Haridini Intan Mahdi
Rumah Sakit Kanker Dharmais Jakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Media Farmasi : Jurnal Ilmu Farmasi (Journal Of Pharmaceutical Science)

EVALUASI TOKSISITAS HEMATOLOGI AKIBAT PENGGUNAAN 6-MERKAPTOPURIN DALAM FASE PEMELIHARAAN PADA PASIEN PEDIATRI KANKER LEUKIMIA LIMFOBLASTIK AKUT DI RS KANKER DHARMAIS JAKARTA Nazhipah Isnani; Dyah Aryani Perwitasari; Rizka Andalusia; Haridini Intan Mahdi
Media Farmasi: Jurnal Ilmu Farmasi Vol 11, No 1: Maret 2014
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1533.82 KB) | DOI: 10.12928/mf.v11i1.1401

Abstract

Merkaptopurin merupakan obat kemoterapi yang digunakan pada fase konsolidasi dan pemeliharaan pada pasien pediatri kanker leukimia limfoblastik akut (LLA). Merkaptopurin diduga memiliki hubungan erat dengan terjadinya toksisitas pada hematologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karatekristik pasien, angka kejadian, derajat keparahan dan penatalaksanaan toksisitas serta faktor risiko yang mempengaruhi  terjadinya  toksisitas  hematologi  penggunaan  6-MP  dalam  fase pemeliharaan pada pasien pediatri kanker LLA di RS Kanker Dharmais Jakarta. Penelitian  ini  dilakukan  dengan  desain  observasional  cross  sectional  dengan mengambil  data  pasien  secara  retrokspetif  dan  prospektif, dengan  subyek penelitian adalah pasien  kanker LLA anak yang berobat di RS Kanker Dharmais Jakarta  dari  tahun 2013 sampai dengan  periode  Maret-April  2014  yang  sedang dalam  fase  pemeliharaan.  Subyek  yang  memenuhi  kriteria  inklusi  adalah 23 pasien.  Pengumpulan  data dilakukan  dengan  melihat  rekam medik  untuk mendapatkan  data  identitas  pasien  dan  data  hematologi.  Hasil  penelitian menunjukkan bahwa  pasien  laki-laki  lebih  banyak  daripada  pasien  perempuan, dengan  usia  paling  banyak  berusia <  10  tahun,  dan  berstatus  gizi  normal  serta paling banyak  dengan  klasifikasi  LLA resiko  tinggi.  Angka  kejadian  toksisitas hematologi anemia paling banyak terjadi sebesar 95,66%. Derajat keparahan pada toksisitas  hematologi  paling  banyak terjadi  pada derajat  1.  Berdasarkan  faktorfaktor yang mempengaruhi terjadinya toksisitas diperoleh bahwa klasifikasi LLA berpengaruh  terhadap terjadinya  leukopenia  [RR=0,289;  interval  kepercayaan 95%:  0,079-1,051].  Penatalaksanaan toksisitas  dilakukan  jika  pasien mengalami anemia dan trombositopenia.