Winda Kurniawati
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PERANAN GURU DALAM MENANAMKAN PERILAKU SOPAN SANTUN PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TK Kurniawati, Winda; ., Marmawi; Yuniarni, Desni
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 5, No 10 (2016): Oktober 2016
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (511.527 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang peranan guru dalam menanamkan perilaku sopan santun pada anak usia 5-6 tahun di TK Assalam Pontianak Barat Provinsi Kalimantan Barat. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah guru kelas B2 yang berjumlah satu orang. Setelah data terkumpul, dilakukan penyajian data untuk kemudian ditarik kesimpulan. Hasil penelitian menggambarkan peran guru sebagai inspirator dalam menanamkan perilaku sopan santun yaitu guru menunjukkan perilaku sopan santun dirinya kepada anak serta menjelaskan dan memberikan nasehat kepada anak. Peran guru sebagai model dalam menanamkan perilaku sopan santun yaitu guru merupakan  panutan serta menjadi contoh yang baik bagi anak didik yang terkait dengan perilaku sopan santun. Peran guru sebagai motivator dalam menanamkan perilaku sopan santun yaitu guru selalu memotivasi atau mendorong anak untuk lebih baik dengan memberikan pujian atau reword kepada anak. Kata Kunci: Peranan Guru, Perilaku Sopan Santun, Anak Usia Dini Abstract: This study aims to describe the role of teachers in imparting behavioral manners in children aged 5-6 years in kindergarten Assalam West Pontianak in West Kalimantan. The method used is descriptive qualitative method. Subjects were classroom teachers B2 which amounted to one person. Once data is collected, made the presentation of data to then be deduced. The results of the study describes the role of teachers as inspiration in instilling behavioral manners that teachers behave in manners himself to the child and explain and give advice to children. The role of the teacher as a model for instilling manners of behavior that the teacher is a role model and a good example for the students related to the behavior manners. The role of the teacher as motivator in instilling behavioral manners that the teacher always motivate or encourage children to be better by giving praise or reword to children. Keywords: Role of Teachers, Behavior Manners, Early Childhood
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA TENTANG PECAHAN DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR SISWA KELAS III SD/MI Kurniawati, Winda; ., Zainuddin; Kresnadi, Hery
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 2, No 9 (2013): September 2013
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak : Penggunaan Media Gambar untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pada Pembelajaran Matematika. Penelitian ini bertujuan untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Media Gambar Pada Pembelajaran Matematika Tentang Pecahan. Metode penelitian yang digunakan adalah Metode Deskriptif dengan jenis Penelitian yaitu Penelitian Tindakan Kelas. Selama penerapan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Persentase Ketuntasan pada siklus 1 adalah 53,8 siswa yang telah tuntas belajar sesuai KKM yang telah ditentukan kemudian Persentase tersebut mengalami peningkatan yangisignifikan pada siklus ke 2 yaitu 96,5. Hal ini menunjukan bahwa dengan Menggunakan Media Gambar dapat digunakan untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pembelajaran Matematika. Kata Kunci : Media gambar, hasil belajar, matematika Abstract: Use of Media Images to Improve Learning Outcomes In Mathematics Learning. This study aims to Increase Student Learning Outcomes Using Media Images On Mathematics Learning About Smithers. The method used is descriptive methods to study the types of classroom action research. During the implementation of Classroom Action Research (CAR) in cycle 1 Percent completeness is 53.8 students who have completed the study as per KKM has been determined then the percentage has increased to 2 yangisignifikan the cycle is 96.5. This shows that the image can be used Using Media to Improve Student Learning Outcomes In Mathematics Learning. Keywords: Media images, learning, math
PENGARUH KONSUMSI PIZZA JANTUNG PISANG TERHADAP PRODUKSI ASI PADA IBU MENYUSUI DI KLINIK PERMATA BUNDA Winda Kurniawati; Endah Wahyutri; Nursari Abdul Syukur
Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 14 No. 1 (2023): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Utama Pati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52299/jks.v14i1.150

Abstract

Data cakupan ASI eksklusif di Kalimantan timur pada tahun 2020 sebesar 76,1%, data cakupan ASI di Puskesmas Tanah Grogot sebesar 78%, masih rendah dibandingkan dengan target ASI Kementrian Kesehatan yaitu 80%, data Puskesmas Tanah Grogot 2020. Metode penelitian ini adalah Quasi Experiment dengan desain penelitian Nonequivalent Control Group Design. Teknik sampling menggunakan Purposive Sampling. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 11 orang. Produksi ASI pada ibu menyusui sebelum diberikan Pizza Jantung Pisang rata-rata 99.09 ml, setelah diberikan pizza jantung pisang rata-rata 131.82 ml. Produksi ASI pada ibu menyusui sebelum diberikan pizza jantung pisang rata-rata 91.82 ml dan setelah hari ke 7 rata-rata 114.52 ml. Ada perbedaan produksi ASI sebelum dan sesudah diberikan Pizza Jantung Pisang pada ibu menyusui nilai p value 0,000. Ada perbedaan produksi ASI sebelum dan sesudah diberikan Pizza Jantung Pisang pada ibu menyusui nilai P value 0,000. Ada pengaruh Pizza Jantung Pisang terhadap peningkatan produksi ASI pada ibu menyusui di Klinik Permata Bunda Paser dengan nilai p value 0,000 dimana produksi ASI pada kelompok yang diberikan Pizza Jantung Pisang lebih banyak 17,273 ml dibandingkan dengan kelompok yang tidak diberikan Pizza Jantung Pisang. Jantung pisang memiliki kandungan kalori, protein, lemak, karbohidrat, vitamin A, vitamin B1, vitamin C dan mineral seperti Fosfor, Kalsium dan Fe serta mestimulasi hormone oksitosin dan prolactin yang akan sangat membantu proses produksi ASI. Terdapat pengaruh yang signifikan terhadap produksi ASI sebelum dan sesudah mengkonsumsi Pizza Jantung Pisang. Saran: Tenaga kesehatan sebaiknya memberikan edukasi kepada ibu – ibu menyusui untuk banyak mengkonsumsi jantung pisang dalam menambah asupan gisi dan produksi ASI baik dalam bentuk olahan apapun.