YuUa Ayriza
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PELATIHAN KESADARAN FONOLOGIS PADA ANAK-ANAKPRASEKOLAHUNTUK MENYAMBUT TUGAS BELAjAR MEMBACA PADA MASA SEKOLAH YuUa Ayriza
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN, EDISI 1,1997,TH.XVI
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (5500.502 KB) | DOI: 10.21831/cp.v1i1.9241

Abstract

Membaca merupakan salah salu lugas perkembangan penting bagi anak-anakpada masa sekolah, oleh karena itu mempersiapkan anak prasekolah unluk menyambutlugas belajar membaca akan besar sekali manCaatnya, karena keterampilan membacayang akan dikuasai, akan melandasi mereka dalam menyambul tugas belajar ilmupengelahuan serta kelerampilan Iainnya. Salah salu benluk persiapan belajar membacayang dapal diberikan kepada anak-anak prasekolah adalah pelalihan kesadaranConologis.Pelatihan kesadaran Conologis adalah sualu benluk pelalihan yangmengembangkan sensilivilas anak lerhadap slruklur bunyi dari kata-kala yangdiucapkan. Kesadaran ilu dapal terjadi terhadap unit bunyi relatiC besar sepeni silabel,dan dapal berkembang sehingga kesadaran lerjadi lerhadap unit bunyi yang paling kedlyailu fonem. Sebagai conloh, kesadaran Conologis lerhadap silabel ialah anak menyadaribahwa silabel akhir dari kala "bukan" dan "makan" mempunyai bunyi yang sama. yailu"kan". sedangkan conloh kesadaran Copnologis lerhadap Conem pada lingkal yang palingsederhana ialah anak menyadari bahwa kala "bola" dan "bumi" mempunyai Conem awalyang berbunyi sama, yailu "beh" atau "be".Psikodinamika dari peranan kesadaran Conologis lerhadap kelerampilan belajarmembaca leljadi melalui: (1) anak menjadi lebih mampu menghubungkan bunyi denganhuruC yang dibaca; (2) anak lebih mampu menganalisis kala-kala baru yang dipelajari kedalam komponen-komponennya berdasarkan bunyinya, serta mensinlesiskan kembalibunyi-bunyi ilu unluk pengucapan sebuah kala; (3) anak lebih mampu melakukangeneralisasi dari segmen-segmen kala yang sudah dikenali sebelumnya pada kala-kalabaru yang dihadapinya.