Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Sentimen Masyarakat di Twitter Terkait Pandemi Covid-19 Yessi Yunitasari; Andi Rahman Putera
SMATIKA JURNAL Vol 11 No 01 (2021): SMATIKA Jurnal : STIKI Informatika Jurnal
Publisher : LPPM STIKI MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32664/smatika.v11i01.520

Abstract

Social media is a place to look for new friends and a place to express opinions about something freely. One social media that is widely used today is Twitter. Many people use Twitter to issue opinions on the Covid-19 Pandemic that occurred in various countries, including in Indonesia. The Covid-19 pandemic or coronavirus in Indonesia begins with the discovery of a 2019 coronavirus sufferer (COVID-19) on March 2, 2020, to April 8, 2020, 2,738 positive cases of COVID-19 have been confirmed, with 221 cases of which have died and 204 cases have recovered. Tweets written by the public can later be classified into positive and negative sentiments using sentiment analysis. The results of our sentiment analysis can see how the perceptions of the Indonesian people regarding the Covid-19 pandemic that occurred in Indonesia. The sentiment analysis classification process will use the naïve Bayes method. Sentiment testing carried out using Cross-Validation includes 5 Fold and 10 Fold testing. From each of these tests, the accuracy, precision, and recall values will be seen. the results of the Cross Validation 5 Fold test obtained results from an average accuracy of 0.756364 (75%). The results of the Cross Validation test for 10 Fold obtained results from an average accuracy of 0.76 (76%)
Workshop Penggunaan Microsoft Power Point Sebagai Alternatif Media Pembelajaran di Masa Pandemi di MTs Al Falah Desa Kepel, Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun Inung Diah Kurniawati; Yessi Yunitasari; Muh. Nur Luthfi Azis
E-Amal: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 1: Januari 2022
Publisher : LP2M STP Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/eamal.v2i1.1084

Abstract

Guru di MTs Al Falah Kepel menyadari bahwa pemanfaatan media pembelajaran yang mampu menggantikan pertemuan tatap muka sangatlah penting untuk peserta didik dapat memahami materi secara maksimal dalam pembelajaran daring. Salah satunya dengan memanfaatkan fitur microsoft power point dalam menyampaikan materi. Sehingga tidak hanya memberikan materi, tetapi guru bisa menyisipkan video, merekam suara dan membuat power point lebih hidup. Oleh sebab itu, dilakukan kegiatan workshop Penggunaan Microsoft Power Point Sebagai Alternatif Media Pembelajaran Di Masa Pandemi. Kegiatan yang dilakukan berupa whorkshop yang dilakukan secara luring. Workshop dilakukan di MTs Al Falah selama dua hari dengan jumlah peserta 12 orang. Adapun tahapan kegiatan terdiri dari perencanaan, persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Hasil kegiatan workshop ini menunjukkan bahwa (1) seluruh peserta mampu mengoperasikan microsoft power point dengan menggunakan fitur animasi, penyisipan video dan perekaman suara , (2) respon peserta baik dan antusias selama kegiatan workshop berjalan.