Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PERBANDINGAN KINERJA SIMPANG BERSINYAL BERDASARKAN PROGRAM KAJI DAN SIDRA (STUDI KASUS SIMPANG SETIA BUDI - DR. MANSYUR DAN DR.MANSYUR - JAMIN GINTING) Muhammad agung
Jurnal Teknik Sipil USU Vol 3, No 2 (2014): Jurnal Teknik Sipil USU Volume 3 Nomor 2 Tahun 2014
Publisher : Jurnal Teknik Sipil USU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (518.218 KB)

Abstract

ABSTRAK     Perbandingan Kinerja Simpang Bersinyal Berdasarkan Program Kaji dan Sidra ini di Evaluasi dengan menghitung besar tundaan, kapasitas, derajat kejenuhan, Level Of Servis (LOS), and panjang antrian pada persimpangan yang diteliti sehingga didapat output atau hasil dari keluaran kedua program diatas dan diketahui perbedaan yang terjadi pada kedua hasil dari program yang di teliti. Pada Program Kaji dilakukan beberapa survei pada persimpangan guna menjadi data masukan pada program kaji yang meliputi data geometrik, volume, dan data kecepatan dari lalu lintas dua persimpangan Dr.Mansur-setia Budi dan persimpangan Dr.Mansur-Jamin Ginting. Data di olah untuk mendapatkan data masukan pada kedua program yang meliputi data volume lalu lintas, lebar per-lajur, lebar median, kecepatan kendaran, data diinput pada kedua program guna mendapatkan output atau hasil dari kinerja kedua persimpangan yang diteliti. Dari hasil evaluasi menggunakan program Kaji dari Manual Kapasitas Jalan Indonesia didapat derajat kejenuhan pada simpang Setia Budi-Dr. Mansur yaitu 0,933 pada pendekat Dr.mansur, 0,933 pada pendekat Tanjung Sari dan 0,859 pada pendekat Tanjung rejo. Dalam hasil output menggunakan program Sidra mendapatkan pada setiap persimpangan yaitu derajat kejenuhan pada persimpangan Setia Budi-Dr.mansur 0,816 pada pendekat Dr.mansur, 0,885 pada pendekat Tanjung sari dan 0,856 pada pendekat Tanjung rejo. Kata Kunci: Kaji, Sidra, tundaan, Level of servis, panjang antrian, derajat kejenuhan
PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN DESA KALITENGAH KECAMATAN PURWONEGORO BANJARNEGARA MENJADI DESA WISATA BUKIT SULISTIYO Mukhlis Mukhlis; Ervina Eka Subekti; Muhammad Agung; Khusnul Fajriyah
at-tamkin: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2019): At-Tamkin - Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33379/attamkin.v2i1.515

Abstract

Salah satu prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa Kalitengah Kecamatan Purwanegara Kabupaten Banjarnegara tahun 2018-2024 adalah mengembangkan desa menjadi desa wisata. Desa Kalitengah memiliki sumber daya alam potensial yang melimpah berupa pasir felspar. Di Desa ini juga terdapat magnet wisata makam Bapak Dr.H. Sulistiyo, M.Pd yang merupakan tokoh Pendidikan. Setiap peringatan hari guru dan ulang tahun PGRI komplek makam ini menjadi tempat upacara oleh perwakilan guru-guru se-Jawa tengah. Mitra belum mampu memanfaatkan peluang banyaknya pengunjung tersebut. Tujuan dari kegiatan ini adalah pembinaan jiwa kewirasuhaan mitra dan fasilitiasi dalam penyiapan dan perijinan desa wisata,. Metode pelaksanaan yang digunakan adalah analisis situasi, perencanaan dan pelaksanaan melalui sosialisasi, pendampingan, dan fasilitasi. Hasil yang dicapai berupa: 1) SK Desa Wisata Pendidikan Bukit Sulistyo Desa Kalitengah Kecamatan Purwonegoro Kabupaten Banjarnegara; 2) terbentuknya kelompok pokdarwis Intan Putih; dan 3) meningkatnya pemahaman warga mengenai konsep wirasusahan dan desa wisata.
Pengaruh Kompensasi, Motivasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Unit Pelaksana Teknis Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Kabupaten Nganjuk Muhammad Agung; Djunaidi Djunaidi; Puji Astutik
JIMEK : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Vol 2, No 1 (2019)
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Kadiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (108.895 KB) | DOI: 10.30737/jimek.v2i1.415

Abstract

The formulation of the problem in this study is the effect of compensation, motivation and work environment on the performance of UPTD PSDA Nganjuk employees. This study aims to find out whether compensation, motivation and work environment influence the performance of UPTD PSDA Nganjuk employees. In this study, the population is a contract staff of 100, the sampling uses the Slovin formula, which is a sample of 80 respondents. Based on the results of the study, the regression equation is obtained as follows: Y = 1.135 + 0.259 X1 + 0.408 X2 + 0.212 X3. Based on the results of statistical data, the indicators of this study are valid and the variables are reliable. In the normality and multicollinearity test the data of this study were normally distributed and there were no multicollinearity disorders. The results showed that the value of t count was 2.752 for compensation, 2.860 for motivation and 2.253 for the work environment with t table values of 1.668 (t count> t table) which means that the three variables affect each of the performance variables. The results of the F test show that the value of F count is 10.080 with a significant level of 5% and it is known that the significance value of 0.000 is smaller than o, 05 which means that the three variables affect the employee performance variable. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah pengaruh kompensasi, motivasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai UPTD PSDA Nganjuk. Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui apakah kompensasi, motivasi dan lingkungan kerja bepengaruh terhadap kinerja pegawai UPTD PSDA Nganjuk. Dalam peneltian ini, Populasi adalah pegawai tenaga kontrak yang berjumlah 100 maka pengambilan sampel menggunakan rumus Slovin yaitu sampel yang digunakan sebesar 80 responden. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh persamaan regresi sebagai berikut: Y= 1,135 + 0,259 X1 + 0,408 X2 + 0,212 X3. Berdasarkan hasil data statistic, indikator- indikator penelitian ini bersifat valid dan variabelnya reliable. Pada uji normalitas dan multikolinieritas data penelitian ini terdistribusi normal dan tidak terjadi gangguan multikolinieritas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai t hitung masing-masing sebesar 2,752 untuk kompensasi, 2,860 untuk motivasi dan 2,253 untuk lingkungan kerja dengan nilai t tabel sebesar 1,668 (t hitung> t tabel) yang artinya bahwa ketiga veriabel tersebut berpengaruh masing-masing terhadap variabel kinerja. Hasil uji F menunjukkan nilai F hitung sebesar 10,080 dengan taraf signifikan sebesar 5%  dan diketahui nilai signifikansi 0,000 lebih kecil dari o,05 yang arti ketiga varioabel tersebut berpengaruh bersam-sama terhadap variabel kinerja pegawai.
DAMPAK KOMUNIKASI E-WOM TERHADAP NIAT BERKUNJUNG DENGAN CITRA DESTINASI SEBAGAI VARIABEL MEDIASI (STUDI PADA FESTIVAL TELUK JAILOLO KABUPATEN HALMAHERA BARAT) Muhammad Agung; Ida Hidayanti; Ibnu Sina Hi. Yusuf
Jurnal Manajemen Sinergi Vol 8, No 1 (2020): JURNAL MANAJEMEN SINERGI (EDISI APRIL)
Publisher : Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/jms.v8i1.5067

Abstract

Objective: The development of information and communicationtechnology that is developing rapidly can be utilized as a means tointroduce Indonesian tourism. One way that can be done is tostimulate electronic word of mouth communication betweentourists through social media Instagram, Facebook and Twitter.This study aim s to determine and analyze the effect of ElectronicWord of Mouth Communication on the Visiting Intentions mediatedby the Destination Imagery at the Jailolo Bay Festival. Thisresearch is planned to be carried out in October-December 2019.Methodology: The analytical model used are path analysis as toolsfor the statistical test. Data collection tools used are questionnairesand interviews, and the number of respondents was 95 respondent.Finding: H1, H2, H3, and H4 are accepted, at the 5% confidencelevel.Conclusion: The results of this study are that electronic word ofmouth has a positive effect on destination image and visitingintentions. This means that the more electronic word of mouthcommunication on Jailolo Bay Festival social media, the better thepopularity of the tourist destination will increase in the community.Likewise, social media users are more interested if they seeinformation and reviews presented through social accounts aboutthe state of an activity at the Jailolo Bay Festival. Furthermore, thedestination image also has a positive effect on intention. That is,the better the image of a destination at the Jailolo Bay Festival willinfluence people to visit the activity. And from Electronic word ofmouth with the intention to visit mediated by the image of destinasobtained a positive effect. This means that if the informationprovided through social media with a good opinion, in the form of apositive image of the Jailolo Bay Festival activities will increase theintention to visit tourists.
MASA PERBAIKAN REDUKSI PADA PT TELKOM OPTICAL PEMELIHARAAN LAYANANJARINGAN MENGGUNAKAN METODOLOGI GREENFIELD ANALYSIS STUDI KASUS WITEL RIDAR Muhammad Agung; Mursyid Hasan Basri
Jurnal Bisnis Corporate Vol 6, No 1 (2021): Jurnal Bisnis Corporate : Vol. 6 No. 1 Juni 2021
Publisher : Program Studi Ilmu Administrasi Bisnis FISIP Universitas Dharmawangsa Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/jbc.v6i1.1488

Abstract

Strategi Manajemen Terhadap Peningkatan Kedisiplinan di Perguruan Tinggi Muhammad Agung; Chuzaimah Batubara
JIKEM: Jurnal Ilmu Komputer, Ekonomi dan Manajemen Vol 3 No 2 (2023): JIKEM: Jurnal Ilmu Komputer, Ekonomi dan Manajemen
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hal ini berkembang waktu ke waktu sebagai dampak civitas akademika di kampus kehilangan rasa disiplin, bersama dengan segala sesuatu yang telah dilihat dan dirasakan. Itu, dengan sendirinya, menyebabkan ketidaknyamanan mahasiswa karena penerapan hukuman yang tidak merata. Selain itu, para peneliti sendiri rentan terhadap hal ini karena mereka adalah mahasiswa AST. Karena ada sektor manajemen perubahan di dalamnya, tujuan dari penelitian ini adalah mengubah ketidakdisiplinan ini menjadi disiplin. Sehubungan dengan hal tersebut diperlukan manajemen perubahan agar tercipta suatu sistem yang dapat membawa perubahan tersebut menjadi lebih baik dan memberikan hasil yang diinginkan. Dalam hal strategi, juga akan diselidiki bagaimana perilaku dan budaya disiplin ini dari sudut pandang manajemen perubahan. Karena, dalam manajemen perubahan ini, ada kapasitas kita untuk melihat bagaimana hal ini dapat diselesaikan. Harapan peneliti agar hal ini dapat teratasi dengan baik karena perguruan tinggi menolak mengukur kemajuan dalam hal tersebut, karena semuanya sangat dipengaruhi oleh mahasiswa dan lainnya di perguruan tinggi ini.
THE EFFECTIVENESS OF LIMA SAHABAT TO ENHANCE THE STUDENTS’ VOCABULARY ACHIEVEMENT Muhammad Agung
JOEEL: Journal of English Education and Literature Vol 3, No 1 (2022)
Publisher : English Language Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38114/joeel.v3i1.165

Abstract

This study is to more clearly identify the problems of students’ vocabulary achievement in distance learning and how the use of Android applications as a way of mobile learning to address these problems. This study aims to examine the effectiveness of the mobile learning concept with the use of learning source named Lima Sahabat for learning vocabulary among seventh grade students of junior high school. A Pre-experimental research design was used (one group Pre-Test and Post-Test design). The population in this study were all the seventh-grade students (64 students) and the sample was the class VII B (31 students) which was chosen by using purposive sampling. The finding of the data analysis showed that the mean score of the Post-Test (88.84) was higher than the Pre-Test (55.83) with the improvement percentage was 59.13% and the success rate of the students’ score in difference of the Pre-Test and the Post-Test showed that the p–value = 0.00 was less than the α = 0.05 which means that there was a significant improvement of the students’ vocabulary achievement.Â