Precelia Fransiska
Akademi Kebidanan Rangga Husada Prabumulih

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Cendekia Medika : Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Minat Ibu Dalam Pemilihan Alat Kontrasepsi Implant Precelia fransiska
Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja Vol. 7 No. 1 (2022): Cendekia Medika : Jurnal STIKes Al-Ma'arif Baturaja
Publisher : LPPM STIKES Al-Ma'arif Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (298.636 KB) | DOI: 10.52235/cendekiamedika.v7i1.109

Abstract

Keluarga berencana merupakan usaha untuk mengukur jumlah anak dan jarak kelahiran anak  yang  diinginkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui berhubungan dengan minat ibu dalam pemilihan alat kontrasepsi implant di puskesmas karang raja kota prabumulih tahun 2021. Penelitian ini menggunakan Survey Analitik dengan menggunakan pendekatan Cross Sectional. Populasi penelitian ini adalah keseluruhan semua wanita pasangan usi asubur yang merupakan akseptor KB di Puskesmas Karang Raja Kota Prabumulih periode Januari-April 2021 yang berjumlah 85 responden.Pada analisa univariat diketahui bahwa dari 85 responden didapatkan bahwa responden dengan pengetahuan baik sebanyak 59 responden (69,4%) lebih banyak  dari responden dengan pengetahuan kurang baik sebanyak 26 responden (30,6%), responden yang mendapat informasi dari petugas kesehatan  sebanyak 59 responden (69,4%) lebih banyak dari  responden yang tidak mendapat informasi dari petugas kesehatan sebanyak 26 responden (30,6%), responden dengan ada dukungan suami sebanyak 40 responden (47,1%) lebih sedikit dibanding responden dengan tidak ada dukungan suami sebanyak 45 responden (52,9%).Analisa bivariat menunjukkan bahwa Pengetahuan Ibu, Sumber Informasi dan Dukungan Suami mempunyai hubungan yang bermakna terhadap Alat Kontrasepsi Implant (p value 0,000).
Hubungan Antara Paritas Dan Ketuban Pecah Dini Dengan Kejadian Asfiksia Neonatorum Precelia Fransiska
Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja Vol. 4 No. 2 (2019): Cendekia Medika
Publisher : LPPM STIKES Al-Ma'arif Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (323.574 KB)

Abstract

Asfiksia Neonatorum adalah Keadaan bayi yang tidak dapat bernafas, sehingga dapat menurunkan O2 dan  makin meningkatkan CO2 yang menimbulkan akibat buruk dalam kehidupan lebih lanjut  (Manuaba, 2010). Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan antara paritas dan ketuban pecah dini terhadap kejadian asfiksia neonatorum di rsud kota prabumulih tahun 2018. Hasil penelitian analisa univariat diketahui bahwa dari 321 responden terdapat 201 (62,2%) responden yang mengalami Asfiksia Neonatorum dan yang tidak mengalami Asfiksia Neonatorum yaitu sebanyak 120 (37,4%) responden. Dari 321 responden terdapat 164 (51,1%) responden yang mengalami Paritas resiko tinggi dan yang mengalami Paritas resiko rendah yaitu 157 (48,9%) responden. Dari 321 responden terdapat 178 (55,5%) responden yang mengalami Ketuban Pecah Dini dan yang tidak  mengalami Ketuban Pecah Dini yaitu sebanyak 143 (44,5%) responden. Dari analisa bivariat diketahui ada hubungan yang bermakna antara Paritas (p-value = 0,000) dan Ketuban Pecah Dini (p-value = 0,001) dengan kejadian Asfiksia Neonatorum. Kesimpulan dari penelitiaan ini adalah bahwa ada hubungan antara Paritas dan Ketuban Pecah Dini dengan kejadian Asfiksia Neonatorum di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Prabumulih Tahun 2018.
Karakteristik Ibu Hamil Dengan Preeklampsia Dwi Saputri; Precelia Fransiska
Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja Vol. 8 No. 1 (2023): Cendekia Medika : Jurnal STIKes Al-Ma'arif Baturaja
Publisher : LPPM STIKES Al-Ma'arif Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52235/cendekiamedika.v8i1.221

Abstract

Preeklampsia adalah sindrom yang ditandai dengan peningkatan tekanan darah dan proteinuria yang muncul pada trimester kedua kehamilan.Tujuanpenelitianadalahuntuk mengetahui hubungan karakteristik ibu hamil dengan kejadian preeklampsia di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Prabumulih.Metode penelitian bersifat analitik, dengan mengunakan pendekatan Cross Sectional.Populasi penelitian ini adalah keseluruhan ibu hamil di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Prabumulih Pada Tahun 2021. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan tehnik sampel random sampling dengan jumlah sebanyak 254 responden. Instrumen penelitian berupa checklist.Hasil penelitian  analisa bivariat diketahui bahwa dari 121 responden yang memiliki usia resiko tinggiterdapat 93 responden (36,6%) didiagnosa  preeklampsia, dari 108 responden yang memiliki paritas resiko tinggiterdapat 79 responden (5,9%) yang didiagnosa preeklampsia, dari 111 responden yang memiliki pendidikan tinggi terdapat 38 responden (15%) yang didiagnosa preeklampsia, dari 19 responden yang memiliki riwayat hipertensi terdapat 15 responden (4,7%) yang didiagnosa preeklampsia. Simpulan ada hubungan yang bermakna antara usia ibu dengan preeklampsia dengan nilai P value 0,000< α 0,05, ada hubungan yang bermakna antara paritas dengan preeklampsia dengan nilai P value 0,000< α 0,05, ada hubungan yang bermakna antara pendidikan dengan preeklampsiadengan nilai P value 0,000< 0,05. ada hubungan yang bermakna antara riwayat hipertensi dengan preeklampsiadengan nilai P value 0,000< 0,05.
Faktor-Faktor Penggunaan Alat Kontrasepsi Intra Uterine Device (IUD) Precelia Fransiska; Dwi Saputri MS; Siti Nurbaiti
Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja Vol. 8 No. 2 (2023): Cendekia Medika : Jurnal STIKes Al-Ma'arif Baturaja
Publisher : LPPM STIKES Al-Ma'arif Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52235/cendekiamedika.v8i2.250

Abstract

Alat kontrasepsi yang dipasang di dalam rahim dengan memakai alat khusus oleh dokter atau bidan / paramedis lain yang sudah dilatih. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan penggunaan kontrasepsi IUD di PMB Irma Suryani Kota Prabumulih. Metode penelitian bersifat analitik, dengan mengunakan pendekatan Cross Sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh akseptor KB di PMB Irma Suryani Kota Prabumulih pada tahun 2023. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan tehnik total Sampling yaitu sebanyak 47 responden. Instrumen penelitian berupa checklist dan kuesioner.Hasil penelitian berdasarkan analisa bivariatdari 33 responden berusia risiko tinggisebanyak 30 (63,8%) respondenyang menggunakan kontrasepsi IUD, dari 22 responden pendidikan risiko tinggisebanyak 9 (19,1%) respondenyang menggunakan kontrasepsi IUD, dari 28 responden paritas  risiko tinggisebanyak25 (53,2%) respondenmenggunakan kontrasepsi IUD, dari 34 responden yang mendapatkan dukungan suami sebanyak 28  (59,6%) respondenmenggunakan kontrasepsi IUD. Simpulan ada hubungan yang bermakna antara usia ibu dengan penggunaan kontrasepsi IUDdengan  nilai Pvalue 0,000< α 0,05, ada hubungan yang bermakna antara pendidikan dengan penggunaan kontrasepsi IUDdengan  nilai Pvalue 0,000< α 0,05, ada hubungan yang bermakna antara paritas dengan penggunaan kontrasepsi IUD dengan  nilai Pvalue 0,000< α 0,05, ada hubungan yang bermakna antara dukungan suami dengan penggunaan kontrasepsi IUD dengan  nilai Pvalue 0,001< α 0,05.