Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH RELIGIUSITAS, PENDIDIKAN KELUARGA, DAN SOSIALISASI KEUANGAN TERHADAP LITERASI KEUANGAN SYARIAH DENGAN KECERDASAN INTELEKTUAL SEBAGAI VARIABEL MODERASI Defa Defana Defiansih
Jurnal Ekonomi dan Pendidikan Vol 18, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jep.v18i1.33146

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh religiusitas, pendidikan keluarga, dan sosialisasi keuangan terhadap literasi keuangan syariah dengan kecerdasan intelektual sebagai variabel moderasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Pendidikan Ekonomi se-Kota Semarang Angkatan 2016 sejumlah 418 mahasiswa. Teknik pengambilan sampel manggunakan  proportional stratified random sampling dengan jumlah sampel 204 mahasiswa  berdasarkan rumus slovin tingkat kesalahan 5%. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif dan analisis regresi moderasi dengan uji selisih mutlak.  Hasil statistik deskriptif menunjukkan bahwa religiusitas berada pada kategori sangat tinggi, pendidikan keluarga pada katerogi baik, literasi keuangan syariah, sosialisasi keuangan, dan kecerdasan intelektual pada kategori tinggi. Hasil penelitian menunjukkan religiusitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap literasi keuangan syariah, pendidikan keluarga tidak berpengaruh terhadap literasi keuangan syariah, dan sosialisasi keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap literasi keuangan syariah. Kecerdasan intelektual hanya mampu memperkuat pengaruh sosialisasi keuangan terhadap literasi keuangan syariah. Abstract: The purpose of this study was to determine the effect of religiosity, family education, and financial socialization on Islamic financial literacy with intelligence quotient as a moderating variable. This study uses a quantitative approach. The population of this study is 418 students who study economics education in Semarang. Sampling techniques use proportional stratified random sampling to 204 students based on the Slovin formula error rate of 5%. Data collection methods use questionnaires. Data analysis techniques use descriptive and regression analysis with absolute discrepancy. The descriptive study showed that Islamic financial literacy, religiosity, financial socialization, and intelligence quotient are higher, while family education is in a suitable category. The results showed that religiosity has a positive and significant impact on islamic financial literacy, familiy education does not affect islamic financial literacy, and financial socialization has a positive and significant effect on Islamic financial literacy. Intelligence quotient only strengthens the impact of financial socialization on Islamic financial literacy.