Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

PENENTUAN TEGANGAN OPERASIONAL PADA DETEKTOR GEIGER MULLER DENGAN PERBEDAAN JARI-JARI WINDOW DETEKTOR F. Shoufika Hilyana
Simetris: Jurnal Teknik Mesin, Elektro dan Ilmu Komputer Vol 8, No 1 (2017): JURNAL SIMETRIS VOLUME 8 NO 1 TAHUN 2017
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (369.569 KB) | DOI: 10.24176/simet.v8i1.897

Abstract

Telah dilakukan penentuan nilai tegangan operasional detektor isian gas Geiger Muller dengan perbedaan jari-jari windownya. Tegangan operasional didapatkan dengan melakukan pencacahan dengan menggunakan tegangan dari 0 Volt sampai 1000 Volt. Detektor Geiger Muller yang digunakan dalam penelitian ini dengan perbedaan jari-jari window 13 mm; 18 mm; dan 20 mm. Hasil penelitian menunjukkan tegangan operasional untuk detektor dengan jari-jari 13 mm mendapatkan nilai 500V – 620V, detektor dengan jari-jari 18 mm menghasilkan nilai tegangan 700V – 820 V, dan detektor dengan jari-jari 20 mm mendapatkan nilai tegangan 900V – 1000V. Perbedaan hasil tegangan operasional pada detektor Geiger Muller dikarenakan perbedaan jari-jari windownya. Sehingga dinyatakan bahwa semakin besar jari-jari window detektor Geiger Muller, maka semakin besar pula tegangan operasionalnya. Hal ini dipengaruhi oleh efek ukuran dari detektor, yaitu luas permukaan window detektor Geiger Muller, semakin luas atau besar diameter detektor Geiger Muller, maka semakin banyak pancaran sumber radiasi yang terdeteksi.
The Influence of ANEKA-Based Character Integrated in Physics Course with E-learning Schoology F. Shoufika Hilyana; Siti Masfuah
Jurnal Penelitian dan Pembelajaran IPA Vol 4, No 2 (2018): Available Online in November 2018 (Web of Science Indexed)
Publisher : Department of Science Education, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (465.854 KB) | DOI: 10.30870/jppi.v4i2.3277

Abstract

The development of technology has brought enormous changes to the progress of education world. The form of the technology is E-Learning, with platform that can be used as an interactive learning media is Schoology, it’s expected that lecturers can actualize the basic values ANEKA (accountability, nationalism, public ethics, quality commitment, and anti corruption). The purpose to know the influence of characters education based on ANEKA in courses Technical Physics with e-learning Schoology. The research method is quantitative with quasi experiment, the population is Electrical Engineering students at UMK. Experimental variable is the treatment for experimental class (e-learning schoology), and control class (conventional), the dependent variable is ANEKA-based characters. The result of ANEKA-based characters obtained with increase before and after treatment. The characters value is highest in nationalism, and least of quality commitment. The analysis of experimental class increase of 4.59, and the control class of 2.68. Result of ANEKA-based characters from control and experimental class get significant 0.000 (<0,05) which means that the application of learning in the Physics courses by e-learning schoology can increase higher by 25% than the conventional learning by 16%.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN LKS UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI BEKERJASAMA DAN MEMECAHKAN MASALAH SISWA F. Shoufika Hilyana
PSEJ (Pancasakti Science Education Journal) Vol. 2 No. 1 (2017)
Publisher : Program Studi Pendidikan IPA, FKIP Universitas Pancasakti (UPS) Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (357.122 KB)

Abstract

Pembelajaran Fisika perlu dikembangkan media pembelajaran pada kompetensi bekerjasama dan memecahkanmasalah. Oleh karena itu dilakukan pengembangan LKS untuk meningkatkan kompetensi bekerjasama danmemecahkan masalah. Penelitian dilakukan dengan metode Research and Development. Uji coba LKS telahdilakukan di SMP Islam Plus Assalamah Ungaran kelas VIII. Data diperoleh melalui lembar validasi, lembarpengamatan, angket, dan tes kemampuan memecahkan masalah. Data-data tersebut digunakan untuk mengetahuikevalidan, keefektifan, dan kepraktisan LKS yang dikembangkan. Hasil penelitian menunjukkan diperolehnyaperangkat yang valid. Rancangan berupa perangkat RPP, lembar kerja siswa, lembar angket respon siswa danguru, lembar observasi, dan lembar tes kompetensi, sudah dinilai oleh validator dan menghasilkan kriteriapenilaian validitas tinggi. Hasil angket siswa dan guru menunjukkan respon positif, karena lebih dari 50%menyatakan sangat kuat, LKS yang dikembangkan dapat dikatakan praktis. Dan keefektifan LKS, dari hasilanalisa uji t-test, didapatkan bahwa pretest postest sebelum dan setelah menggunakan LKS yang dikembangkanterdapat perbedaan dan dapat dirasakan manfaatnya. Simpulan dari penelitian ini, pengembangan LKS efektifdigunakan dalam pembelajaran untuk meningkatkan kompetensi bekerjasama dan memecahkan masalah
Dampak Penggunaan Smartphone pada Perilaku Anak Di Desa Muktiharjo Kabupaten Pati Sri Wulan Endang Saraswati; Deka Setiawan; F. Shoufika Hilyana
WASIS : Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol 2, No 2 (2021): WASIS: Jurnal Ilmiah Pendidikan
Publisher : PGSD Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24176/wasis.v2i2.6432

Abstract

The aims of this study are 1) to analyze the impact of smartphone use on children's behavior in Muktiharjo Village, Pati and 2) to analyze the role of parents in smartphone use in children in Muktiharjo Village, Pati.The research was conducted using a qualitative approach with the type of case study research. The research was conducted in Muktiharjo Village, Margorejo District, Pati Regency. The data collection techniques are through observation, interviews, and documentation. Primary data sources were obtained from observations and interviews with parents and children in Muktiharjo Village. As for the secondary data sources, researchers obtained from supporting documents. Testing the validity of the data used triangulation technique. In this study, triangulation techniques were carried out by combining data received from observations, interviews, and documentation. The data analysis used is qualitative data analysis developed by Miles and Huberman which includes three stages including data reduction, data presentation, verification or conclusion.The results of the study indicate that the role of parents is very important in reducing the impact of smartphone use on children and children's behavior can be controlled. Behavioral disorders in children include emotional behavior, social behavior, and lazy behavior.
PEMBENTUKAN KARAKTER RELIGIUS, GEMAR MEMBACA, DAN TANGGUNG JAWAB PADA ANAK SEKOLAH DASAR Hanik Hidayati; Tutik Khotimah; F. Shoufika Hilyana
JURNAL PENDIDIKAN GLASSER Vol 5, No 2 (2021)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Luwuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32529/glasser.v5i2.1038

Abstract

Pendidikan keluarga merupakan Lembaga Pendidikan yang pertama, proses pembentukan karakter-karakter terjadi akibat dari pembiasaan. Pembentukan kebiasaan akan lebih efektif bila didukung oleh sosok teladan yang dapat dijadikan panutan dalam kehidupan keluarga. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang pembentukan karakter gemar membaca, karakter religius dan tanggung jawab pada anak usia sekolah dasar. Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan Teknik non tes. Bentuk instrument yang digunakan berupa lembar observasi atau kuesioner. Populasi dalam penelitian ini merupakan anak-anak usia SD di lingkungan komplek perumahan kavling DPU Singocandi Kota Kudus dengan jumlah 12 orang. Alat ukur atau variable yang digunakan yaitu skala karakter religius, karakter gemar membaca, dan karakter tanggung jawab. Hasil penelitian ini yaitu karakter religius pada anak SD tergolong cukup tinggi. Untuk karakter gemar membaca sendiri masih tergolong sedang. Sedangkan untuk karakter tanggung jawab pada anak SD sudah tergolong tinggi.
Pendampingan Pembuatan Media Pembelajaran E-Learning Schoology Bagi Guru SD 3 Wergu Wetan Kudus F. Shoufika Hilyana; Fina Fakhriyah; Siti Masfuah
UN PENMAS (Jurnal Pengabdian Masyarakat untuk Negeri) Vol 1 No 2 (2021): UN PENMAS Vol 1 No 2
Publisher : LPPM Universitas Narotama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (522.969 KB) | DOI: 10.29138/un-penmas.v1i2.1583

Abstract

Pendemi Covid-19 berimbas pada penyelenggaraan pendidikan di Indonesia. Pandemi ini seolah menjadi shocking news bagi guru karena guru harus mengubah haluan pembelajaran yang sudah direncanakan di awal semester. Pembelajaran dengan sistem online secara tidak lagsung membuat siswa sulit memahami materi. Oleh karena itu guru harus menciptakan virtual class sebagai pengganti tatap muka. Penggunaan dan optimalisasi media pembelajaran berbasis online yang inovatif dan interaktif dapat membantu siswa belajar dari rumah (BDR). Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah melakukan pengaturan waktu mengajar, yang dilakukan melalui e-learning schoology. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah menerapkan teknologi tepat guna dengan cara memberikan pengetahuan kepada guru SD 3 Wergu Wetan Kudus untuk membuat media pembelajaran e-learning schoology yang dapat digunakan dalam pembelajaran online. Kegiatan yang dilakukan adalah pendampingan pembuatan media pembelajaran e-learning schoology. Pelatihan dan pendampingan yang disajikan adalah pembuatan media pembelajaran e-learning schoology secara interaktif dengan guru SD 3 Wergu Wetan Kudus hingga simulasi mengajar menggunakan media tersebut.
Peran Guru dalam Menumbuhkan Minat Belajar PPKn Siswa Sekolah Dasar Natasya Dwi Amelia; F. Shoufika Hilyana; Santoso
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 8 No. 3 (2022): July-September
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v8i3.2957

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mendeskripsikan mengenai peran guru dalam menumbuhkan minat belajar PPKn peserta didik kelas V SDN Wirun. Penelitian ini dilaksanakan sebab kurang adanya minat belajar PPKn yang dimiliki oleh peserta didik kelas V SDN Wirun. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif jenis studi kasus. Dalam penelitian ini metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Lokasi penelitian dilakukan di SDN Wirun dengan 4 peserta didik kelas V dan 1 guru kelas V. Teknik keabsahan data yang digunakan adalah kredibilitas, transferabilitas, dependabilitas,dan konfirmabilitas. Teknik analisis data menggunakan analisis reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa peran guru yang diterapkan dalam menumbuhkan minat belajar PPKn siswa kelas V SDN Wirun adalah guru berperan menjadi informator, guru berperan menjadi motivator, guru berperan menjadi pengelola kelas, dan guru berperan menjadi fasilitator. Dalam pembelajaran PPKn tingkatan minat belajar yang dimiliki oleh siswa berbeda-beda. Temuan dari penelitian ini adalah peran yang diterapkan oleh guru sebagai informator, motivator, pengelola kelas, dan fasilitator dapat menumbuhkan minat belajar PPKn siswa kelas V SDN Wirun.
Konsentrasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA Amalia Adila; Sucipto Sucipto; F. Shoufika Hilyana
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 8 No. 4 (2022): October-December
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v8i4.3120

Abstract

Konsentrasi belajar merupakan pemusatan pikiran terhadap materi selama pembelajaran. Rendahnya konsentrasi merupakan permasalahan belajar siswa, khususnya pelajaran IPA yang memungkinkan terjadi miskonsepsi. Penelitian bertujuan mendeskripsikan konsentrasi belajar siswa pada pelajaran IPA, faktor pendukung dan penghambat konsentrasi belajar, dan upaya guru mengatasi faktor penghambat konsentrasi belajar siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan kualitaitf. Penelitian dilakukan di SD 5 Bae, bulan April – Mei dengan subjek penelitian 4 siswa kelas 5, diambil dengan mempertimbangkan kriteria kebiasaan siswa serta guru wali kelas dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, serta dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa kelas V SD 5 Bae memiliki konsentrasi yang baik dalam pembelajaran IPA dari perilaku kognitif dan psikomotorik siswa. Faktor pendukung konsentrasi belajar siswa ialah kondisi jasmani yang sehat, metode pengajaran yang menarik, tidak menekan siswa sehingga siswa lebih nyaman dalam belajar. Faktor penghambat konsentrasi belajar siswa secara eksternal yaitu kondisi ruang kelas yang kurang nyaman dan kebisingan dari kelas lain. Upaya guru menangani faktor penghambat konsentrasi siswa adalah menciptakan suasana pembelajaran yang nyaman, tidak menekan siswa seperti mengisi ice breaking dengan bercerita dan kuis.
Kecerdasan Interpersonal Siswa Yang Sering Berinteraksi Ditinjau Dari Hasil Belajar Anita Meliyana Widayanti; F. Shoufika Hilyana; Himmatul Ulya
Edukasiana: Jurnal Inovasi Pendidikan Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : Papanda Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/ejip.v2i2.363

Abstract

Kecerdasan interpersonal adalah kemampuan yang dimiliki anak untuk berinteraksi dan bekerja sama dengan orang lain dan mampu merasakan perasaan orang lain. Anak yang mempunyai kecerdasan interpersonal mudah beradaptasi dengan lingkungannya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kecerdasan interpersonal siswa yang sering berinteraksi dengan hasil belajar tinggi, sedang, dan rendah. Metode yang digunakan yaitu naratif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan di SD 3 Loram Wetan. Subyek dalam penelitian ini berjumlah 3 siswa di kelas IV. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara, observasi, dokumentasi, dan pencatatan. Instrumen penelitian meliputi lembar wawancara dan lembar observasi. Teknik analisis data menggunakan model Miles dan Huberman yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kecerdasan interpersonal siswa dengan kriteria sering berinteraksi dan hasil belajar tinggi memiliki kecerdasan interpersonal yang baik. Siswa dengan kriteria sering berinteraksi dan hasil belajar sedang memiliki kecerdasan interpersonal yang baik. Sedangkan siswa dengan kriteria sering berinteraksi dan hasil belajar rendah memiliki kecerdasan interpersonal yang baik. 
Peran Orang Tua Dalam Menanamkan Sikap Disiplin dan Tanggung Jawab Belajar Pada Anak SD Suprihatin Setyoningsih; Yuni Ratnasari; F. Shoufika Hilyana
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 9 No. 2 (2023): April-June
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v9i2.5015

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan peran orang tua dalam mananamkan sikap disiplin dan tanggung jawab belajar anak SD. Jenis penelitian ini penelitian kualitatif dengan pendekatan naratif. Subjek penelitian ini adalah 4 orang tua dan anak. Penelitian ini di laksanakan di desa Danyangmulyo, Kecamatan Winong, Kabupaten Pati. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data penelitian kualitatif yang digunakan meliputi kegiatan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 2 subjek yang menanamkan sikap disiplin dan tanggung jawab dengan baik dan terdapat 2 subjek yang belum sepenuhnya dalam bersikap displin dan tanggung jawab dan Setiap orang tua dalam menanamkan sikap disiplin dan tanggung jawab belajar anak orang tua menggunakan cara yang sama tetapi untuk ditanamkan kepada anak memiliki hasil yang tidak sama hal itu bisa terjadi karena setiap anak memiliki karakter atau sikap yang berbeda- beda, terkadang masih terdapat anak yang di kasih tahu langsung nurut, kadang juga harus diberitahu berkali- kali, sebagai orang tua hanya mengusahakan yang terbaik untuk anaknya. Ada bebarapa cara yang dapat di lakukan oleh orang tua dalam menanamkan sikap tersebut seperti pembiasaan, keteladanan, penyadaran dan pengawasan yang tidak kalah penting juga orang tua berperan sebagai guru(panutan), orang tua sebagai pengajar dan orang tua sebagai pemberi contoh bagi anaknya dalam menanamkan sikap disiplin dan tanggung jawab belajar pada anak di desa Danyangmulyo.