Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Adaptasi Masyarakat Terhadap COVID-19 Di Desa Genting Tanah, Kecamatan Kembang Janggut, Kalimantan Timur Yaskinul Anwar; Muhammad Farhan Maulana; Muhammad Dika Oktoberdinata; Umi Kholifatus Saniah; Risma Amelia; Rita Wulandari
JPG (Jurnal Pendidikan Geografi) Vol 7, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jpg.v7i2.9833

Abstract

The initial appearance of the Corona Virus is thought to be pneumonia, with symptoms similar to flu in general. These symptoms include coughing, fever, fatigue, shortness of breath and no appetite. The global COVID-19 pandemic has created new problems for the nation-state, especially regarding how the state's efforts to prevent and stop the spread of this virus from spreading. Genting Tanah Village is a village located in Kembang Janggut District, Kutai Kartanegara Regency. The selection and determination of Genting Tanah Village as the research location was based on the consideration that this village was one of the villages that had never been a red zone during the pandemic. Data collection was carried out by direct survey to respondents who were at the research location. Sampling was carried out randomly, with 35 respondents from all areas of the Genting Tanah village. Data collection was carried out by directly interviewing respondents in order to obtain more valid information and to deepen the discussion. The variables used consisted of religion, education, work, income, social and economic interactions. The Covid-19 pandemic has not affected this pattern of life.
PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MELESTARIKAN HUTAN MANGROVE DI CAGAR ALAM TELUK ADANG Yaskinul Anwar; Risma Amelia; Mei Vita Romadon Ningrum
Agrifor : Jurnal Ilmu Pertanian dan Kehutanan Vol 22, No 1 (2023): Maret 2023
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31293/agrifor.v22i1.6360

Abstract

Hutan mangrove merupakan salah satu hutan yang ada di cagar alam teluk adang. Lokasi hutan mangrove berada paling dekat dengan permukiman masyrakat pesisir di kawasan Teluk Adang. Peran masyarakat dalam pelestarian hutan mangrove diperlukan karena mereka merupakan yang paling terimbas akan keberadaan hutan mangrove. Oleh karena itu perlu diketahui  bagaimana partisipasi masyarakat dalam pelestarian hutan mangrove. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan observasi lapangan, wawancara dan angket guna mengetahui partisipasi masyarakat. Penelitian ini dilakukan di Desa Muara Adang Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser. Analisis data penelitian ini menggunakan pendekatan skoring guna menentukan tingkat partisipasi masyarakat. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara purposive sampling dengan kriteria usia 18-55 tahun pada 61 responden dari 6 RT. Partisipasi masyarakat dalam melestarikan hutan mangrove di disekitar desa mereka termasuk dalam kaegori rendah. Masyarakat kurang berpartisipasi baik pada tahap perencanaan, pelaksanaan, pemeliharaan, monitoring, dan evaluasi. Hal ini disebabkan kurangnya rasa kepedulian dan memiliki akan hutan mangrove yang ada di desa mereka. Kondisi menunjukkan masyarakat kurang peduli akan lingkungan hutan mangrove disekitar mereka.