Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Media Ilmiah Kesehatan Indonesia

GAMBARAN PENERIMAAN VAKSIN COVID-19 PADA ANAK DI KOTA MAKASSAR Firman Firman; Fitriana Fitriana; Jumardin Jumardin
Media Ilmiah Kesehatan Indonesia Vol. 2 No. 2 (2024): MAY
Publisher : Pakis Journal Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58184/miki.v2i2.298

Abstract

Vaksinasi COVID-19 merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan untuk melindungi tubuh  dengan menciptakan respons antibodi (sistem kekebalan) dengan tujuan meminimalkan penularan virus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan penerimaan orang tua murid terhadap vaksin COVID-19 pada anak Sekolah Dasar usia (6-11 tahun). Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif non eksperimental. Populasi dalam penelitian adalah seluruh orang tua murid yang memiliki anak usia sekolah (6-11 tahun) di Kota Makassar yang dikategorikan layak mendapatkan vaksinasi, yaitu sekitar 264.000 orang dan besar sampel sebanyak 1.073 orang tua murid. Teknik pengambilan sampel yang digunakan, yaitu snowball sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar orang tua menerima vaksin anak 83,8% dibandingkan dengan yang menolak 12,6%. Ada lima alasan mengapa responden menerima vaksin. Alasan yang paling banyak, yaitu “Keinginan sendiri Karena sadar akan manfaat vaksin anak” sebesar (75,1%) atau sebanyak 675 orang, sedangkan alasan yang paling sedikit, yaitu “ikut-ikutan dengan orang tua murid yang lain” sebesar (0,1%) atau sebanyak satu orang dan terdapat enam alasan mengapa responden menolak vaksin. Alasan yang paling banyak, yaitu “Takut terhadap efek samping vaksin” sebesar (8%) atau sebanyak 86 orang, sedangkan alasan yang paling sedikit, yaitu “Karena dari lahir anak saya tidak pernah di vaksin” sebesar (0,3%) atau sebanyak 3 orang. Disarankan kepada seluruh pihak terkait agar saling bersinergi dalam melakukan sosialisasi terkait pentingnya vaksin COVID-19 pada anak sebagai salah satu upaya dalam mencegah dan menanggulangi penyebaran virus COVID-19.
KUALITAS HIDUP DOMAIN KESEHATAN PSIKOLOGIS PENDERITA STROKE: STUDI CROSS SECTIONAL DI KOTA MAKASSAR Viky Indra Mahendra B; Firman Firman
Media Ilmiah Kesehatan Indonesia Vol. 2 No. 2 (2024): MAY
Publisher : Pakis Journal Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58184/miki.v2i2.302

Abstract

Stroke di Asia merupakan penyakit yang menimbulkan masalah serius. Hal ini mengingat jumlah penduduk benua Asia yang mencapai 60% dari penduduk dunia. Stroke mempunyai angka kesakitan, kematian dan kelompok umur yang berbeda-beda, sehingga masih menjadi masalah kesehatan masyarakat dan memengaruhi kualitas hidup meliputi kesehatan fisik, psikologis, hubungan sosial, serta lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinan kualitas hidup penderita strok pada domain kesehatan psikologis. Desain penelitian cross sectional. Besar sampel penelitian sebanyak 145. Studi ini dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah Labuang Baji Kota Makassar selama dua bulan, dari 27 Januari hingga 14 Maret 2022. WHOQOL-BREF, Peringkat Stres Persepsi (PSS), dan Kuesioner Dukungan Keluarga adalah instrumen yang digunakan dalam penelitian ini. Analisis univariat dan bivariat dengan uji chi-kuadrat digunakan untuk menganalisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa umur (p=0,117), jenis kelamin (p=0,202), lama menderita penyakit (p=0,827), tingkat stres (p=0,647), dan dukungan keluarga (p=0,878) tidak memiliki hubungan dengan kualitas hidup domain kesehatan psikologis pada penderita strok. Studi ini menemukan bahwa faktor-faktor yang mepengaruhi kualitas hidup individu yang menderita strok di bidang kesehatan psikologis termasuk status pekerjaan mereka, tingkat pendidikan mereka, dan penyakit penyerta (komorbid).