Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

OPTIMASI KINERJA PROYEK PEMBERSIHAN CRUDE OIL CONTAMINATED SOIL (COCS) MELALUI MITIGASI RISIKO DAN METODE PENDEKATAN LEAN SIGMA (STUDI KASUS PROYEK PEMBERSIHAN COCS DI LOKASI 5E-42 MINAS) Erizal '; Ari Sandhyavitri; Reni Suryanita
Jurnal Sains dan Teknologi Vol 14, No 2 (2015): Jurnal Sains dan Teknologi
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1405.822 KB) | DOI: 10.31258/jst.v14.n2.p%p

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi risiko-risiko yang mempengaruhi kinerja proyek pembersihan Crude Oil Contaminated Soil (COCS) pada pekerjaan yang berada di lintasan kritis, menganalisis dampak risiko-risiko terhadap waktu dan biaya pelaksanaan proyek dengan metode Lean Sigma dan memitigasi dan respon risiko-risiko berdasarkan metode Lean Sigma dengan pendekatan Stokastik. Parameter dampak risiko yang diukur adalah nilai waktu dan biaya pelaksanaan proyek setelah dilakukan mitgasi dan respon risiko- risiko sehingga menghasilkan kinerja yang optimal (best practice), nilai setelah dilakukan mitigasi risiko namun kinerja sesuai dengan aktual (most likely) dan kinerja aktual (as is). Ketiga nilai kinerja tersebut dianalisis dengan pendekatan stokatik untuk mendapatkan nilai durasi dan biaya pelaksanaan pada tingkat kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan ada 14 risiko yang mempengaruhi kinerja pembersihan COCS. Tiga risiko yang signifikan menimbulkan dampak negatif terhadap penambahan waktu dan biaya pelaksanaan proyek adalah data sebaran COCS tidak akurat, kapasitas fasilitas penampung di Soil Bioremediation (SBF) Minas tidak cukup menampung COCS dan kerusakan peralatan berat. Hasil analisis stokastik menunjukkan bahwa pada tingkat kepercayaan 95%, pekerjaan dapat diselesaikan selama 178 hari dari aktual 210 hari dan biaya pelaksanaan dapat diturunkan menjadi Rp. 3.698.000.000,00,- dari aktual Rp. 4.060.501.200,00,-. Dengan menerapkan manajemen risiko dan melakukan mitigasi dengan metode pendekatan lean sigma maka kemungkinan durasi pekerjaan dapat dikurangi sebesar 15,2 % dan biaya dapat diturunkan sebesar 8,9% dari kondisi aktual (as is).