Risna Angella Putri Pamungkas
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS CAMPURAN ISONIAZID, RIFAMPISIN DAN PIRAZINAMID DALAM SEDIAAN TABLET MENGGUNAKAN KROMATOGRAFI CAIR KINERJA TINGGI Aqnes Budiarti; Risna Angella Putri Pamungkas
Prosiding SNST Fakultas Teknik Vol 1, No 1 (2019): PROSIDING SEMINAR NASIONAL SAINS DAN TEKNOLOGI 10 2019
Publisher : Prosiding SNST Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (81.347 KB)

Abstract

Rifampisin, isoniazid dan pirazinamid merupakan obat anti tuberkulosis. Ketiga obat ini tersedia dalam bentuk  tablet kombinasi. Penetapan kadar obat kombinasi memerlukan metode analisis yang  serempak, salah satunya adalah kromatografi cair kinerja tinggi (KCKT). Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan metode tervalidasi untuk menetapkan kadar rifampisin, isoniazid dan pirazinamid dalam sediaan tablet. Penetapan kadar isoniazid, rifampisin dan pirazinamid menggunakan KCKT merk Jasco dengan detektor UV.  Fase diam yang digunakan adalah C18 dan fase gerak berupa campuran aquades: asetonitril: (7:25, v/v), pada panjang gelombang 280 nm. Uji validasi meliputi parameter presisi, akurasi, linieritas, selektivitas dan sensitivitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode memenuhi persyaratan parameter validasi. Uji presisi menghasilkan nilai RSD untuk isoniazid adalah 0,78%, rifampisin 0,53% dan pirazinamid 0,36%. Uji akurasi menghasilkan perolehan kembali 99,41-100,55% untuk isoniazid, 100,12-100,39% untuk rifampisin dan 100,42-100,71% untuk pirazinamid. Metode memiliki selektivitas yang baik. Metode linier untuk masing-masing zat aktif.  Kadar terkecil yang dapat dideteksi untuk isoniazid; rifampisin dan pirazinamid masing – masing adalah 0,16; 0,58 dan 1,34 µg/mL. Kadar terkecil yang dapat diukur untuk isoniazid; rifampisin dan pirazinamid masing – masing adalah  0,53; 1,22 dan 4,53 µg/mL. Metode yang tervalidasi dapat digunakan untuk menetapkan kadar ketiga zat aktif dan memenuhi persyaratan kadar yang ditetapkan Farmakope Indonesia Edisi V.Kata kunci: isoniazid, KCKT, pirazinamid, rifampisin, validasi, tablet