Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TERHADAP PENGUASAAN TEKNIK DASAR RENANG GAYA DADA Yayan Wardiyanto
JSKK (Jurnal Sains Keolahragaan dan Kesehatan) Vol 6 No 1 (2021)
Publisher : Institut Teknologi Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5614/jskk.2021.6.1.4

Abstract

Berdasarkan hasil observasi di lapangan terdapat fakta bahwa dalam proses pembelajaran khususnya materi renang gaya dada, sebagian siswa terlihat kurang aktif, takut dengan air dan takut tidak bisa melakukannya sementara siswa yang lainnya bisa mengikuti pembelajaran, sehingga perlu ada solusi untuk menerapkan model pembelajaran yang dapat membangkitkan motivasi belajar sehingga tercapainya peningkatan penguasaan teknik dasar renang gaya dada. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran TGFU terhadap penguasaan teknik dasar renang gaya dada. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan bentuk One Group Pretest Posttest Design. Populasi 110 siswa kelas VIII A, B dan C SMP Sindangjawa Kabupaten Cirebon. Sampel 17 siswa putra dengan teknik pengambilan sampel random yang homogen. Hasil Penelitian pada Pretest diperoleh rata-rata untuk kelompok eksperimen yaitu 51,87, Posttest diperoleh rata-rata untuk kelompok eksperimen yaitu 37,28 dan hasil latihan diperoleh rata-rata 14,59. Teknik analisis data dengan menggunakan uji hipotesis melalui uji signifikansi dengan hasil bahwa t hitung lebih besar dari pada t tabel dimana t hitung > t tabel = 27,528 > 2,583. Hasil penelitian ini adalah model pembelajaran TGFU memberikan pengaruh yang signifikan terhadap penguasaan teknik dasar renang gaya dada.Kata kunci: model
ANALISIS AKTIVITAS FISIK BERBASIS KEARIFAN LOKAL UNTUK MENINGKATKAN IMUNITAS TUBUH DI MASA ADAPTASI KEBIASAAN BARU (AKB) Yayan Wardiyanto; Fakhri Fajrin Kurniawan
JSKK (Jurnal Sains Keolahragaan dan Kesehatan) Vol 6 No 2 (2021)
Publisher : Institut Teknologi Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5614/jskk.2021.6.2.6

Abstract

Berdasarkan observasi yang dilakukan peneliti ditemukan bahwa 1) pemerintah Provinsi Jawa Barat mengeluarkan kebijakan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) sebagai respons penyelenggaraan tatanan normal baru yang berlaku di Kota dan Kabupaten yang ada di Provinsi Jawa Barat, 2) Di Jawa, kasus dan kematian yang dilaporkan meningkat sepanjang tahun 2020 meskipun ada tindakan pengendalian intensif, 3) mekanisme pertahanan tubuh melawan virus corona adalah menguatkan pertahanan tubuh garis depan atau innate immunity, 4) dibutuhkan analisis empiris aktivitas fisik berbasis kearifan lokal untuk meningkatkan imunitas tubuh di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB). Tujuan penelitian untuk mengkaji aktivitas fisik berbasis kearifan lokal peningkatan imunitas tubuh di masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB). Metode penelitian menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif kualitatif dengan pendekatan survei. Subjek penelitian merupakan masyarakat yang tergabung dalam Club Olahraga yang dipilih dengan taknik purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Frekuensi responden yang melakukan aktivitas fisik (Hadang) rata-rata 5 kali perminggu. Sedangkan untuk Waktu responden dalam melakukan aktivitas fisik (Hadang) rata-rata 30 menit. Intensitas responden melakukan aktivitas fisik (Hadang) rata-rata intensitas sedang yaitu 64-76% dari Denyut Nadi Maksimal (DNM) dengan tipe aerobik. Kesimpulan dari penelitian ini adalah program aktivitas fisik yang dilakukan oleh komunitas olahraga tradisional Universitas Muhammadiyah Cirebon yaitu olahraga tradisional Hadang dapat meningkatkan imunitas tubuh.
Perbedaan Pengaruh Model Pembelajaran Dan Kemampuan Gerak Terhadap Keterampilan Teknik Dasar Sepakbola Yayan Wardiyanto
Sains Olahraga : Jurnal Ilmiah Ilmu Keolahragaan Vol 3, No 2: Oktober 2019
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (661.426 KB) | DOI: 10.24114/so.v3i2.15198

Abstract

Berdasarkan hasil survei yang dilakukan di SMPN 1 Sumber Kabupaten Cirebon keterampilan teknik dasar sepakbola kelas VIII masih kurang, sehingga perlu ada solusi untuk meningkatkan keterampilan teknik dasar sepakbola. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui perbedaan pengaruh model pembelajaran dan kemampuan gerak terhadap keterampilan teknik dasar sepakbola. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen faktorial 2x2. Populasi 58 siswa putra kelas VIII A, F dan G SMPN 1 Sumber Kabupaten Cirebon. Sampel 40 siswa dengan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive random sampling. Teknik analisis data dengan menggunakan ANAVA 2x2 dengan taraf signifikansi =0,05, dilanjutkan dengan uji Tukey dan uji pasangan dengan t-Scheffe untuk membandingkan 2 kelompok. Hasil penelitian, yaitu 1) tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara model pembelajaran taktis dan TGT terhadap keterampilan teknik dasar sepakbola, 2) ada perbedaan yang signifikan antara kemampuan gerak tinggi dan rendah terhadap keterampilan teknik dasar sepakbola, 3) ada interaksi yang signifikan antara model pembelajaran dan kemampuan gerak terhadap keterampilan teknik dasar sepakbola, 4) ada perbedaan yang signifikan antara model pembelajaran taktis dengan kemampuan gerak tinggidan model pembelajaran TGT dengan kemampuan gerak tinggi. 5) tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara model pembelajaran taktis dengan kemampuan gerak rendahdan model pembelajaran TGT dengan kemampuan gerak rendah. Kata kunci: Model Pembelajaran, Kemampuan Gerak, Sepakbola
Analysis Of Physical Activity Of Home Scale Based SAQ (Speed, Agility, Quickness) In The Time Of Adaptation To New Habits (AKB) For Increase Immune Fakhri Fajrin Kurniawan; Yayan Wardiyanto
Kinestetik : Jurnal Ilmiah Pendidikan Jasmani Vol 5 No 4 (2021): DESEMBER (ACCREDITED SINTA 3)
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jk.v5i4.19134

Abstract

Physical activity of home-scale based SAQ (Speed, Agility, Quickness) is knowing body movements such as walking, running, jumping, but always requires energy. Athletes are required to maintain physical fitness and maintain body immunity, during the Covid-19 pandemic during the Adaptation of New Habits (AKB). Physical activity of home-scale based SAQ (Speed, Agility, Quickness) is very good for boosting the body's immune system during Adaptation to New Habits (AKB). This research analyzes physical activity of home scale based SAQ (Speed, Agility, Quickness) in the time of adaptation to new habits (AKB) for increased immunity. This is an observational study with case control design. The sample of this study consisted of 20 case groups and 20 control groups selected from the best athletes in Cirebon Regency. The research instrument was a physical fitness test and a physical activity questionnaire for basketball athletes in Cirebon Regency. The results of this study indicate that physical activity has a significant risk factor for increasing body immunity, this can be seen from the Odds Ratio (OR) value of 8.181 with 95% Confidence Interval (CI) of 3.181-21.035. So about 62.5% of the total respondents studied have high physical abilities. While the results of the home-scale physical statistical test based on SAQ (Speed, Agility, Quickness) then the Odds Ratio (OR) value is 14,578 with 95% Confidence Interval (CI) 5,083-41,809, this shows that basketball athletes who physically scale at home SAQ ( Speed, Agility, Quickness) experienced better physical improvement compared to those who carried out normal physical activities in the Covid-19 pandemic situation. The conclusion of this study is that home-scale physical activity based on SAQ (Speed, Agility, Quickness) during Adaptation of New Habits (AKB) can improve the body's immune system.
Morning Physical Activity Program for Increasing Physical Fitness Older Adults during Covid-19 Pandemic Yayan Wardiyanto; Risa Hadi; Ayu Mariatul Qibtiyah
Plyometric : Jurnal Sains dan Pendidikan Keolahragaan Vol 1 No 1 (2021): Vol 1 No 1 (2021): Januari-Juni
Publisher : Prodi Ilmu Keolahragaan Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (588.394 KB) | DOI: 10.32534/ply.v1i1.2935

Abstract

Berdasarkan data di lapangan kasus kematian akibat covid-19 banyak terjadi pada seseorang dengan penyakit penyerta dan pada seseorang lanjut usia. Jumlah kematian lansia akibat covid-19 yaitu kelompok usia di atas 60 tahun di Indonesia memiliki persentase angka kematian tertinggi akibat covid-19 sedangkan di Kabupaten Cirebon kasus kematian rerata merupakan orang dengan penyakit penyerta atau bawaan karena memang orang yang dengan penyakit penyerta mempunyai risiko tinggi dan untuk kategori usia rerata sudah lebih dari 50 tahun ke atas. Dari data di atas perlu adanya solusi program aktivitas fisik untuk meningkatkan kebugaran jasmani lansia di masa pandemi covid-19 sehingga sistem imunitasnya meningkat dan tidak mudah tertular virus. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh program aktivitas fisik di pagi hari terhadap peningkatan kebugaran jasmani lansia. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan bentuk One Group Pretest Posttest Design. Subjek penelitian merupakan lanjut usia yang berada di daerah Kabupaten Cirebon yang dipilih dengan taknik purposive sampling. Hasil Penelitian pada Pretest diperoleh rata-rata untuk kelompok eksperimen yaitu 531,07, Posttest diperoleh rata-rata untuk kelompok eksperimen yaitu 592,40 dan hasil latihan diperoleh rata-rata 61,33. Teknik analisis data dengan menggunakan uji hipotesis melalui uji signifikansi dengan hasil bahwa thitung lebih besar dari ttabel dimana thitung > ttabel = 17,828 > 1,761. Kesimpulan dari penelitian ini adalah program aktivitas fisik di pagi hari memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kebugaran jasmani lansia di masa pandemi covid-19.
PROGRAM AKTIVITAS FISIK DI PAGI HARI UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS TIDUR LANSIA DI MASA PANDEMI COVID-19 Yayan Wardiyanto; Harun Harun; Helena Nurfauziyah
Plyometric : Jurnal Sains dan Pendidikan Keolahragaan Vol 1 No 2 (2021): Vol 1 No 2 (2021): Juli-Desember
Publisher : Prodi Ilmu Keolahragaan Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (787.773 KB) | DOI: 10.32534/ply.v1i2.3072

Abstract

Fenomena pandemi covid-19 berdampak kepada penurunan kualitas tidur lansia karenafaktor kecemasan dan penurunan tingkat kebugaran jasmani lansia. Dari fenomena diatas perlu adanya solusi program aktivitas fisik untuk meminimalisir tingkat kecemasandan untuk meningkatkan kebugaran jasmani lansia sehingga dapat meningkatkan kualitastidur lansia di masa pandemi covid-19. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahuipengaruh program aktivitas fisik di pagi hari terhadap peningkatan kualitas tidur lansia.Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan bentuk One Group PretestPosttest Design. Subjek penelitian merupakan lanjut usia yang berada di daerahKabupaten Cirebon yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Hasil Penelitian padaPretest diperoleh rata-rata untuk kelompok eksperimen yaitu 10,47, Posttest diperolehrata-rata untuk kelompok eksperimen yaitu 21,27 dan hasil latihan diperoleh rata-rata10,80. Teknik analisis data dengan menggunakan uji hipotesis melalui uji signifikansidengan hasil bahwa t hitung lebih besar dari pada t tabel dimana t hitung > t tabel =38,617 > 1,761. Kesimpulan dari penelitian ini adalah program aktivitas fisik di pagihari memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kualitas tidur lansia dimasa pandemicovid-19.