Rahmat S.
PS Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Udayana

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS RANTAI PASOK DAGING BABI DI PASAR TRADISIONAL KECAMATAN ABIANSEMAL Rahmat S.; B. R. T. Putri; I W. Sukanata
Jurnal Peternakan Tropika Vol 10 No 2 (2022): Vol. 10 No. 2 Tahun 2022
Publisher : Animal Science Study Program, Faculty of Animal Husbandry, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui saluran rantai pasok produk daging babi di pasar tradisional Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung. Metode penelitian yang digunakan Purposive Sampling (sengaja). Sampel responden pada penelitian ini berjumlah 40. Berdasarkan prasurvey lokasi penelitian dimulai dari pasar tradisional yang terdapat di Kecamatan Abiansemal diantaranya sebagai berikut: Pasar Tegal Darmasaba, Pasar Sibang Gede, Pasar Mambal, Pasar Tenten, Pasar Blahkiuh. Metode untuk mengambil sampel menggunakan teknik snowball sampling. Data yang digunakan ialah data primer dan data sekunder. Penelitian dilakukan pada bulan September hingga Oktober 2021. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis deskriptif Food Supply Chain Network. Dari hasil analisis menunjukkan bahwa: (1) terdapat 3 aliran dalam rantai pasok daging babi di pasar tradisional Kecamatan Abiansemal Kabupaten Badung yaitu aliran finansial (keuangan), aliran informasi, aliran material (produk). (2) terdapat beberapa lembaga yang terlibat dalam rantai pasok daging babi pada lokasi penelitian yaitu: peternak, pengepul ternak babi, jagal, pedagang daging, warung makan olahan daging babi, konsumen akhir. Seluruh anggota rantai pasok saling melengkapi dalam proses pergerakan produk. Saran: diharapkan pemerintah setempat dapat membantu untuk menstabilkan harga daging babi. Pedagang daging sebaiknya melakukan pengolahan daging menjadi produk olahan lain sehingga mampu meningkatkan nilai tambah dan meminimalisir kerugian apabila daging tidak terjual habis Kata Kunci: daging babi, pasar tradisional, rantai pasok.