Tahapan pembangunan perangkat lunak atau lebih dikenal dengan istilah SDLC (Software Development Life Cycle) memiliki beberapa tahapan termasuk tahapan analisis. Dalam tahap analisis pemodelan ke dalam bentuk diagram biasanya dilakukan secara mendalam untuk memodelkan masalah yang dihadapi. UML merupakan bahasa de facto dalam pemodelan kebutuhan perangkat lunak berorientasi objek. Aplikasi pemodelan yang berkembang mayoritas lebih ditujukan untuk dunia industri serta memerlukan instalasi dan lisensi yang terbatas. Penelitian ini mengembangkan sebuah aplikasi pemodelan kebutuhan perangkat lunak khususnya pemodelan class diagram. Aplikasi dikembangkan berbasis web, sehingga tidak perlu ada instalasi dan tidak perlu membayar lisensi. Fitur yang dikembangkan yakni pengenalan notasi-notasi class diagram beserta penjelasannya. Aplikasi juga menyediakan area kerja untuk menggambarkan diagram beserta fitur cetak hasil diagram yang telah dibuat. Aplikasi dikembangkan menggunakan metode pengembangan prototyping, sehingga didapatkan prototipe aplikasi. Prototipe aplikasi dapat terus dikembangkan sehingga mendapat hasil yang maksimal. Hasil pengujian fungsionalitas menggunakan metode pengujian black box didapatkan bahwa 100% fungsi berjalan dengan baik. Sedangkan pengujian user acceptance dengan tiga parameter didapatkan bahwa 92% responden setuju bahwa aplikasi memiliki kinerja yang baik, 90% responden setuju aplikasi mudah digunakan dan 89% responden puas terhadap aplikasi yang dibangun.