Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Analisis kemampuan pemecahan masalah siswa smp kelas IX dalam menyelesaikan soal matematika tipe Higher Order Thinking Skill (HOTS) Tiara Fikriani; Mirda Swetherly Nurva
AKSIOMA : Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Vol 11, No 2 (2020): AKSIOMA: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/aks.v11i2.6132

Abstract

High Order Thinking Skill or HOTS should be had by the students to improve students thinking skills at a higher level are continued in curriculum 2013. The purpose of this study to determine the ability to solve student problems in working on the problem type Higher Order Thinkimg Skills (HOTS). By working on the Higher Order Thinking Skills questions, students will reach the levels of mathematical ability from the lowest level to the highest level. The type of this research is qualitative research with natural setting. Data collection using observation, test, and interview methods. The results of this study obtained the conclusion that students in solving problems using Polya step, can meet the indicators analyze, create, and evaluate.
PELATIHAN PEMBUATAN ALAT PERAGA MATEMATIKA UNTUK SEKOLAH DASAR MEMANFAATKAN BAHAN BEKAS DI SD NEGERI 01 PADANG AIR DINGIN Mirda Swetherly Nurva; Tiara Fikriani
Jubaedah : Jurnal Pengabdian dan Edukasi Sekolah (Indonesian Journal of Community Services and School Education) Vol. 1 No. 1 (2021): Jurnal Pengabdian dan Edukasi Sekolah (Jubaedah)
Publisher : LPPM Universitas Bina Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46306/jub.v1i1.20

Abstract

The object of mathematics is abstract, so that the math teacher must compose abstract mathematical objects to be easy learning for students. Solving this problem, experience through real objects (concrete) such as props is required. Using props, students can see, feel, and think directly about the object after they learn so that the abstract concept being studied can settle, cling, and last in the student's mind. This devotion aims to provide the ability to think mathematics creatively and develop a favourable attitude towards mathematical thinking. The methods of this devotional activity are lectures, Q&A and discussions. The results obtained after doing this activity have an impact on students' understanding. Students who understand the materials taught faster and then teachers are also more creative in utilizing used materials to learn media. Teachers do not have to spend much money to make an attractive prop
PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA Tiara Fikriani; fepryna Yenti; Lisa Putri Susanti
Jurnal Ilmu Pendidikan Ahlussunnah Vol 2 No 2 (2019): JIPA : Jurnal Ilmu Pendidikan Ahlussunnah
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat STKIP Ahlussunnah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian bertujuan mengetahui apakah pemahaman konsep matematika siswa yang belajar menggunakan model Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) lebih baik daripada pemahaman konsep matematika siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran konvesional pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 IV Koto tahun pelajaran 2017/2018. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan populasinya adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 1 IV Koto. Teknik pengambilan sampel adalah Simple Random Sampling. Sampel yang terambil adalah kelas VIII.3 sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII.4 sebagai kelas kontrol. Uji statistik untuk pemahaman konsep matematika siswa menggunakan uji-t diperoleh thitung > t(0.95,51) yaitu 3,783> 1,674 artinya H0 ditolak. Jadi, disimpulkan bahwa “Pemahaman konsep matematika siswa yang belajar menggunakan model Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) lebih baik daripada pemahaman konsep matematika siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran konvesional pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 IV Koto.
Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika Berbasis Inquiry Untuk Siswa Kelas VII SMP/MTs Mirda Swetherly Nurva; Tiara Fikriani
Jurnal Ilmu Pendidikan Ahlussunnah Vol 2 No 1 (2019): JIPA : Jurnal Ilmu Pendidikan Ahlussunnah
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat STKIP Ahlussunnah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Guru adalah ujung tombak dalam pembelajaran yang dapat membangkitkan minat siswa dalam proses pembelajaran. Bagaimana seorang guru dapat melakukan hal tersebut dengan mengembangkan materi yang dapat mengembangkan kreativitas siswa dalam belajar matematika. Materi pembelajaran yang dirancang oleh guru disesuaikan dengan karakteristik siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan perangkat pembelajaran matematika berdasarkan penyelidikan yang valid, praktis, dan efektif. Metode penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan model pengembangan mengacu pada model Plomp yang terdiri dari tahap perencanaan, tahap pengembangan, dan tahap penilaian. Pada tahap pengembangan atau Prototyping perangkat pembelajaran berbasis inquiry dilakukan evaluasi sendiri terlebih dahulu hingga kemudian lebih lanjut divalidasi oleh para ahli. Tahap penilaian tes dilakukan dengan uji praktikalitas dan efektifitas. Kepraktisan data diambil dari lembaran keterlaksanaan RPP, yang terdiri dari angket respon siswa dan angket respon guru. Efektivitas data diambil dari hasil tes akhir siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran Matematika yang dikembangkan telah valid, praktis, dan efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF THINK PAIR SHARE (TPS) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA KELAS VII SMPN 2 SUNGAYANG Tiara Fikriani
Jurnal Ilmu Pendidikan Ahlussunnah Vol 1 No 1 (2018): Jurnal Ilmu Pendidikan Ahlussunnah
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat STKIP Ahlussunnah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rendahnya kemampuan berpikir kreatif matematis siswa diantaranya karena pembelajaran didalam kelas didominasi oleh guru dan ketika diberi soal mereka belum bisa menggembangkan jawaban dalam suatu masalah yang diberikan. Oleh karena itu dibutuhkan model pembelajaran yang bisa meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa. Salah satu cara yang dapat digunakan yaitu dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif Think Pair Share (TPS).Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kemampuan berpikir kreatif matematis siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif Think Pair Share (TPS).lebih baik dari pada model pembelajaran konvensional pada siswa kelas VII SMPN 2 Sungayang.Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu.Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMPN 2 Sungayang. Untuk menentukan kelas eksperimen dan kelas kontrol dengan metode undian, terambil kelas VII2 sebagai kelas eksperimen dan VII 1 sebagai kelas kontrol. Untuk pengujian hipotesis digunakan uji-t pada taraf α = 0,05. Karena data sampel berdistribusi normal dan homogen , dari hasil penelitian diperoleh thitung = 1,97 dan ttabel = 1,67 karena t hitung > t tabel maka hipotesis yang diajukan diterima pada taraf kepercayaan 95%. Dapat disimpulkan bahwa kemampuan berpikir kreatif matematis siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif Think Pair Share (TPS).lebih baik dari pada model pembelajaran konvensional.