Rahmawati Rahman
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGEMBANGAN PRODUK UNGGULAN DAERAH BANDENG CABUT DURI DI KABUPATEN MAROS Andi Abriana; Erni Indrawati; Rahmawati Rahman
Jurnal Dinamika Pengabdian (JDP) Vol. 4 (2018): JURNAL DINAMIKA PENGABDIAN VOL. 4 NO. (EDISI KHUSUS) NOVEMBER 2018
Publisher : Departemen Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/jdp.v4iK.5428

Abstract

Komoditas ikan bandeng di Kabupaten Maros merupakan produk unggulan yang cukup dikenal dan diminati oleh masyarakat baik konsumen lokal maupun dari berbagai daerah. Ikan bandeng adalah salah satu ikan yang favorit karena mempunyai rasa yang enak sekali jika dimasak dengan bumbu yang pas. Ikan bandeng sangat melimpah namun belum dilakukan pengolahan yang maksimal untuk meningkatkan nilai jualnya. Kelemahan utama dari ikan bandeng adalah durinya yang sangat banyak dan duri-duri kecil yang terdapat diseluruh tubuh ikan bandeng cukup merepotkan apalagi pada ikan bandeng yang kecil. Selain itu, kerusakan akibat proses pembusukan pada ikan bandeng dirasakan sangat menghambat usaha pemasaran ikan bandeng dan menimbulkan kerugian besar bagi petambak ikan bandeng yang menjadi mitra dalam kegiatan pengabdian ini. Oleh karena itu, perlu dilakukan usaha untuk mengatasi kelemahan utama dari ikan bandeng yaitu dengan menghilangkan duri-duri yang sangat banyak terdapat diseluruh tubuh ikan bandeng dengan menerapkan teknologi cabut duri. Teknologi cabut duri ini menghasilkan ikan bandeng segar tanpa duri-durinya yang menganggu.Kata kunci: Maros, produk unggulan, ikan bandeng, bandeng cabut duri.
PRODUK OLAHAN IKAN BANDENG (BANDENG CABUT DURI, ABON IKAN BANDENG DAN BAKSO IKAN BANDENG) DI DESA BORIMASUNGGU KABUPATEN MAROS Andi Abriana; Erni Indrawati; Rahmawati Rahman; Haris Mahmud
Jurnal Dinamika Pengabdian (JDP) Vol. 6 No. 2 (2021): JURNAL DINAMIKA PENGABDIAN VOL. 6 NO. 2 MEI 2021
Publisher : Departemen Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/jdp.v6i2.13628

Abstract

ABSTRAK Teknologi cabut duri yang telah diterapkan pada komoditas ikan bandeng yang merupakan produk unggulan dari Kabupaten Maros menghasilkan ikan bandeng segar tanpa duri. Ikan bandeng segar tanpa duri siap diolah menjadi produk abon ikan bandeng dan bakso ikan bandeng. Produk bandeng cabut duri yang dihasilkan dengan kenampakan yang sudah cukup baik dan semua duri yang banyak terdapat pada ikan bandeng jika dikonsumsi sudah tidak menganggu lagi dan jika diraba tidak terasa lagi ada durinya. Produk bandeng cabut duri memiliki tekstur daging sama dengan bandeng segar yang masih memiliki duri dan dikemas dalam kemasan vakum per ekor, sehingga tidak terdapat lagi udara dalam kemasan yang dapat merusak mutu bandeng cabut duri. Produk abon ikan bandeng yang dihasilkan sudah baik dengan cita rasa yang khas dari ikan bandeng serta warna abon yang berwarna coklat kekuningan dan dikemas dalam kemasan standing pouch per 125 gram. Produk bakso ikan bandeng yang dihasilkan juga sudah baik dengan cita rasa yang khas dari ikan bandeng serta warna bakso ikan bandeng berwarna keputihan serta dikemas dalam kemasan vakum per 250 gram. Produk bandeng cabut duri, abon ikan bandeng dan bakso ikan bandeng siap dijadikan sebagai produk unggulan dari Kabupaten Maros Provinsi Sulawesi Selatan. Kata kunci: Produk unggulan, bandeng cabut duri, abon ikan bandeng, bakso ikan bandeng. ABSTRACT The thorn pulling technology applied to the milkfish commodity, an excellent product from Maros Regency, produces fresh thorn less milkfish. The thorn less fresh milkfish is ready to be processed into shredded milkfish products and milkfish meatballs. The resulting pulled out of thorns milkfish product with a fairly good appearance and all the thorns that are abundant in milkfish, if consumed, does not disturb anymore and no more thorns felt when touched by hand. The thorn milkfish product has the same meat texture as the fresh milkfish which still has thorns and is packaged in a vacuum per tail, so there is no more air in the package which can damage the quality of the product. The resulting shredded milkfish product is good with a distinctive taste of milkfish and yellowish brown shredded color and is packaged in a standing pouch per 125 grams. The milkfish meatball products produced are also good with the distinctive taste of the milkfish and the whitish color of the milkfish meatballs and are packed in vacuum packaging per 250 grams. The pulled out of thorns milkfish, shredded milkfish and milkfish meatballs products are ready to be used as excellent products from Maros Regency, South Sulawesi Province. Keywords: Excellent products, pulled out of thorns milkfish, shredded milkfish, milkfish   meatballs.
Pengolahan dan Pengemasan Bandeng Cabut Duri sebagai Produk Unggulan Daerah Kabupaten Maros Andi Abriana; Erni Indrawati; Rahmawati Rahman
Paradharma (Jurnal Aplikasi IPTEK) Vol. 2 No. 2 (2018): Paradharma (Jurnal Aplikasi IPTEK)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Dhyana Pura – Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (749.914 KB) | DOI: 10.36002/jpd.v2i2.662

Abstract

ABSTRAKKabupaten Maros Provinsi Sulawesi Selatan merupakan salah satu kabupaten di wilayah Sulawesi Selatan yang menjadi sentra pengembangan usaha perikanan. Kabupaten Maros sebagai daerah pesisir pantai dan laut memiliki potensi pengembangan perikanan darat dan laut yang cukup besar terkhusus di Kecamatan Maros Baru. Dalam pelaksanaan kegiatan Program Produk Unggulan Daerah (PPPUD) terdapat 2 (dua) mitra yang telah didampingi di Desa Borimasunggu Kecamatan Maros Baru Kabupaten Maros Provinsi Sulawesi Selatan, yaitu UKM Tegar Mandiri dan Kelompok petambak H.M.Amir. Luaran dari kegiatan PPPUD pada Tahun 1 (pertama) ini, yaitu: (1) Peningkatan pemahaman tentang metode pengembangan usaha; (2) Peningkatan pemahaman tentang metode pengolahan dan pengemasan bandeng cabut duri; (3) Terjaminnya kontinuitas produksi, kualitas produk dan ketersediaan bahan baku; dan (4) Terciptanya pangsa pasar ke beberapa daerah. Hasil dari kegiatan PPPUD ini, adalah: (1) Produk bandeng cabut duri yang dihasilkan dengan kualitas yang sudah cukup baik serta warna yang tidak jauh berbeda dengan bandeng segarnya serta sudah tidak terdapat lagi duri; (2) Produk bandeng cabut duri yang dihasilkan sudah dikemas dalam kemasan vakum dengan desain yang lebih baik dan menarik minat konsumen untuk membeli produk tersebut; (3) Kualitas produk bandeng cabut duri telah memenuhi standar sehingga dapat dijadikan sebagai produk unggulan dari Kabupaten Maros Provinsi Sulawesi Selatan; dan (4) Produk bandeng cabut duri telah dipasarkan pada Gedung Pusat Pemasaran Produk Unggulan milik Pemerintah Kabupaten Maros Provinsi Sulawesi Selatan.Kata kunci: maros, produk unggulan, bandeng cabut duriABSTRACTMaros Regency of South Sulawesi province is one of the regencies in South Sulawesi that has become a center for enterprise development in fisheries. Maros with its the coastal beach and sea areas have the potential development of fresh and saltwater fisheries especially in the district of Maros Baru. In the implementation of the Regional Products (PPPUD) program, two partners in Borimasunggu Village, sub district of Maros Baru, Maros Regency, South Sulawesi province were assisted, namely UKM Tegar Mandiri and group of farmers H.M. Amir. The outcome of PPPUD in its first year included: (1) Increased in the understanding of the methods of enterprise development; (2) Increase in the understanding of the processing and packaging methods of tweeze milkfish thorns; (3) Provided the continuity of production, product quality and availability of raw materials; and (4) Creation of market share to some areas. The outpout of this PPPUD project included: (1) ‘cabut duri’ milkfish products with good appearance and colors that are not much different from the fresh milkfish, and already there is no longer any thorns; (2) ‘cabut duri’ milkfish products that have been packed in vacuum packaging for more appealing packaging design; (3) The quality of products that have met the standards so that it can be served as the flagship product of the Maros South Sulawesi province, and (4) The product has been marketed in the government-owned Centre of Local Flagship Products in Maros.Keywords: maros, superior product, ‘cabut duri’ milkfish