Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Dukungan Sosial Suami Terhadap Istri yang Infertil dalam Perkawinan Suku Batak Kusumawati, Dian; Garey, Evans
Metamorfosis vol. 5 no. 21 september-desember 2011
Publisher : Metamorfosis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hegemoni Agama dalam Pendidikan: Euforia Pendidikan Islam Terpadu di Solo Raya Kusumawati, Dian
Kontekstualita: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan Vol 29, No 2 (2014)
Publisher : Kontekstualita: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Integrated Islamic Primary School called by Sekolah Dasar Islam Terpadu / SDIT appeared in the area of religious hegemony in through educational institutions. Community who were swept away in the euphoria of educating children to be part of a faith-based effort to save her from straying from the black hole of cultural globalization. Integrated Islamic School became one of the institutions that were believed by the public to educate children in accordance with his religious beliefs, which was based on the power of the discourse of the Quran text. Cause public euphoria pragmatism hegemony in the religious life and discourse interpret the Qur’an text that should not only be part of the formal idol without the full meaning and understanding simple. Integrated Islamic School that raised public hegemony became part of religious education that had doctrinal side of the positive values that emphasize ethical moral teachings for the sake of public order and peace, but it could be different from that created by religious hegemony with power and dominance over his people. Religiosity practice known in the west as a new era of spirituality or postmodern spirituality. Dream institute which was expected to educate children to be part of the human being started based on religious values but becomes oppression and imprisonment for children. Determination of the values of the Qur’an made school teaching hours increase, so that integrated Islamic  Education refers to the concept of a full - day school. Religious hegemony in the educational area to be part of the euphoria that saved the way education was becoming increasingly oppressive and merely a formality in meaning in performing religious beliefs that were considered sacred.
Welcome-Day: Semangat Meraih Prestasi, Memupuk Akhlak Saling Menghargai dan Menyayangi Sarasati, Budi; Kusumawati, Dian; Wdiastuti, Iin
AKSIOLOGIYA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 2 (2019): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/aks.v3i2.1478

Abstract

Berdasarkan kesepakatan kerja sama antara Fakultas Psikologi Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (UBJ) dengan Sekolah Islam Global Insani (Global Insani Islamic School-GIIS) Bekasi, dengan nomor surat kerja sama: 07/KS-DN/VIII/2016 maka perlu dilakukan tindak lanjut sebagai realisasi dari perjanjian kerjasama tersebut. Realisasi kerjasama yang dilakukan antara lain yaitu dalam program pengabdian masyarakat yang dapat berupa kegiatan penyuluhan, pendampingan. Melalui diskusi formal, dan juga informal antara Fakultas Psikologi UBJ dengan GIIS terkait dengan kondisi permasalahan di lingkup Sekolah Menengah Pertama (SMP), didapati bahwa salah satu permasalahan yang dirasa perlu untuk diwaspadai adalah dalam hal pergaulan dengan sesama siswa SMP. Berdasarkan pengamatan pihak sekolah, dalam hal ini adalah guru, pergaulan siswa SMP dirasakan semakin “berani”. Dalam arti terkadang “melupakan” resiko atau bahaya yang dihadapinya.Jika ditelaah lebih lanjut, maka perilaku berisiko di kalangan siswa SMP dapat disebabkan karena adanya proses adaptasi dalam menghadapi masa pubertas dan juga dalam menghadapi perubahan gaya pergaulan di masa remaja. Perilaku berisiko yang menjadi permasalahan yang marak terjadi adalah perilaku yang terkait dengan bullying serta perilaku yang terkait dengan pemahaman akan seksualitas.Kata Kunci : bullying; pubertas; seksualitas
PENGARUH LAJU ALIRAN MASSA UDARA PANAS TERHADAP KINERJA MESIN PENGERING RAK TELUR Aziz, Nasruddin; Djafar, Zuryati; Kusumawati, Dian
Jurnal MEKANIKAL Vol 10, No 1 (2019): Jurnal Mekanikal Januari 2019
Publisher : Jurnal MEKANIKAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (515.779 KB)

Abstract

Mesin pengering rak telur dengan tungku berbahan bakar sekam padi dirancang untuk membantu produsen rak telur agar terhindar dari masalah pengeringan saat musim hujan, di mana selama ini proses pengeringan dilakukan dengan metode konvensional yaitu menggunakan panas matahari. Mesin ini dirancang dengan memanfaatkan udara panas dari hasil pembakaran sekam padi kemudian diteruskan masuk pada Compact heat exchanger plate-fin 2.0 di mana udara panas tersebut bercampur dengan udara lingkungan dan masuk ke dalam oven untuk mengeringkan rak telur. Dalam penelitian ini dilakukan pengambilan data yang dilakukan yaitu data temperatur rak telur, kadar air rak telur, massa awal dan akhir rak telur dan kecepatan aliran udara dari blower udara lingkungan maupun udara panas hasil pembakaran sekam pada mesin pengering rak telur. Dengan variasi laju aliran massa udara panas yaitu 0.041 kg/s, 0.043 kg/s, 0.049 kg/s, 0.053 kg/s dan kecepatan aliran udara lingkungan yaitu 17 m/s, 18 m/s, 19 m/s, 20 m/sHasil penelitian menunjukkan bahwa laju pengeringan sangat dipengaruhi oleh variasi kecepatan aliran udara lingkungan dan laju aliran udara panas hasil pembakaran di mana kecepatan aliran udara yang optimal yaitu sekitar 19 m/s, laju aliran massa udara panas 0.049 kg/s dengan kecepatan putaran blower udara yaitu 2800 rpm baik itu untuk udara bersih maupun udara panas hasil pembakaran sekam padi. Dengan penurunan nilai kadar air setiap 15-20 menit selama proses pengeringan rak telur,besar perubahan kadar air sekitar 19%-20%. Dari keempat variasi laju aliran massa udara panas diperoleh nilai efisiensi pengeringan yang paling tinggi yaitu sebesar 36.01% untuk laju aliran massa udara panas sebesar 0,043 kg/s dan nilai efisiensi pengeringan yang paling rendah yaitu sebesar 32.87% pada laju aliran massa udara panas sebesar 0,053 kg/s.  Kata Kunci : Mesin Pengering Rak Telur, Alat Penukar Kalor, Laju Aliran Massa, Laju Pengeringan.
PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL, KECERDASAN INTELEKTUAL, MOTIVASI TERHADAP TINGKAT PEMAHAMAN AKUNTANSI DENGAN KEPERCAYAAN DIRI SEBAGAI VARIABEL MODERATING Apriandi, Rian Fitra; Kusumawati, Dian; Giyanto, Giyanto
JURNAL RISET AKUNTANSI JAMBI Vol 3 No 2 (2020): JURNAL RISET AKUNTANSI JAMBI
Publisher : LPPM Universitasdiwangsa Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (260.623 KB) | DOI: 10.35141/jraj.v2i1.291

Abstract

Penelitian ini berjudul pengaruh kecerdasan emosional, kecerdasan intelektual dan motivasi terhadap tingkat pemahaman akuntansi dengan kepercayaan diri sebagai variabel moderating. Responden pada penelitian ini berjumlah 118 mahasiswa akuntansi Universitas Jambi, tingkat pemahaman akuntansi pada penelitian ini di proksikan dengan nilai mata kuliah PAK I, PAK II, AKI I, AKI II, AKL I, AKL II, dan AKM. Penelitian ini menggunakan pengujian hipotesis berupa regresi sederhana dan moderating regression analysis (MRA) untuk mendapatkan hasil pengujian regresi, maka data kuisioner yang didapatkan dalam bentuk dat ordinal fi transformasikan ke data interval dengan menggunakan alat method of succesive interval (MSI). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1) kecerdasan emosional kecerdasan intelektial dan motivasi berpengaruh secra simultan terhadap tingkat pemahaman akuntansi (2) secara parsial kecerdasan emosional kecerdasan intelektual dan motivasi berpengaruh terhadap tingkat pemahaman akuntansi (3) kepercayaan diri dapat memoderasi kecerdasan intelektual dan motivasi teradap tingkat pemahamn akuntansi tetapi kepercayaan diri tidak dapat memoderasi kecerdasan emosional terhadap tingkat pemahaman akuntansi.