Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN RADEC TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA Yanti Yulianti; Hana Lestari; Ima Rahmawati
Jurnal Cakrawala Pendas Vol 8, No 1 (2022): January
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jcp.v8i1.3350

Abstract

Berpikir kritis merupakan salah satu keterampilan abad 21 yang perlu dikuasai oleh siswa agar dapat menghadapi berbagai permasalahan personal maupun sosial dalam kehidupannya. Kemampuan berpikir kritis dapat ditingkatkan melalui model pembelajaran RADEC. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model pembelajaran RADEC terhadap peningkatan kemampuan berpikir kiritis siswa. Metode yang digunakan adalah pre-eksprimen dengan desain one-grup pretest-posttest. Penelitian dilakukan pada siswa kelas VA Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Rahmatan Lil Alamin Kecamatan Cibingbulang Bogor. Sampel yang digunakan dalam penelitian berjumlah 27 siswa, yaitu dari 12 laki-laki dan 15 perempuan. Instrumen yang digunakan yaitu tes soal kemampuan berpikir kritis dan lembar observasi. Tes kemampuan berpikir kritis dilakukan dengan dua tahap yaitu tahap pretest dan posttest. Dari penelitian diperoleh nilai rata-rata kemampuan berpikir kritis siswa pada pretest adalah 74 sedangkan rata-rata nilai posttest adalah 86. Pengolahan data dianalisis menggunakan SPSS 21 for windows dengan uji Paired Sample t-test pada α (0,05) dan diperoleh nilai sig 0,000 < α (0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara pretest dan posttest. Selanjutnya diperoleh nilai N-gain sebesar 0.513 (kategori sedang). Dapat diartikan bahwa terdapat peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa sebelum dan sesudah perlakuan menggunakan model pembelajaran RADEC.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN RADEC TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA Yanti Yulianti; Hana Lestari; Ima Rahmawati
Jurnal Cakrawala Pendas Vol. 8 No. 1 (2022)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (376.154 KB) | DOI: 10.31949/jcp.v8i1.1915

Abstract

Berpikir kritis merupakan salah satu keterampilan abad 21 yang perlu dikuasai oleh siswa agar dapat menghadapi berbagai permasalahan personal maupun sosial dalam kehidupannya. Kemampuan berpikir kritis dapat ditingkatkan melalui model pembelajaran RADEC. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model pembelajaran RADEC terhadap peningkatan kemampuan berpikir kiritis siswa. Metode yang digunakan adalah pre-eksprimen dengan desain one-grup pretest-posttest. Penelitian dilakukan pada siswa kelas VA Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Rahmatan Lil Alamin Kecamatan Cibingbulang Bogor. Sampel yang digunakan dalam penelitian berjumlah 27 siswa, yaitu dari 12 laki-laki dan 15 perempuan. Instrumen yang digunakan yaitu tes soal kemampuan berpikir kritis dan lembar observasi. Tes kemampuan berpikir kritis dilakukan dengan dua tahap yaitu tahap pretest dan posttest. Dari penelitian diperoleh nilai rata-rata kemampuan berpikir kritis siswa pada pretest adalah 74 sedangkan rata-rata nilai posttest adalah 86. Pengolahan data dianalisis menggunakan SPSS 21 for windows dengan uji Paired Sample t-test pada α (0,05) dan diperoleh nilai sig 0,000 < α (0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara pretest dan posttest. Selanjutnya diperoleh nilai N-gain sebesar 0.513 (kategori sedang). Dapat diartikan bahwa terdapat peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa sebelum dan sesudah perlakuan menggunakan model pembelajaran RADEC.