Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan keaktifan belajar siswa dalam proses pembelajaran PPKn yang menggunakan metode pembelajaran aktif tife learning start with a question dengan metode pembelajaran the learning cell di SMP Negeri 19 Palembang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode penelitian quasi experimental design, dengan menggunakan bentuk desain nonequivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII. Teknik dalam pengambilan sampel dalam penelitian ini yaitu teknik purposive sampling. Maka sampel dalam penelitian ini adalah adalah kelas VIII.4 dan kelas VIII.3. Adapun teknik pengumpulan data yaitu teknik dokumentasi, observasi dan angket. Berdasarkan hasil analisis observasi rata-rata presentase keaktifan belajar siswa dikelas VIII.4 sebesar 72% dengan kategori aktif sedangkan hasil rata-rata presentase keaktifan belajar siswa dikelas VIII.3 sebesar 66% dengan kategori aktif. Kemudian teknik yang digunakan dalam analisis data yaitu analisis data statistik parametris melalui uji hipotesis dengan menggunakan uji independen sample t-test, dan hasil analisis diperoleh nilai sig sebesar .000 karena signifikansi .000 < .05 maka Ho di tolak dan menerima Ha. Dengan demikian dapat disimpulkan terdapat perbedaan keaktifan belajar siswa dalam proses pembelajaran PPKn yang diajar menggunakan metode pembelajaran aktif tife learning start with a question lebih tinggi dibandingkan metode pembelajarn the learning cell di SMP Negeri 19 Palembang.Kata-Kunci : keaktifan belajar siswa, metode pembelajaran aktif tipe learning start with a question, metode pembelajaran the learning cell