Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Faktor Lingkungan dan Genetik penyebab Kejadian Overweight pada Balita Usia 3-5 Tahun di Kota Kediri Umianita Risca Wulandari; Alfadefi Khalifatunnisak
Journal for Quality in Women's Health Vol 2 No 2 (2019): Journal for Quality in Women's Health
Publisher : Institut Ilmu Kesehatan STRADA Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (167.059 KB) | DOI: 10.30994/jqwh.v2i2.39

Abstract

Abstrak : Overweight adalah suatu keadaan dimana berat badan di atas kondisi normal. Hal tersebut dapat terjadi karena jumlah nutrisi yang dikonsumsi lebih banyak dibandikan energi yang dikeluarkan. Jika sejak usia anak sudah mengalami obesitas maka di usia tua akan rentan mengalami gangguan kesehatan yang berhubungan dengan penyakit metabolik dan degenartif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan faktor lingkungan dan genetik terhadap kejadian overweight pada Balita usia 3-5 tahun di Kota Kediri. Metode yang digunakan adalah analitik observasional. Penelitian dilaksanakan di Kota Kediri pada bulan Mei 2018 dengan jumlah sampel sebanyak 100 subjek dengan menggunakan teknik fixed exprosure sampling. Analisa data yang digunakan adalah uji chi square. Hasil penelitian menujukkan bahwa Indeks Masa Tubuh ibu, pemberian Makanan Pendamping ASI dini dan pola asupan nutrisi berhubungan dengan kejadian overweight pada balita usia 3- 5 tahun dan secara statistik signifikan dengan nilai p < 0,05.
Faktor Risiko Kejadian Stunting Pada Anak Balita Usia 3- 5 Tahun umianita risca wulandari; dian kumalasari
Jurnal Kebidanan Vol 12 No 2 (2022): Jurnal Kebidanan September 2022
Publisher : ITSKES Insan Cendekia Medika Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35874/jib.v12i2.1078

Abstract

Stunting merupakan masalah gizi yang disebabkan karena kekurangan asupan nutrisi dalam waktu yang lama. Stunting mulai bisa dilihat sejak anak usia 2 tahun.. Berdasarkan data yang ada jumlah balita dengan stunting di Indonesia pada tahun 2020 masih melebihi target minimal yang telah ditetapkan, begitu juga stunting yang ada di Jawa Timur. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara berat badan lahir dan status pemberian ASI Ekslusif terhadap Kejadian stunting di Kota Kediri. Penelitian dilakukan di Wilayah Puskesmas Balowerti Kota Kediri pada bulan Mei tahun 2021. Desain penelitian yang digunakan adalah desain cross sectional . Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Sampel yang digunakan sebanyak 30 balita usia 3-5 tahun yang stunting dan yang tidak stunting, dengan perbandingan 3 : 7. Jenis Analisa data yang digunakan menggunakan uji chi square. Hasil Analisa data didapatkan bahwa nilai signifikansi pada kedua variabel sebesar < dari 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara berat badan lahir dan status pemberian ASI Ekslusif dengan kejadian stunting pada balita usia 3-5 tahun. Hal tersebut membuktikan bahwa bayi yang lahir dengan berat badan lahir normal dan diberikan ASI Ekslusif akan mengurangi risiko mengalami stunting. Kata Kunci : Faktor risiko, stunting, balita, 3-5 tahun
Pemeriksaan Pertumbuhan Pada Balita Dan Anak Pra-Sekolah Putri Kristyaningsih; Umianita Risca Wulandari; Yefi Purwasih
Journal of Community Engagement and Empowerment Vol 4, No 2 (2022)
Publisher : Institut Ilmu Kesehatah Bhakti Wiyata Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pertumbuhan adalah salah satu indikator kesehatan yang dapat kita temukan pada anak. Pertumbuhan sendiri dapat kita artikan sebagai adanya pertambahan jumlah sel pada tubuh anak, dimana pertambahan ini bisa diukur. Pertumbuhan ini dijadikan salah satu indikator tingkat kesehatan anak. Semakin sehat anak, maka menunjukkan semakin berkualitas generasi penerus bangsa. Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan pemeriksaan pertumbuhan terutama pada berat badan dan tinggi badan anak / siswa di PAUD Hijau Daun Kota Kediri. Dengan kegiatan ini diharapkan akan didapatkan data terkait pertumbuhan siswa. Data pertumbuhan yang didapatkan akan sangat bermanfaat dalam menentukan tingkat pertumbuhan siswa. Dari kegiatan pengabdian masyarakat ini didapatkan hasil bahwa dari 34 siswa yang diperiksa, 33 memiliki pertumbuhan tiggi badan dan berat badan yang normal, sedangkan hanya 1 anak yang memiliki kategori berat badan gemuk. Diharapkan kegiatan ini mampu memberikan pengetahuan bagi Guru PAUD Hijau Daun Kota Kediri terkait pertumbuhan siswa, juga dapat digunakan sebagai data awal dalam deteksi pertumbuhan siswa.
Minat dan Perilaku Ibu Dalam Memberikan Stimulasi Perkembangan Pada Balita Usia 1-5 Tahun Di Desa Sumberagung DIAN KUMALASARI; umianita risca wulandari
PROFESSIONAL HEALTH JOURNAL Vol 4 No 2 (2023): June
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (PPPM) STIKES Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54832/phj.v4i2.371

Abstract

Abstract Children aged 1-5 years experience a golden period where the development period runs very fast. One of the factors that influence development at this time is stimulation support. This stimulation is an activity to stimulate children's basic abilities including the development of gross motor, fine motor, independence, and language. The purpose of this study was to identify the interests and behavior of mothers in providing stimulation. This research is a quantitative research with a cross sectional research design. Place of research in the village of Sumberagung with a total of 60 respondents. The data analysis technique used a statistical test using Chi-square tests. The conclusion of this study showed that there is a close relationship between interest and behavior in providing stimulation. Mother's interest in terms of interest was 88.3% and mother's behavior showed 76.7% in the good category. Toddler development shows in the normal category as much as 88.3%. In this study, it was found that counseling and assistance to mothers is very important to change the mother's behavior in providing stimulation to be more positive. Keywords: Toddlers, Interests, Development, Behavior, Stimulation Abstrak Anak usia 1-5 tahun mengalami masa golden period dimana masa perkembangan berjalan sangat cepat. Salah satu factor yang mempengaruhi perkembangan pada masa ini adalah dukungan stimulasi. Stimulasi ini merupakan kegiatan merangsang kemampuan dasar anak meliputi perkembangan motoric kasar, motoric halus, kemandirian, dan berbahasa. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi minat dan perilaku ibu dalam memberikan stimulasi. Penelitian merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian cross sectional. Tempat penelitian di desa Sumberagung dengan jumlah responden sejumlah 60. Hasil penelitian dianalisis menggunakan uji chisquare. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan erat antara minat dan perilaku dalam memberikan stimulasi. Minat ibu dalam hal ketertarikan sebesar 88,3% dan perilaku ibu menunjukkan 76,7% dalam kategori baik. Perkembangan balita menunjukkan dalam kategori normal sebanyak 88,3%. Dalam penelitian ini didaptkan bahwa penyuluhan daan pendampingan kepada ibu sangat penting untuk mengubah perilaku ibu dalam memberikan stimulasi mennjadi lebih positif. Kata kunci: Balita, Minat, Perkembangan, Perilaku, Stimulasi
PARENTING PATTERNS ON CHILD SOCIAL-EMOTIONAL DEVELOPMENT DURING PANDEMIC COVID-19 Umianita Risca Wulandari; Dian Kumalasari
Siklus : Journal Research Midwifery Politeknik Tegal Vol 10, No 1 (2021)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/siklus.v10i1.2204

Abstract

The age of the child is the best period to shape and develop a child's' potential. During the Covid-19 pandemic, it was difficult for most children to meet their social needs. So, the parents must accompany and care for their children, so their needs are met. This study aimed to determine the relationship between parenting styles and children's social-emotional development during the Covid 19 pandemic. This study was a quantitative study using a cross-sectional design. The sampling technique used was purposive sampling and obtained 40 mothers who have pre-school age children. The data were analyzed using the Chi-Square test. The results showed that the number of respondents with sufficient parenting styles with children who had good social-emotional development was 31 people. Meanwhile, respondents who had a good parenting style with good social-emotional development were three people. Chi-square analysis showed a p-value of 0.154, which means there was no significant relationship between parenting style with children's social-emotional development. Other factors probably affect children's social-emotional. Therefore, further study is needed, such as environmental conditions, the fulfillment of recreational needs, and the school environment. Keyword: parenting patterns, social-emosional, children