Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengembangan Multiple Intelligences Melalui Kegiatan Non-Intrakurikuler dalam Rangka Meningkatkan Mutu Proses dan Hasil Pembelajaran - Siskandar
Jurnal Ekonomi dan Pendidikan Vol 5, No 2 (2008)
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jep.v5i2.593

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran secara integral tentang pengembangan multi-kecerdasan melalui kegiatan nonintrakurikuler terhadap mutu proses dan hasil belajar. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik observasi dan wawancara. Data dikumpulkan dari setting penelitian terpilih yaitu 6 SMA: (1) SMAN 3 Semarang, Jawa Tengah, (2) SMAN 1 Malang, Jawa Timur, (3) SMAN 4 Denpasar, Bali, (4) SMAN 2 Banjarmasin, Kalimantan Selatan, (5) SMAN 1 Manado, Sulawesi Utara, dan (6) SMAK Giovanni Kupang, NTT. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) berbagai kegiatan yang relevan dengan pengembangan multi-kecerdasan bermanfaat dalam pengembangan kompetensi, (2) Keragaman kegiatan non-intrakurikuler berdampak terhadap prestasi belajar jika suatu kegiatan relevan dengan mata pelajaran tertentu.
Kesiapan Daerah Dalam Melaksanakan Ujian Nasional - Siskandar
Jurnal Ekonomi dan Pendidikan Vol 5, No 1 (2008)
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (51.386 KB) | DOI: 10.21831/jep.v5i1.605

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kesiapan daerah dalam pelaksanaan ujian nasional, dilihat dari sumberdaya manusia, dana penyelenggaraan, ketersediaan fasilitas pendukung, sistem manajeman, dan sistem keamanan. Metode yang digunakan adalah survai. Data diambil di sembilan Provinsi. Data diperoleh melalui metode angket dan dianalisis dengan persentase. Penelitian dilaksanakan pada Agustus-November 2007. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan: (1) masih banyak ditemukan daerah yang belum atau tidak siap dengan sumberdaya manusia untuk melaksanakan UN, (2) sebagaian besar dana penyelenggaraan UN tahun 2007 di sekolah diperoleh dari bantuan pemerintah daerah tingkat provinsi, (3) sejumlah daerah memiliki tingkat ketersediaan fasilitas pendukung yang relatif baik dan sanggup menyediakan fasilitas dalam jumlah memadai, (4) kesiapan daerah dalam sistem manajeman, mayoritas sudah baik baik, namun ada beberapa daerah yang masih lemah, dan (5) pengadaan sistem keamanan dan tenaga kemanan pada penelitian ini dapat dilakukan daerah dengan baik.