Woro Andriani
Pusat Penelitian Karet Jalan Salak Nomor 1 Bogor 16151 Jawa Barat

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

EVALUASI JENIS BAHAN PENSTABIL DAN KOAGULAN LATEKS PADA SISTEM REAKSI HIDROGENASI KATALITIK LATEKS KARET ALAM SKALA SEMI PILOT Woro Andriani; Santi Puspitasari; Ahmad Nuruddin Zanki Wydiantoro; Muslich Muslich
Jurnal Penelitian Karet JPK : Volume 36, Nomor 1, Tahun 2018
Publisher : Pusat Penelitian Karet - PT. Riset Perkebunan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22302/ppk.jpk.v36i1.559

Abstract

Karet alam terhidrogenasi yang dihasilkan dari reaksi hidrogenasi karet alam fasa lateks oleh senyawa diimida berpotensi digunakan sebagai pengganti karet sintetik tipe EPDM. Salah satu faktor penentu keberhasilan pembuatan karet alam terhidrogenasi adalah pemilihan jenis bahan penstabil dan koagulan lateks. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis bahan penstabil dan koagulan lateks yang paling ideal untuk digunakan dalam reaksi hidrogenasi lateks karet alam yang dijalankan pada skala semi pilot berkapasitas 2,5 kg lateks pekat/batch. Bahan penstabil yang diujicobakan terdiri atas senyawa basa kuat NaOH dan surfaktan anionik Sodium Lauril Sulfat (SLS), sedangkan koagulan diambil dari jenis garam anorganik CaCl2 dan asam organik yaitu asam format. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahan penstabil jenis SLS dan koagulan jenis asam format merupakan bahan aditif terbaik yang dapat digunakan dalam reaksi hidrogenasi lateks karet dengan senyawa diimida.  Karet alam terhidrogenasi yang dibuat dengan penambahan kedua bahan aditif tersebut memiliki nilai derajat hidrogenasi tertinggi (34 – 35%), yang diikuti dengan kadar abu yang rendah (0,05 – 0,06%).
PENINGKATAN KETAHANAN OKSIDASI TERMAL KARET ALAM MELALUI REAKSI TRANSFER HIDROGENASI KATALITIK FASA LATEKS MENGGUNAKAN SENYAWA DIIMIDA Woro Andriani; Santi Puspitasari; Desra Liansyah; Sujono Sujono
Jurnal Penelitian Karet JPK : Volume 36, Nomor 2, Tahun 2018
Publisher : Pusat Penelitian Karet - PT. Riset Perkebunan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22302/ppk.jpk.v36i2.591

Abstract

Dalam riset telah dilakukan upaya untuk meningkatkan sifat ketahanan oksidasi termal karet alam melalui mekanisme modifikasi kimiawi lateks karet alam secara transfer hidrogenasi katalitik menggunakan senyawa diimida sebagai donor hidrogen. Senyawa diimida dihasilkan secara insitu dari reaksi oksidasi hidrasin hidrat oleh hidrogen peroksida berkatalis asam borat dan berpenstabil kombinasi larutan surfaktan SLS/PPE. Reaksi transfer hidrogenasi katalitik dijalankan pada skala semi pilot berkapasitas 2,5 kg lateks pekat/batch pada suhu reaksi yang ditetapkan pada 30ºC, 40ºC, dan 50ºC. Lateks karet alam terhidrogenasi yang diperoleh digumpalkan dengan asam format, selanjutnya karet alam terhidrogenasi dikeringkan dalam oven pada suhu 100oC selama 240 menit. Evaluasi mutu karet alam terhidrogenasi yang dihasilkan dilakukan secara kualitatif menggunakan spektrofotometer FTIR dan uji kuantitatif meliputi uji bilangan iod, derajat hidrogenasi, indeks ketahanan plastisitas, dan kadar zat menguap. Hasil analisis diketahui bahwa suhu reaksi sebesar 30oC dan waktu pengeringan selama 240 jam dianggap sebagai kondisi teroptimal karena menghasilkan karet alam terhidrogenasi dengan nilai indeks ketahanan plastisitas tertinggi sebesar 43,7. Nilai indeks ketahanan plastisitas umumnya digunakan untuk menggambarkan ketahanan oksidasi termal karet alam mentah.
PENGARUH JENIS ARANG HITAM TERHADAP SIFAT MEKANIK KOMPOSIT KARET ALAM PADA VULKANISAT ELASTOMER BANTALAN JEMBATAN Woro Andriani; Adi Cifriadi; Santi Puspitasari
Jurnal Penelitian Karet JPK : Volume 37, Nomor 1, Tahun 2019
Publisher : Pusat Penelitian Karet - PT. Riset Perkebunan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22302/ppk.jpk.v37i1.606

Abstract

Karet bantalan jembatan dan jalan layang berbasis karet alam produksi lokal sering  kali mengalami permasalahan kualitas dalam hal ketahanan terhadap pengusangan dan pampatan tetap. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh berbagai tipe carbon black sebagai bahan pengisi dalam pembuatan vulkanisat komposit karet alam untuk bantalan jembatan dan jalan layang. Tipe carbon black yang digunakan terdiri atas N330 (HAF), N550 (FEF), N774 (SRF-HM-NS), dan N990 (MT). Percobaan diawali dengan pembuatan kompon karet pada skala laboratorium berkapasitas 120 g kompon/batch. Kompon karet yang diperoleh kemudian dicetak untuk sampel uji karakterisasi sifat mekanik vulkanisat komposit karet bantalan. Parameter uji mengacu pada SNI 3967:2013. Mengacu pada hasil pengujian diketahui bahwa sifat mekanik vulkanisat komposit karet bantalan jembatan dan jalan layang bergantung pada derajat ikatan silang dan interaksi antara partikel bahan pengisi dengan molekul karet. Interaksi semakin kuat didapatkan dari carbon black yang memiliki ukuran diameter partikel terkecil atau luas permukaan terbesar terbesar. Tipe carbon black yang dianggap sesuai untuk komposit karet bantalan jembatan dan jalan layang adalah N550, N774, kemudian N330.