Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Pendekatan Spiritual Terhadap Tingkat Kesepian Pada Lanjut Usia di Panti Sosial Tresna Werdha Warga Tama Kelurahan Timbangan Kecamatan Indralaya Utara Herliawati Herliawati; Sri Maryatun; Desti Herawati
Majalah Kedokteran Sriwijaya Vol 46, No 2 (2014): Majalah Kedokteran Sriwijaya
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/mks.v46i2.2696

Abstract

Kesepian merupakan masalah psikologis yang sering terjadi pada lansia, terutama yang tinggal di Panti Werdha. Salah satu penyebab kesepian adalah akibat kekosongan spiritual. Untuk mengatasi kesepian diperlukan suatu upaya pendekatan spiritual. Pendekatan spiritual merupakan pendekatan yang cenderung menyentuh satu sisi spiritualitas manusia, mengembalikan manusia pada sebuah kesadaran darimana dia berasal, alasan mengapa manusia diciptakan, dan tugas-tugas yang harus dilakukan manusia di dunia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendekatan spiritual terhadap tingkat kesepian lanjut usia sebelum dan setelah diberikan pendekatan spiritual. Jenis penelitian ini adalah penelitian pre-eksperimental dengan menggunakan desain one group pre test-post test, yang dilakukan selama 3 minggu mulai tanggal 4-25 juni 2012. Populasi penelitian adalah lanjut usia yang tinggal di Panti Sosial Tresna Werdha Warga Tama Indralaya. Teknik pengambilan sampel yaitu non-probability sampling dengan menggunakan teknik purposive sampling. Sampel penelitian adalah lanjut usia yang telah memenuhi kriteria inklusi berjumlah 19 responden. Teknik pengumpulan data dengan wawancara dan kuesioner baku UCLA loneliness scale. Berdasarkan analisis menggunakan uji Marginal Homogeneity dengan tingkat kemaknaan α = 0,05 diperoleh nilai p sebesar 0,000. Hasil ini menunjukkan bahwa p value probabilitas ≤ 0,05 yang berarti terdapat perbedaan tingkat kesepian sebelum dan setelah pendekatan spiritual dan ini menunjukkan adanya pengaruh pendekatan spiritual terhadap tingkat kesepian. Dengan demikian, perawat dapat menggunakan pendekatan spiritual dalam bentuk asuhan keperawatan spiritual yang bermanfaat dalam mendukung dan membantu lansia menjalani hidup yang lebih berkualitas.
Pengembangan E-LKPD berbasis Argument Mapping pada Materi Perubahan Lingkungan untuk Meningkatkan Kemampuan Argumentasi Siswa Mutia Sri Rahayu; Rita Istiana; Desti Herawati
Bioedusiana: Jurnal Pendidikan Biologi Vol 7, No 1 (2022): Bioedusiana
Publisher : Jurusan Pendidikan Biologi - Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/bioed.v7i1.3917

Abstract

Keterampilan beragumentasi merupakan salah satu keterampilan yang penting dimiliki oleh peserta didik. Keterampilan argumentasi membuat siswa dapat berpikir secara kritis dan tepat untuk mendukung klaim yang siswa berikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan E-LKPD berbasis argument mapping submateri penanganan limbah untuk meningkatkan kemampuan argumentasi siswa. Metode RD digunakan untuk mengembangkan E-LKPD dengan desain ADDIE (Analyze, Design, Development, Implementation Evaluation). E-LKPD berbasis argument mapping diimplementasikan di sekolah SMAN 04 Bogor pada siswa kelas X MIPA 6. Hasil validasi ahli tentang media dan materi E-LKPD berbasis argument mapping menunjukan hasil sangat layak digunakan, begitupun pada validasi ahli intrumen soal untuk mengasah kemampuan argumentasi siswa menunjukan hasil sangat layak. Efektivitas E-LKPD berbasis argument mapping dilihat dari kenaikan level argumentasi siswa yang dianalisis dengan kriteria level argumentasi Toulmin Argumentation Pattern (TAP) bahwa pada post test terdapat peningkatan persentase argumentasi siswa pada level 4 dan 5 sedangkan terdapat penurunan persentase level argumentasi siswa pada level 2 dan 3 hal tersebut menunjukan bahwa E-LKPD berbasis argument mapping dapat meningkatkan kemampuan argumentasi siswa dapat dilihat dengan kenaikan N-Gain dengan nilai 0,61 yang termasuk dalam kategori cukup efektif karena (g) 0,30.