Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

STUDI BIOINFORMASI URUTAN ASAM AMINO DAN STRUKTUR 3D PROTEIN ALDOLASE KELAS II (AldII) DARI Uncultured Acidilobus sp. Nishia Waya Meray; Suharti Suharti; Akhmaloka Akhmaloka
Jurnal Kimia Riset Vol. 6 No. 2 (2021): Desember
Publisher : Universitas Airlangga, Campus C Mulyorejo, Surabaya, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jkr.v6i2.31097

Abstract

Pada penelitian sebelumnya fragmen gen 1,9 kb telah berhasil diisolasi dari Kawah Domas, Jawa Barat melalui pendekatan metagenom. Fragmen tersebut diketahui mengandung daerah Open Reading Frame (ORF) utuh dari gen pengkode aldolase kelas II dari uncultured Acidilobus sp. yang kemudian disebut sebagai aldII. Fragmen gen aldII tersebut berhasil diekspresikan menjadi protein termostabil aldolase kelas II yang kemudian disebut sebagai AldII. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan studi bioinformasi terhadap protein AldII tersebut. Protein AldII kemudian diketahui memiliki massa molekul ~21,2 kDa dengan rumus molekul C940H1539N261O281S8. Total residu bermuatan negatif (Asp + Glu) sebanyak 22 residu, sedangkan total residu bermuatan positif (Arg + Lys) adalah 18 residu. Nilai pI teoritis AldII sebesar 5,86. Hasil perhitungan indeks kestabilan protein ini adalah 36,61 dan diklasifikasikan sebagai protein yang stabil. Lewat penjajaran dengan homologi terdekat, ditemukan daerah lestari yang dapat menunjukan residu yang mungkin berperan dalam pengikatan logam dan sisi aktif. Prediksi struktur 3D dilakukan secara ab initio, menunjukan adanya 6 struktur β-sheet dan 6 struktur α-heliks. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa protein AldII dari uncultured Acidilobus sp. diduga memiliki aktivitas enzimatik.
Pengaruh Pemberian Minyak Ikan terhadap Hasil Terapi Pasien Skizofrenia Rawat Inap Berdasarkan Skala PANSS: The Effect of Fish Oil Administration on the Therapeutic Outcome of Schizophrenic Inpatients Based on the PANSS Scale Warrantia Citta Citti Putri; Nishia Waya Meray; Indah Woro Utami
Jurnal Sains dan Kesehatan (J. Sains Kes.) Vol. 3 No. 6 (2021): Jurnal Sains dan Kesehatan (J. Sains Kes.)
Publisher : Fakultas Farmasi, Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (260.437 KB)

Abstract

Pemberian minyak ikan sebagai terapi tambahan skizofrenia dapat menurunkan nilai Positive and Negative Syndrome Scale (PANSS) pada pasien rawat inap di Rumah Sakit Grhasia. Penelitian cross sectional dilakukan dengan pre-test and post-test with control group design, minyak ikan diberikan 2 kali sehari 1 kapsul selama 6 minggu dan skala PANSS digunakan untuk menilai efektifitas terapi. Untuk pengambilan sampel diambil menggunakan metode consecutive sampling dan data yang diperoleh akan dianalisis menggunakan uji-t berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata 50 poin pada 22 kelompok perlakuan dan rata-rata penurunan sebesar 39,4 poin pada 22 kelompok kontrol. Dapat disimpulkan pemberian minyak ikan sebagai terapi tambahan dalam pengobatan pasien skizofrenia akan memberikan hasil terapi yang lebih baik daripada tidak diberikan tambahan minyak ikan.
QUALITATIVE ANALYSIS OF MERCURY AND HYDROQUINONE CONTENT IN WHITENING CREAMS CIRCULATING IN BALIKPAPAN Eka Kumala Retno; Nishia Waya Meray; Wury Damayantie; Warrantia Citta Citti Putri; Murtiyana Sari
INDONESIA NATURAL RESEARCH PHARMACEUTICAL JOURNAL Vol 7, No 2 (2022)
Publisher : Fakultas Farmasi Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/inrpj.v7i2.6489

Abstract

Whitening cream is a preparation or mixture of ingredients used on the outside of the body to brighten or change the color of the skin, resulting in clean and white skin. Many people, particularly women, use cosmetics to improve the appearance of their skin, one of which is whitening cream. Many producers saw this opportunity and added mercury and hydroquinone to increase the number of consumers because the product will be cheaper and provide faster results to their skin with these ingredients. This study aims to conduct a qualitative analysis of whitening creams circulating in Balikpapan. To achieve this goal, four samples A, B, C, and D were analyzed using the KI color test method, the flame test, and the color reagent method to determine the presence of mercury and hydroquinone.The findings of the qualitative test of the mercury and hydroquinone content in the whitening cream circulating in the city of Balikpapan revealed that three samples, namely samples B, C, and D, were known to contain mercury and two samples (samples A and D) were known to contain hydroquinone.