Wasilah Wasilah
Jurusan teknik Arsitektur , Fakultas teknik Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MUSEUM SEJARAH KABUPATEN BERAU DI TANJUNG REDEB KALIMANTAN TIMUR DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR MODERN Wasilah Wasilah; Burhanuddin Burhanuddin; Muhammad Rifai
Nature : National Academic Journal of Architecture Vol 3 No 2 (2016): Nature
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Science and Technology, Alauddin State Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/nature.v3i2a4

Abstract

Abstrak— Tanjung Redeb sebagai Ibu kota Kabupaten Berau Kalimantan Timur memiliki banyak nilai sejarah dan budaya serta kekayaan alam dan. Tujuan Laporan perancangan ini adalah mendesain wadah Museum Sejarah Kabupaten Berau di Tanjung Redeb dengan Pendekatan Arsitektur Modern yang dapat memenuhi berbagai aspek di dalam desainnya, sehingga dapat menunjang kegiatan pelestarian, edukasi, penelitian dan rekreasi serta historial secara optimal sehingga menjadi monumen,  sehingga  masyarakat  dapat  menjiwai  dan  pada akhirnya  akan  menjadi  kebanggaan  masyarakat  yang  memiliki  identitas daerah. Pendekatan Arsirtektur modern diterapkan pada fasad serta fasilitas-fasilas yang dapat menjadi menunjang serta menjadi icon  atau  landmark Kabupaten Berau.  Kata kunci: Museum, Kabupaten Barau, Tanjung Redab , Arsitektur Moderen. Icon, Landmark  Abstract- Cape Redeb as the capital of East Kalimantan Berau District has many historical and cultural values as well as natural resources the purpose of this report is to design museum historical Berau in Redab cape in architecture modern approaching that can fill the various aspects of in design, so can support conservation, education, research and recreation and history optimally that become a monument, so that people can recognize well and at last will be the pride of the community who have a regional identity. Architecture modern approach to the façade and also the supporting facilities that can become icon and landmark apllied Berau District Keywords: Museum, Berau District, Redab Cape, Modern Architecture, Icon, Landmark
PUSAT PELATIHAN DAN GELANGGANG OLAHRAGA TENIS LAPANGAN DI MAKASSAR Wasilah Wasilah; Marwati Marwati; Azwar Pratama
Nature : National Academic Journal of Architecture Vol 3 No 2 (2016): Nature
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Science and Technology, Alauddin State Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/nature.v3i2a7

Abstract

Abstrak— Berdasarkan data informasi yang dihimpun dari media cetak maupun elektronik banyak atlet berkualitas dengan prestasi nasional yang dimiliki oleh kota Makassar dan Sulawesi Selatan pada umumnya. Salah satunya dari cabang olahraga tenis lapangan, seperti yang dilansir oleh pelti kota Makassar beberapa waktu yang lalu, dua atlet Sulawesi Selatan  meraih emas di kejuaraan nasional Yunior Piala Telkom Peltha. (Pelti Makassar tahun 2013, diakses 13 November 2014,10:00 Wita). Namun, dari beberapa klub tenis lapangan yang ada di kota Makassar tak ada satupun klub yang memiliki lapangan tenis dengan status kepunyaan sendiri melainkan menyewa dengan membayar iuran perbulan dikantor, instansi mapun kampus   terkait.   Hal   ini   menjadi   masalah   yang  serius   mengingat   untuk membentuk kualitas atlet yang professional diperlukan fasilitas-fasilitas yang maksimal, bukan hanya kondisi lapangan yang berstandar internasional melainkan penunjang penunjang. Tujuan Laporan ini adalah Untuk merancang desain bangunan Pusat Pelatihan dan Gelanggang Olahraga Tenis Lapangan di Makassar dengan menerapkan konsep arsitektur kontemporer. Hasil dari laporan ini meninjau hal spesifik bangunan, berupa syarat-syarat perencanaan yang meliputi perancangan tapak, bentuk, struktur layout ruang, serta kebutuhan ruang berdasarkan standar.    Kata kunci: Makassar, Tennis Lapangan, Arsitektur Konteporer  Abstract- Based on the data of information which is written in printed and electronic media that there are many national athletes in quality achievement that is owned by the city of Makassar and South Sulawesi in general. One of them from the courts sport, as reported by Makassar Pelti some times ago two athletes from South Sulawesi won gold from the Junior National Championships in Peltha Telkom Cup. (Pelti Makassar in 2013, accessed 13 November 2014.10: 00 pm). Fact from some of tennis club free Makassar City no oe of the club has their own twnnis courts but but rented by paying free monthly at the office, campus used also related campus. This becomes a serious problem considering to establish the quality of professional athletes who need maximum facilities, not only international standard field conditions but also another supporting tennis. The purpose of this report is to design the training centre building and circular area of tennis in Makassar by applying the concept of contemporary architecture. The results of this report reviews the specific buildings, such as the requirement of the planning like the tread design, form, structure, space layout and space requirements based on standards. Keywords: Makassar, Tennis Court, Contemporary Architecture