Fahmi Arif Ashfahany
Pendidikan Olahraga-Pascsarjana Universitas Negeri Malang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

BAHAN AJAR MATA PELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN DALAM BENTUK MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK SISWA KELAS VII Fahmi Arif Ashfahany; Sapto Adi; Eko Hariyanto
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol.2, No.2, Februari 2017
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (561.437 KB) | DOI: 10.17977/jp.v2i2.8540

Abstract

Learning resources basically a teaching materials used in teaching and learning process which aims to facilitate the objectives and the learning process. Interactive multimedia a learning materials utilizing advances in technology and used to deliver the message to learn the form of knowledge, skills and attitudes that can stimulate thought patterns, concerns, wishes and feelings of students in the learning process so as intentional learning can occur, control, and aims and can affect learning outcomes. Research steps that can be used in the development of multimedia ie using multimedia development model by Lee & Owen are where there are 5 steps analysis, design, development, implementation, and evaluation. Steps those actions will be concluded decent media developed unused.Sumber belajar pada dasarnya sebuah bahan ajar yang digunakan pada proses belajar dan pembelajaran yang bertujuan untuk mempermudah tujuan dan proses pembelajaran berlangsung. Multimedia interaktif suatu bahan pembelajaran yang memanfaatkan kemajuan teknologi dan digunakan untuk menyalurkan pesan belajar berupa pengetahuan, keterampilan dan sikap yang dapat merangsang pola pikr pikir, perhatian, kemauan dan perasaan peserta didik pada proses belajar sehingga secara disengaja proses belajar dapt terjadi, terkendali, dan bertujuan serta dapt memengaruhi hasil belajar. Langkah-langkah penelitian yang dapat digunakan pada pengembangan multimedia yaitu menggunakan model pengembangan multimedia oleh Lee & Owen yang mana terdapat 5 langkah, yaitu analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Langkah-langkah tersebut nantinya dapat menyimpulkan media yang dikembangkan layak tidak digunakan.