This Author published in this journals
All Journal BERKALA SAINSTEK
Rio Sudrajat Puji Sutan
Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Jember

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Perbandingan Kinerja Algoritma Kriptografi Serpent dan Twofish pada Dataset "World Bank Projects and Operations" Rio Sudrajat Puji Sutan; Antonius Cahya Prihandoko; Diksy Media Firmansyah
BERKALA SAINSTEK Vol 8 No 3 (2020)
Publisher : Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/bst.v8i3.15805

Abstract

Serpent dan Twofish merupakan algoritma kriptografi yang menduduki peringkat kedua dan ketiga dalam kompetisi Advanced Encryption Standard (AES). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui algoritma mana yang lebih unggul dalam proses enkripsi dan dekripsi suatu file, serta keamanan kedua algoritma dalam menahan serangan brute force. Sebagai simulasi, enkripsi dan dekripsi kedua algoritma akan diterapkan pada dataset World Bank Projects and Operations. Sebelum enkripsi, file dataset yang digunakan akan dibagi menjadi beberapa file-file sampel berdasarkan jumlah kolom data. Kemudian file-file sampel yang sudah dienkripsi akan didekripsi dengan serangan brute force. Pada pengujian pertama, untuk kunci 128 bit, kecepatan rata-rata untuk enkripsi dan dekripsi Twofish 35% dan 43% lebih tinggi daripada Serpent. Pada kunci 192 bit, kecepatan rata-rata untuk enkripsi dan dekripsi Twofish 40% dan 48% lebih tinggi daripada Serpent. Pada kunci 256 bit, kecepatan rata-rata untuk enkripsi dan dekripsi Twofish 42% dan 48% lebih tinggi daripada Serpent. Pengujian kedua menunjukkan bahwa kecepatan serangan brute force tidak terpengaruh oleh ukuran kunci. Kecepatan rata- rata serangan brute force pada Twofish 56% lebih tinggi daripada Serpent. Meski dengan perbedaan kecepatan serangan yang tinggi, mendekripsi file yang dienkripsi oleh Twofish tetap memerlukan waktu berabad-abad. Hal ini disebabkan oleh kombinasi kunci yang banyak sekali bahkan pada kunci 128-bit. Secara keseluruhan, Twofish lebih unggul daripada Serpent tanpa mengorbankan sisi keamanan Twofish terhadap serangan brute force.