This Author published in this journals
All Journal AKSIOMA
Safrina Yulistiani
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBANTU SOFWARE PREZI DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA MATERI BANGUN RUANG SISI DATAR KELAS VIII SEMESTER II Safrina Yulistiani
AKSIOMA : Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Vol 7, No 1 (2016): AKSIOMA: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/aks.v7i1.1413

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran matematika berbantu berbantu software prezi dengan pendekatan kontekstual pada materi bangun ruang sisi datar, serta mengetahui efektivitas penggunaan media pembelajaran terhadap hasil belajar siswa. Penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 7 Kebumen pada tanggal 11 Mei sampai dengan 25 Mei 2015. Subjek penelitian ini adalah terpilih kelas VIIIG sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII H sebagai kelas kontrol. Berdasarkan hasil penelitian, rata-rata hasil belajar siswa kelas eksperimen sebesar 81,83 sedangkan rata-rata hasil belajar siswa kelas kontrol sebesar 78,6. Pada uji hipotesis, dengan menggunakan uji t pihak kanan, diperoleh nilai thitung > ttabel yaitu 1,86 > 1,67, maka H0 ditolak artinya pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran berbantu sofware prezi dengan pendekatan Kontekstual pada materi bangun ruang sisi datar lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran konvensional. Hal ini diperkuat dengan adanya uji ketuntasan individu dan klasikal siswa, untuk kelas eksperimen yang tuntas sebanyak 30 anak dan anak dengan ketuntasan klasikal 100%. Sedangkan pada kelas kontrol, siswa yang tuntas sebanyak 22 anak dan yang tidak tuntas sebanyak 8 anak dengan ketuntasan klasikal 73,3%.Dari hasil analisis data tersebut dapat disimpulkan bahwa rata-rata hasil belajar matematika kelompok eksperimen lebih baik dibandingkan dengan model pembelajaran konvensional pada kelas kontrol.