Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

KEEFEKTIFAN METODE PQRST (PREVIEW, QUESTION, READ, SUMMERIZE, TEST) DALAM MEMBACA PEMAHAMAN TEKS BACAAN PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 4 SUNGGUMINASA KABUPATEN GOWA Muhammad Dahlan; Syekh Adiwijaya Latief
JURNAL KONFIKS Vol 5, No 1 (2018): KONFIKS
Publisher : LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (234.018 KB) | DOI: 10.26618/konfiks.v5i1.1335

Abstract

Keefektifan Metode PQRST (Preview, Question, Read, Summerize, Test) dalam Membaca Pemahaman Teks Bacaan Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas VII SMP Negeri 4 Sungguminasa Kabupaten Gowa Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “bagaimana Keefektifan Metode PQRST (Preview, Question, Read, Summerize, Test) dalam Membaca Pemahaman Teks Bacaan Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas VII SMP Negeri 4 Sungguminasa Kabupaten Gowa?”.  Penelitian ini adalah Eksperimen. Hipotesis penelitian ini adalah bahwa ada perbedaan hasil belajar membaca pemahaman dengan penggunaan metode  PQRST (preview, question, read, summerize, test) dalam  teks bacaan mata pelajaran Indonesia yang diberikan kepada siswa. Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas VII SMP Negeri 4 Sungguminasa Kabupaten Gowa tahun ajaran 2016/2017 dan jumlah siswa 40 orang. Data penelitian ini diperoleh dari tes hasil belajar untuk melihat keberhasilan belajar siswa setelah pembelajaran menggunakan metode PQRST (preview, question, read, summerize, test).
Penggunaan Media Flash Player untuk Meningkatkan Keterampilan Berpidato Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Sinjai Tengah Kabupaten Sinjai Muhammad Dahlan
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 7 No. 2 (2021)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v7i2.1207

Abstract

Penelitian ini adalah tindakan kelas (Action Research Classroom) yang bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan media flash player dalam meningkatkan keterampilan berpidato siswa kelas X SMA Negeri 1 Sinjai Tengah Kabupaten Sinjai. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X dengan jumlah siswa 33 orang yang terdiri dari 15 siswa laki-laki dan 18 siswa perempuan. Penelitian ini menggunakan media flash layer dalam meningkatkan keterampilan berpidato siswa yang terdiri dari dua siklus yaitu siklus I dan siklus II. Setiap siklus dilaksanakan 4 kali pertemuan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan memberikan tes hasil belajar berpidato pada siswa di setiap akhir siklus, data tentang proses belajar mengajar diambil melalui lembar observasi. Data yang telah diperoleh dianalisis menggunakan analisis statistik deskripti kuantitatif dan deskriptif kualitatif. Data hasil analisis kuantitatif menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa, hal ini ditandai dengan meningkatnya skor rata-rata hasil belajar siswa pada siklus I yaitu 59,66 dengan standar deviasi 11,32 dan pada siklus II skor rata-rata meningkat menjadi 72,24 dengan standar deviasi 12,20 dengan skor maksimal 100. Sedangkan secara kualitatif terjadi peningkatan aktivitas belajar siswa yaitu ditandai dengan meningkatnya kehadiran siswa, keaktifan siswa dalam proses belajar mengajar, semakin banyak siswa yang memperhatikan penjelasan guru, semakin banyak siswa yang mengajukan pertanyaan dan semakin banyaknya siswa yang mampu memecahkan masalah, semakin berkurangnya siswa yang meminta bimbingan dan meminta dijelaskan tentang suatu konsep serta semakin berkurangnya siswa yang memperhatikan hal-hal diluar jam pelajaran.
Modus Kalimat Imperatif Bahasa Makassar Masyarakat Desa Bontomanai Kecamatan Bungaya Kabupaten Gowa Muhammad Dahlan; Asis Nojeng
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 7 No. 2 (2021)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v7i2.1338

Abstract

Penelitian ini berguna untuk mengetahui bagaimana pemakaian modus kalimat imperatif Bahasa Makassar masyarakat Desa Bontomanai Kecamatan Bungaya Kabupaten Gowa, Dalam penelitian ini analisis yang dipakai ialah metode Penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik analisisi. tempat pelaksanaan Penelitian di Desa Bontomanai Ksecamatan Bungaya Kabupaten Gowa. Fokus penelitian ini ialah modus kalimat imperatif yang dipakai masyarakat desa. Objek penelitian ini ialah masyarakat Desa Bontomanai. Instrumen dalam penelitian ini ialah peneliti sendiri yang dibantu dengan tabel analisis kerja yaitu tabel jenis-jenis modus kalimat imperatif serta hubungan subjek serta predikat yang membentuk modus kalimat tersebut. Data yang diperoleh berupa jenis-jenis modus kalimat imperatif yang terdapat pada masyarakat Desa Bontomanai Kecamatan Bungaya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 102 kalimat atau klausa yang mengandung modus kalimat imperatif. Data yang ditemukan antara lain, modus imperatif taktransitif atau intransitif sebanyak 11 kalimat atau klausa (10.78%), modus imperatif transitif sebanyak 12 kalimat atau klausa (11.76%), modus imperatif permintaan sebanyak 21 kalimat atau klausa (20.50%), modus imperatif larangan sebanyak 28 kalimat atau klausa (27.45%), modus imperatif halus sebanyak 12 kalimat atau klausa (11.76%), modus imperatif pembiaran sebanyak 4 kalimat atau klausa (3.92%), serta modus imperatif ajakan serta harapan sebanyak 14 kalimat atau klausa (13.72%). Berdasarkan data-data tersebut, dapat dikatakan bahwa pada Modus Kalimat Imperatif Bahasa Makassar Masyarakat Desa Bontomanai Kecamatan Bungaya Kabupaten Gowa yang dijadikan objek penelitian, masyarakat sering menggunakan modus kalimat imperatif larangan, serta pada dasarnya sejalan dengan keadaan sekarang dimasa pandemi ini dimana kegiatan masyarakat sangat dibatasi dikarenakan pandemi covid 19. Kata kunci:
Struktur Fungsional pada Pribahasa Indonsia Tinjauan Sintaksis Hanana Muliana; Muhammad Dahlan
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 7 No. 2 (2021)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v7i2.1339

Abstract

Riset ini bermanfaat buat menarangkan wujud fungsional kalimat pribahasa bahasa Indonesia. Tujuan dari riset ini yakni wujud fungsional kalimat dalam peribahasa bahasa Indonesia. Metode pengumpulan informasi dalam riset ini memakai tata cara kepustakaan, rujukan, serta catat. Metode analisis informasi yang digunakan dalam riset ini yakni tata cara yang tidak berubah- ubah dengan metode dasar serta tata cara pemilahan determinan( PUPs). berdasar hasil analisis informasi, ditemui wujud fungsional berpola Subjek- Predikat( S- P), pola Subjek- Predikat- Keterangan( S- P- K), pola Subjek- Predikat- Objek( S- P- O), pola Subjek- Keteranga( S- P), pola Predikat- Keterangan( P- K), pola Predikat- Subjek- Keterangan( P- S- K), pola Predikat- Subjek( P- S), sertapola Subjek- Predikat- Pelengkap( S- P- Pel). Kalimat pada pribahasa indonsia dominan berpolakan SP. Pada kalimat pribahasaindonsia tidak ditemui wujud kalimat yang berentetan SPOK. Kalimat yang ada pada pribahasa indonsia dominan didahului guna subjek( S).
Analisis Gaya Bahasa dalam Puisi Sajak Bulan Mei 1998 di Indonesia Karya W. S. Rendra Muhammad Dahlan
Jurnal Konsepsi Vol. 10 No. 1 (2021): Jurnal Konsepsi (Mei)
Publisher : P3I Luwu Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (144.776 KB)

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan gaya bahasa dalam puisi Sajak Bulan Mei 1998 di Indonesia karya W. S. Rendra Penelitian ini merupakan jenis penelitian kepustakaan. Sumber data dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer yang menjadi data pokok dalam penelitian, yaitu puisi Sajak Bulan Mei 1998 di Indonesia karya W. S. Rendra dan data sekunder yaitu beberapa literatur yang mendukung data primer. Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa terdapat beberapa peribahasa dalam puisi Sajak Bulan Mei 1998 di Indonesia karya W. S. Rendra, beberapa diantaranya yaitu personifikasi, metafora, dan litotes. Dari hasil analisis di atas dapat disimpulkan bahwa puisi Sajak Bulan Mei 1998 di Indonesia karya W. S. Rendra mengungkapkan di dalam setiap bait puisi sangat terlihat jelas pemilihan kata-katanya bernada sindiran terhadap sikap pemerintah dan aparat yang berwenang dalam menghadapi peristiwa tersebut. Sesungguhnya yang ingin disampaikan W.S. Rendra dalam sajaknya ‘Sajak Bulan Mei 1998 di Indonesia’ adalah sindiran dan perasaan miris terhadap kejadian pada bulan Mei 1998 yang menelan banyak korban ketika peristiwa itu terjadi. Di dalam puisinya, penyair ingin menuntut ketidakadilan yang perlu ditegakkan dalam kejadian yang menggemparkan tersebut. Selain mengungkapkan sindiran rintihan mahasiswa yang menjadi korban kepada pemerintah yang semena-mena W.S Rendra juga menyampaikan inspirasinya melalui berbagai gaya bahasa yang digunakan dalam puisinya yang berjudul ‘Sajak Bulan Mei 1998 di Indonesia’.
PENERAPAN METODE PAKEM MELALUI MEDIA BLOG UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI PADA SISWA KELAS X DI SMA NEGERI 10 BONE Selviana Putri; Muhammad Dahlan
AIJER: Algazali International Journal Of Educational Research Vol. 3 No. 1 (2020): OKTOBER (AIJER)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Islam Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: Application of the PAKEM Method through Blog Media to Improve Poetry Writing Skills in Class X Students of SMA Negeri 10 Bone. This study aims to determine the application of the Pakem method through the blog method in improving poetry writing skills in class X students at SMA Negeri 10 Bone. This type of research is Classroom Action Research (PTK). The subjects in this study were 30 students of class X SMA Negeri 10 Bone. Data obtained by field notes, observation sheets, tests, interviews, and photo documentation. Using quantitative and qualitative data. The test result data shows that the average value obtained by students in the first cycle is 50 with a complete score of 20% and 60% and 20% for students who do not participate in writing poetry activities. As for the second cycle, the average value was 81 with a complete score of 90% and an incomplete score of 10%. The percentage increase in completeness from cycle I to cycle II was 31% and classically students get an average score above 75. The results achieved have met the predetermined targets. The increase in the average score is to support learning to write poetry through the PAKEM method with blog media.
KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN WACANA ARGUMENTASI BAHASA INDONESIA MELALUI METODE BELAJAR BRAINSTORMING Aco Aco; Muhammad Dahlan
Cakrawala Indonesia Vol 7 No 1 (2022): Mei - Oktober
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah keseluruhan siswa kelas XI MIA 4 SMA Negeri 1 Tobadak yang berjumlah 198 orang yang terbagi ke dalam delapan kelas. Sampel penelitian sebanyak 34 orang atau sekitar 20% dari populasi. Teknik pengambilan sampel penelitian menggunakan teknik pengambilan sampel secara acak. Instrumen yang digunakan, yaitu observasi dan tes. Data yang terkumpul dalam penelitian dianalisis dengan menggunakan teknik statistik deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kemampuan Membaca Pemahaman Wacana Argumentasi Melalui Metode Belajar Brainstorming Siswa Kelas XI MIA 4 SMA Negeri 1 Tobadak dikategorikan belum memadai. Hal ini dinyatakan berdasarkan data hasil tes kemampuan siswa, yaitu hanya 7 siswa (20,59%) yang mampu mendapat nilai 7,5 ke atas. Sebaliknya, sebanyak 27 siswa yang mendapat nilai di bawah 7,5 (79,41%). Dengan demikian, dapat dinyatakan bahwa kemampuan menulis karangan deskripsi melalui pendekatan keterampilan proses siswa kelas XI MIA 4 SMA Negeri 1 Tobadak dikategorikan belum memadai karena siswa memperoleh nilai 7,5 ke atas tidak mencapai kriteria yang ditetapkan, yaitu 85%.
Lambego Language Phonological Interference in Usage Indonesian Language for Students of SMPN 3 Pasimarannu Lambego Village, Pasimarannu District Selayar District Muhammad Dahlan; Hanana Muliana
Edumaspul: Jurnal Pendidikan Vol 6 No 2 (2022): Edumaspul: Jurnal Pendidikan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (285.79 KB) | DOI: 10.33487/edumaspul.v6i2.5179

Abstract

The main problem in this study is the influence of the first and second languages into Indonesian on the denotation of phonemes and consonants. This study aims to determine the form of Lambego language interference, especially in the field of phonology in the use of Indonesian.This research is a descriptive research, this population is all students of class VII, VIII, IX SMPN 3 Pasimarannu. Total population of 58 people. Considering that the population is not too large, this research is a total sample. The data and data sources referred to in this study are phrases and sentences contained in the pronunciation of the Lambego language which have interference with the use of Indonesian, causing these vowel and consonant sounds. Data collection techniques use instruments in collecting research data in the form of verbal and nonverbal. The results of this study indicate that there is interference from Lambego language into Indonesian on verbal and nonverbal, with several groups of phonological changes namely: (1) reduction of consonant symbolism /?/ or also called interference reduction of consonant phoneme /k/, (2) reduction of phoneme symbolism / g/, (3) reduction of the denotation of the phoneme /n/, (4) reduction of the denotation of the phoneme /l/ and phoneme /h/, (5) replacement of the denotation of the phoneme /i/ to the phoneme /y/, (6) replacement of the denotation of the phoneme / é/ becomes the phoneme /o/, (7) replaces the symbol for phoneme /u/ to phoneme /o/, (8) replaces the symbol for phoneme /q/ to phoneme /k/ , (9) replaces the symbol for phoneme /z/ to /j /, (10) changing the symbol of phoneme /f/ to phoneme /p/, (11) changing the symbol of phoneme /b/ to phoneme /p/, (12) changing the symbol of phoneme /v/ to phoneme /b/.
Penerapan Model Problem Based Learning (PBL) pada Pembelajaran Pidato Secara Daring untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara Siswa Sekolah Dasar di Kabupaten Wajo Aco Aco; Muhammad Dahlan
Journal on Education Vol 5 No 4 (2023): Journal on Education: Volume 5 Nomor 4 Mei-Agustus 2023
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v5i4.2084

Abstract

This study aims to determine the application of the problem based learning model to online speech learning to improve elementary school students' speaking skills. The research design is a quantitative description. The type of research used is Classroom Action Research. The procedures in the research are plan (planning), do (implementation), and see (reflection) and are carried out in several cycles until the expected improvement is achieved. Based on the results of the study, namely the problem based learning method is very effective for improving speaking skills through online speech learning. For this reason, it can be concluded that there is an increase in the value of the readiness aspect of pre-action learning (10.15), cycle 1 (15.00), and cycle 2 (16.10), there is an increase in the value of the clarity aspect of pre-action learning (10, 10), cycle 1 (15.20), and cycle 2 (15.20), there was an increase in the value of the content aspects of speech from pre-action learning (10.20), cycle 1 (15.25), and cycle 2 (15, 30). ), cycle 1 (15.70), and cycle 2 (16.56).
Refresentasi Nilai Karakter Berkearifan Lokal dalam Pembelajaran Menulis Drama Siswa Kelas VII SMP Negeri 4 Sungguminasa Kabupaten Gowa Muhammad Dahlan
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 4 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i4.3621

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan wujud representasi nilai karakter berkearifan lokal dalam pembelajaran menulis drama siswa kelas VIII SMPN 4 Sungguminasa Kabupaten Gowa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode mixed methods menggabungkan dua bentuk penelitian yang telah ada sebelumnya yaitu penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif. subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Sungguminasa Kabupaten Gowa Sampel dalam penelitian ini kelas VIII A dengan jumlah sampel 40 siswa. observasi digunakan untuk mengamati aktivitas siswa, wawancara berfungsi untuk mengetahui tanggapan siswa mengenai pembelajaran menulis naskah drama berbasis kearifan lokal, angket untuk mengetahui respon siswa terhadap pembelajaran menulis drama dan catat teknik ini digunakan untuk mencatat bagian-bagian yang dianggap relavan sebagai data. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif analisis, Hasil penelitian kemampuan menulis naskah drama berbasis Kearifan Lokal Kelas VIII di SMP Negeri 4 Sungguminasa Kabupaten Gowa menunjukkan nilai rata-rata siswa, yaitu 56,27, nilai tertinggi yang diperoleh 3 orang siswa dengan persentase (7,5%) dan nilai terendah yang diperoleh 37 orang siswa dengan persentase (92,5%), sedangkan hasil penelitian wujud refresentasi nilai karakter siswa berbasis kearifan lokal di SMP Negeri 4 Sungguminasa Kabupaten Gowa adalah (1) Siri Na Pacce (2),getteng (3), assinajang (4), sipakatau (5), sipakainge (6), sipakalebbi (7), sipatokkong (8),lempu.