serta bantuan kepada rumah ibadah setempat, dengan tujuan meningkatkan ibadah dan pengetahuan agama masyarakat. Bantuan rutin setiap bulan, penerapan bantuan rutin setiap bulan ini diberikan kepada seluruh KK yang ada di Jorong Koto Sungai Kunyit dan Jorong Sungai Sungkai, untuk membantu pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat
KEHIDUPAN WARIA DI JORONG MANDIANGIN, KECAMATAN KINALI, KABUPATEN PASAMAN BARAT Susanki Susanki; Dian Anggraini Oktavia
Jurnal Ilmu Sosial Mamangan Vol 2, No 2 (2013): Jurnal Ilmu Sosial Mamangan ( Not Accredited)
Publisher : LPPM Universitas PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (524.904 KB) | DOI: 10.22202/mamangan.v2i2.1374

Abstract

Transgender is social deviation in the community. Deviations made transvestites difficulty in placing itself as part of society in general. Doesn’t easy to all people can accept the transvestites are allowed to live and settle in their communities. This article contains the pattern of life of transvestites amongst in the Jorong Mandiangin, to fully accept their existence, and to describe the factors that cause a person to become a transvestite in Jorong Mandiangin District Kinali in West Pasaman. The research approach used a qualitative, descriptive type. Collect data by observation and interviews. The results showed a good relationship between transvestites and society. Although people know that transvestites are an aberration, but the public does not necessarily treat transsexuals with victimization. People are realizing that transvestites are also human beings of divine creation which also has the right to run their lives by working according to his ability. No different to life among fellow transvestites, the visible existence of some form of interaction processes that can unite the transvestites in maintaining the gender status.Waria merupakan penyimpangan yang terjadi dalam masyarakat. Penyimpangan yang dilakukan membuat waria kesulitan dalam menempatkan dirinya sebagai bagian dari masyarakat pada umumnya. Tidak semua masyarakat bisa menerima keberadaanya meskipun para waria tersebut dibiarkan hidup dan menetap dalam lingkungan masyarakatnya. Artikel ini memuat pola kehidupan waria ditengah-tengan masyarakat Jorong Mandiangin, yang sepenuhnya menerima keberadaan mereka, serta mendeskripsikan faktor-faktor yang menyebabkan seseorang menjadi waria di Jorong Mandiangin Kecamatan Kinali Kabupaten Pasaman Barat. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam kualitatif, tipe deskriptif. Cara mengumpulkan data dilakukan dengan cara observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang baik antara waria dan masyarakat. Meskipun masyarakat tau bahwa waria adalah suatu penyimpangan, namun masyarakat tidak lantas memperlakukan waria dengan perlakuan tidak baik. Masyarakat menyadari bahwa waria juga manusia ciptaan tuhan yang juga mempunyai hak untuk menjalankan kehidupannya dengan bekerja sesuai dengan kemampuannya. Tidak berbeda dengan kehidupan antar sesama waria, terlihat adanya suatu bentuk proses interaksi yang bisa menyatukan para waria dalam mempertahankan status gendernya.
PELAKSANAAN PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) PT. VIZI UTAMA MANDIRI (VUM) DI JORONG SUNGAI KUNYIT, KAB. SOLOK SELATAN Yesi Herlina; Dian Anggraini Oktavia; Elvawati Elvawati
Jurnal Ilmu Sosial Mamangan Vol 3, No 1 (2014): Jurnal Ilmu Sosial Mamangan ( Not Accredited)
Publisher : LPPM Universitas PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (550.648 KB) | DOI: 10.22202/mamangan.v3i1.1347

Abstract

This article talks about Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Visi Utama Mandir (PT. VUM). The company is engaged in mining iron ore. This article describes the company's CSR programs implemented, and to describe the impact of CSR programs to the community Jorong Koto Sungai Kunyit subdistrict Sangir Balai Janggo. The approach used in this study is a qualitative approach and descriptive. Determination of informants done Snowbolling Sampling. Collect data through interviews, observation and document study. The results showed that the company's CSR prorgam: the first, physical program, which the company provided assistance to the opening of new roads, road repair help communities, disaster relief, assistance for sports facilities, places of worship aid, and assistance every month. Second, non-physical program: health education and entrepreneurship training. Help the opening of new roads, easier access to public transportation. Help community road improvement, repair roads damaged in a residential area residents Jorong Koto Sungai Kunyit, to meet the public demand for transportation smoothly. Disaster relief, PT. VUM provide assistance such as: issuing machine, giving money, giving them the tools kitchen utensils, and others. Sporting equipments, awarded when a proper sports venues to be renovated in order to better the welfare of society. Help places of worship, giving donations and assistance to local houses of worship, with the aim of increasing public worship and religious knowledge. Help regularly every month, every month the implementation of assistance is provided to all households in Jorong Turmeric and Jorong Koto Sungai Sungai Sungkai, to help meet the basic needs of societyTulisan ini mengulas tentang program Corporate Social Responsibility (CSR) PT.VUM. Perusahaan ini bergerak dalam bidang tambang biji besi. Artikel ini mendeskripsikan program CSR yang dilaksanakan perusahaan, serta mendeskripsikan dampak program CSR kepada masyarakat Jorong Koto Sungai Kunyit Kecamatan Sangir Balai Janggo. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan tipe deskriptif. Penentuan informan dilakukan secara Snowbolling Sampling. Cara mengumpulkan data dengan wawancara, observasi dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkan prorgam CSR yang dilakukan perusahaan ada dua;pertama, program fisik, dimana perusahaan memberi bantuan untuk pembukaan jalan baru, bantuan perbaikan jalan masyarakat, bantuan bencana, bantuan untuk sarana olahraga, bantuan tempat ibadah, dan bantuan rutin setiap bulan. Kedua, program non fisik yaitu: penyuluhan kesehatan dan pelatihan kewirausahaan. Bantuan pembukaan jalan baru, mempermudah akses transportasi masyarakat. Bantuan perbaikan jalan masyarakat, perbaikan jalan yang rusak di daerah perumahan warga Jorong Koto Sungai Kunyit dan jalan sekitar Nagari Sungai Kunyit, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap transportasi yang lancar. Bantuan bencana, PT. VUM memberi bantuan seperti: mengeluarkan alat berat, memberi uang, memberi alat perkakas dapur, dan lain-lain. Bantuan sarana olahraga, diberikan apabila tempat-tempat olahraga semestinya untuk direnovasi agar kesejahteraan masyarakat lebih baik. Bantuan tempat ibadah, memberikan sumbangan serta bantuan kepada rumah ibadah setempat, dengan tujuan meningkatkan ibadah dan pengetahuan agama masyarakat. Bantuan rutin setiap bulan, penerapan bantuan rutin setiap bulan ini diberikan kepada seluruh KK yang ada di Jorong Koto Sungai Kunyit dan Jorong Sungai Sungkai, untuk membantu pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat