Ajeng Listianti
Program Studi Teknik Geologi, Fakultas Teknik, Universitas Tadulako

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN

IDENTIFIKASI RISIKO KONSULTAN PERENCANA JALAN DAN JEMBATAN (Studi Kasus : Morowali Utara) Ajeng Listianti; Jane Sekarsari
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan 2017 Buku II
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.2156

Abstract

Ada beberapa masalah utama yang sering dihadapi oleh para penyelenggara jalandan jembatan yang terkait dengan proyek pembangunan jalan dan jembatan, baik yangbersifat teknis maupun non teknis. Seperti kemampuan sumber daya manusia yangterbatas, fasilitas yang kurang menunjang, dan faktor – faktor lainnya. Terlebih dalamperencanaan, umumnya konsultan perencana pada proyek jalan dan jembatanmendapatkan kontrak untuk merencanakan sejumlah lokasi yang tersebar di suatuwilayah Pemerintahan. Tentu saja dalam melaksanakan perencanaan jalan dan jembatantersebut konsultan perencana memiliki risiko. Penelitian ini bertujuan untuk identifikasirisiko pada proyek perencanaan jalan dan jembatan. Penelitian ini difokuskan diKabupaten Morowali. Studi ini dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif untuk dapatmemberikan suatu deskripsi yang akurat dan sistematik tentang suatu keadaan danhubungan yang terjadi antar keadaan yang diteliti. Dengan menguji kevalidan danreliabilitas data. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat beberapa kelompokrisiko yang harus dihadapi konsultan perencana jalan dan jembatan. Tindakanpenanganan risiko perlu dilakukan untuk mengurangi dampak negatif dari risiko – risikoyang termasuk dalam risiko dominan (major risk). Dari risiko – risiko dominan (major risk),dilakukan tindakan mengurangi risiko (risk reduction), mengalihkan risiko (risk transfer)dan menghindari risiko (risk avoidance), Keberadaan risiko-risiko yang tidak dapatditerima (unacceptable) harus mendapatkan perhatian khusus.Kata kunci : identifikasi risiko, konsultan perencana, jalan dan jembatan