Adanya stigma pada orang dengan HIV dan AIDS (ODHA) yang dihubungkan dengan perilaku menyimpang di kalangan masyarakat merupakan salah satu penyebab penularan HIV dan AIDS. Karena stigma sangat menyangkut sikap seseorang, maka dibutuhkan upaya untuk pencegahan penyebaran pada generasi muda Indonesia yang rentan terhadap pergaulan bebas, narkoba dan kenakalan remaja lainnya. Penelitian kali ini menggunakan metode penyuluhan sebagai upaya preventif agar remaja dapat memiliki sikap positif terhadap ODHA di sekitarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan tentang HIV dan AIDS terhadap sikap remaja pada ODHA, di SMA N 8 Yogyakarta, tahun 2014. Metode yang digunakan adalah quasi experimental dengan rancangan randomized pre-test and post-test with control group. Populasi adalah siswa siswi SMA N 8 Yogyakarta, tahun 2014. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah simple random sampling dengan 63 responden. Kenaikan rerata sikap pada kelompok eksperimen sebesar 3,85 dan penurunan rerata sikap pada kelompok kontrol sebesar 0,20. Berdasarkan hasil analisis sikap siswa kelas XI SMA N 8 Yogyakarta didapatkan hasil nilai p value= 0,01, (p value<0,05). Ada pengaruh penyuluhan tentang HIV dan AIDS terhadap sikap remaja pada ODHA, di SMA N 8 Yogyakarta, tahun 2014.Kata kunci : penyuluhan, sikap, remaja, HIV, AIDS