Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

SIKAP TOLERANSI UMAT BERAGAMA DI DESA GUDO KABUPATEN JOMBANG Agus Miftakus Surur; Sofi Nuril Fu’ad; M. Machrus ‘Arif; Sahrul Setiawan; M. Sultan Almustafa Kawakib; Tahta Egit Prakoso
EMPIRISMA: JURNAL PEMIKIRAN DAN KEBUDAYAAN ISLAM Vol 27, No 2 (2018): Kearifan Lokal, Kerukunan, dan Kebebasan Beragama
Publisher : IAIN Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30762/empirisma.v27i2.1451

Abstract

The community of the District of Gudo in Jombang Regency applies the limits of interaction in relations between religions, especially in terms of worship. This happened because there were still some people who invited other religious people to attend their worship services and the target of their teachings was children from outside their religion. Therefore, the community is worried that the young children will be indoctrinated by the teachings of other religions. This study uses a qualitative approach that aims to determine the attitude of tolerance of religious people in the grassroots region. With this qualitative approach, this research is more directed at direct observation. From each religion in Gudo has an opinion about tolerance: 1) Confucianism believes tolerance is a respect between one religion and another. 2) Christianity believes tolerance is a feeling of love and mutual trust between religious people. 3) Islam believes that tolerance is a freedom of life that has limitations, namely their own religion.Keywords: Tolerance, diversity, harmony
EFEKTIFITAS SOSIALISASI SEBAGAI PENARIK MINAT NASABAH PERBANKAN SYARIAH DI MASA PEDEMI COVID-19 Agus Miftakus Surur; Atdina Aufa
Jurnal Ilmu Komunikasi PROGRESSIO Vol 1, No 2 (2020): Volume 1 No.2 September 2020
Publisher : Jurnal Ilmu Komunikasi PROGRESSIO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (487.905 KB)

Abstract

During the Covid-19 epidemic, the economy is currently weakening, many people have been laid off from their previous jobs. It even has an impact on society's MSMEs whose income has also decreased, because this is what people currently need for daily living or even people who are laid off will make a business that can run even in the current Covid-19 era and implement appropriate strategies with health protocols, and as a financial institution in charge of distributing funds to people in need, they must be clever in interacting with customers so that customers choose the financial institution and trust it so that they are willing to use the services of this financial institution, because socialization in the world of work is a matter which is important to know the nature and characteristics of each person. This research was conducted with the aim of providing an insight into Islamic financial institutions to attract customers in the current pandemic.
Pengembangan Media Pembelajaran Blabak Trarerodi pada Materi Geometri Transformasi: Tahap Expert Review Kharisma Lisa Hada; Fitriana Ika Maulida; Aisyah Susmita Dewi; Checylya Kharisma Dewanti; Agus Miftakus Surur
Jurnal Pendidikan Matematika (Kudus) Vol 4, No 2 (2021): Jurnal Pendidikan Matematika (Kudus)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/jmtk.v4i2.12047

Abstract

Pembelajaran matematika pada umumnya hanya menggandalkan buku dan kemampuan guru dalam menyampaikan materi, sehingga terjadi beberapa permasalahan di kelas. Untuk mengatasi hal tersebut maka diperlukan suatu media untuk membantu pembelajaran di kelas. Blabak Trarerodi merupakan salah satu media yang dapat digunakan pembelajaran di kelas khusus pada materi geometri transformasi. Blabak Trarerodi terdiri atas materi translasi, refleksi, rotasi dan dilatasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengembangan dengan yang dilakukan peneliti adalah analisis, mendesain media, mengembangkan, mengujicobakan dan merefleksi. Akan tetapi pada penelitian ini hanya sampai tahapan pengembangan media. Hasil dari media ini tentunya sudah diperlihatkan kepada ahli media. Ahli yang memberikan validasi adalah dua teman sejawat yang dalam pembelajarannya juga menggunakan media dengan menggunakan angket yang isinya tentang tampilan dan keefektifan media Ketika digunakan. Hasil dari validasi ini menunjukkan media sudah bisa digunakan dengan beberapa revisi dari masukan validator. Selain itu, media ini juga dapat dibuat sendiri oleh siswa karena langkah dan tata cara penggunaan media juga tersedia. Mathematics learning in general only relies on books and the teacher's ability to convey material, so that there are several problems in the classroom. To overcome this, we need a media to help learning in the classroom. Trarerody Blabak is one of the media that can be used for learning in special classes on transformation geometry material. Trarerody Blabak consists of material translation, reflection, rotation and dilation. The method used in this research is development with what researchers do are analysis, media design, development, testing and reflection. However, in this study only up to the stage of media development. The results of this media must have been shown to media experts. The experts who provided validation were two colleagues who in their learning also used the media by using a questionnaire whose contents were about the appearance and effectiveness of the media when used. The results of this validation show that the media can already be used with several revisions from the validator's input. In addition, this media can also be made by students themselves because the steps and procedures for using the media are also available.
Peran Guru Aqidah Akhlak dalam Menanggulangi Kenakalan Siswa di MTs Hidayatus Sholihin Turus Agus Miftakus Surur; Titis Dwi Wulandari; Tanya Fawzi; Adib Zaimatus Shofa
An-Nisa': Jurnal Kajian Perempuan dan Keislaman Vol. 14 No. 2 (2021)
Publisher : LP2M UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35719/annisa.v14i2.61

Abstract

Guru memiliki peran yang sangat penting dalam menanggulangi kenakalan yang terjadi pada siswa, dan berperan membentuk akhlak yang baik bagi siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor penyebab kenakalan siswa dan untuk mengetahui peran guru dalam menanggulangi kenakalan siswa kelas VIII di MTs Hidayatus Sholihin Turus (Gurah). Penelitian ini menggunakan data sebagai informasi yang lengkap dan mendalam mengenai peran guru aqidah akhlak dalam menanggulangi kenakalan siswa kelas VIII di MTs Hidayatus Sholihin Turus (Gurah) sehingga metode yang sesuai digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang mempengaruhi kenakalan siswa adalah faktor lingkungan dan pengaruh dari teman-temannya. Jenis pelanggaran yang sering dilakukan adalah merokok, membolos, dan pulang sebelum waktunya. Sementara itu guru aqidah akhlak memiliki peran dalam menanggulangi kenakalan siswa melalui proses pembelajaran dengan mengaitkan antara bab yang dipelajari dengan kehidupan sehari-hari dan bekerja sama dengan guru lainnya untuk mengambil suatu tindakan atau untuk memanggil orang tua apabila terdapat siswa yang melakukan pelanggaran cukup berat   Teachers have a very important role in overcoming delinquency that occurs in students, and play a role in forming good morals for students. This study aims to determine the factors causing student delinquency and to determine the teacher's role in tackling the delinquency of class VIII students at MTs Hidayatus Sholihin Turus (Gurah). This study uses data as complete and in-depth information about the role of aqidah moral teachers in overcoming delinquency in class VIII students at MTs Hidayatus Sholihin Turus (Gurah) so that the appropriate method used in this study is a qualitative method. The results showed that the factors that influence student delinquency are environmental factors and the influence of their friends. The types of violations that are often carried out are smoking, truancy, and coming home prematurely. Meanwhile, the Aqidah Morals teacher has a role in tackling student delinquency through the learning process by linking the chapters studied with everyday life and collaborating with other teachers to take an action or to call parents if there are students who commit serious violations.
Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa melalui Metode Artikulasi Sebagai Perangsang Timbulnya Kompetensi Agus Miftakus Surur; Moch. Erwin Wahyudi; M Anggi Mahendra
Journal Focus Action of Research Mathematic (Factor M) Vol. 2 No. 2 (2020)
Publisher : IAIN Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (217.048 KB) | DOI: 10.30762/factor_m.v2i2.2282

Abstract

Motivasi dan belajar merupakan dua hal yang saling memengaruhi. Motivasi belajar siswa untuk mendorong atau memberikan semangat kepada siswa agar menjadi lebih giat lagi dalam belajarnya. Penelitian ini menggunakan model PTK Kurt Lewin. Alasannya adalah ingin mempraktikkan model penelitian yang mendasar dari beberapa model yang lain. Dalam upaya menggunakan metode artikulasi dapat meningkatkan dan perangsang motivasi belajar siswa. Proses untuk meningkatkan motivasi belajar siswa melalui metode artikulasi menggunakan Model PTK Kurt Lewin. Manfaat yang akan terjadi pada siswa ketika menggunakan metode artikulasi ini pada proses pembelajaran adalah semua siswa terlibat (mendapat peran), melatih kesiapan siswa, melatih daya serap pemahaman dari orang lain, cocok untuk tugas sederhana, interaksi lebih mudah, lebih mudah dan cepat membentuknya, dan meningkatkan partisipasi anak. Sehingga akibat yang akan diperoleh siswa adalah dapat menuntut siswa aktif dalam pembelajaran dimana siswa dibentuk menjadi kelompok kecil yang masing-masing siswa dalam kelompok tersebut mempunyai tugas mewawancarai teman kelompoknya tentang materi yang baru dibahas
The Effect of the Gadgets Use on Motivation and Learning Outcomes of Class VI Students in Al-Quran Hadith Lessons at MI Al-Muwazanah Kediri Agus Miftakus Surur; Fitri Khoirun Nikmah; Dewi Rizqi Ilyana Nuzula; Lu’lu’im Mansyuroh; Choirum Minatun Hasanah
EDUCARE: Journal of Primary Education Vol. 3 No. 2 (2022): EDUCARE: Journal of Primary Education
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35719/educare.v3i2.107

Abstract

Today's school-age children are also affected by technological developments that target other groups. The natural growth process of school-age children can be disrupted due to the use of gadgets. For this reason, it is necessary to have a motivation to learn so they can still carry out learning activities well. This study attempts to explain the relationship between student learning motivation and the intensity of using gadgets and student learning outcomes to explain the effect of using gadgets on student motivation and learning outcomes. This study uses a quantitative approach involving data in the form of numbers. The instruments used are questionnaires and documentation. Through a questionnaire, data will be obtained in the form of numbers which are then analyzed using an application. At the same time, documentation is used to support processes related to research. This study obtained the results that there was a significant relationship between the use of gadgets and students' learning motivation. This motivation is evidenced by a questionnaire or questionnaire submitted to students, namely as respondents, after being tested for correlation. With the results shown from the results of this study, it is hoped that the use of gadgets is more directed and guided so that the motivation given can increase student enthusiasm in participating in learning. Anak usia sekolah masa kini ikut terkena imbas perkembangan teknologi, yang juga menyasar kalangan lain. Proses tumbuh kembang alami anak usia sekolah dapat terganggu akibat penggunaan gadget. Untuk itu, perlu adanya motivasi belajar sehingga mereka tetap dapat melakukan aktivitas pembelajaran dengan baik. Penelitian ini berusaha menjelaskan keterkaitan motivasi belajar siswa dengan intensitas penggunaan gadget dan hasil belajar siswa, menjelaskan pengaruh pengaruh penggunaan gadget terhadap motivasi dan hasil belajar siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang melibatkan data berupa angka-angka. Instrumen yang digunakan berupa angket dan dokumentasi. Melalui angket, akan diperoleh data berupa angka-angka yang kemudian dianalisis dengan menggunakan aplikasi, sedangkan untuk dokumentasi digunakan untuk mendukung proses yang terkait dengan penelitian. Penelitian ini memperoleh hasil bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara penggunaan gadget dengan motivasi belajar siswa. Hal ini dibuktikan dengan angket atau kuesioner yang diajukan kepada siswa yakni sebagai responden setelah di uji berkorelasi. Dengan hasil yang ditunjukkan dari hasil penelitian ini, diharapkan penggunaan gadget lebih diarahkan dan dibimbing, sehingga motivasi yang diberikan dapat meningkatkan antusias siswa dalam mengikuti pembelajaran.