Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PROPOSING AN ALGORITHM TO SOLVE THE FORWARD AND REVERSE LOGISTICS DISTRIBUTION PROBLEM WITH ONE DOOR CONTAINER Budi, Stephen Sanjaya; Ariningsih, Paulina Kus; Iswari, Titi
Jurnal Teknik Industri Vol 21, No 1 (2019): Juni 2019
Publisher : Institute of Research and Community Outreach - Petra Christian University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1151.007 KB) | DOI: 10.9744/jti.21.1.1-14

Abstract

Forward and reverse logistics are two types of distribution methods that shall be synergized in practices. Two problems in synergizing the two distributions type are (1) how to route vehicles and (2) how to pack the goods inside the vehicle. A truck with only one door for loading and unloading process could create numerous problems of item packing activities. An item picked up from a customer could occasionally block other goods which need to be delivered; hence, the courier shall unload other items before the loading process. This condition will increase the probability of item damage, longer on-loading/off-loading (lo/lo) time, and higher lo/lo cost because of the rapid item movement. Therefore, this article aims to propose an algorithm to solve the problem by creating an algorithm hybrid of routing and packing to find the solution for routing and packing problem, sequentially, with a metaheuristic approach. The proposed method calculates the cost from routing procedure and sum of item movement in every loading and unloading process. Based on the trial on 25 cases, this algorithm generates 59.64% of the containers have zero goods repacking. Several potential future research avenues are also proposed in this article.
Evaluasi Jumlah Sumber Daya Petugas Lapangan Operasi dan Pemeliharaan Tiga Bendungan di Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo Steven Jayanugraha Setiawan; Theresita Herni Setiawan; Stephen Sanjaya; Andreas Franskie Van Roy; Yohanes Lim Dwi Adianto
Rekayasa Sipil Vol 10, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/jrs.2021.v10.i2.03

Abstract

Kegagalan akibat kerusakan pada bendungan dapat mengakibatkan kerugian sosial ekonomi. Untuk mendeteksi adanya indikasi kerusakan pada bendungan, operasi, pemantauan, dan pemeliharaan bendungan perlu dilakukan secara rutin. Oleh karenanya, penjadwalan operasi, pemantauan, dan pemeliharaan dibutuhkan untuk setiap elemen bendungan tersebut dengan mempertimbangan jumlah sumber daya manusia yang tersedia. Penelitian ini bertujuan menyusun penjadwalan operasi, pemantauan, dan pemeliharaan; dilanjutkan dengan analisis komponen penjadwalan dari tiga kegiatan tersebut dan menghitung kebutuhan sumber daya manusia. Studi kasus dilaksanakan pada Bendungan Delingan, Cengklik, dan Ketro yang terletak di Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo. Metode penjadwalan menggunakan bagan balok. Kegiatan, frekuensi kegiatan, dan durasi kegiatan ditentukan mengikuti pedoman operasi, pemeliharaan, dan pengamatan bendungan untuk mendapatkan penjadwalan yang optimal dan dapat diimplementasikan secara nyata. Dari analisis dan pembahasan disimpulkan perlunya penambahan tiga petugas pemeliharaan pada Bendungan Delingan dan Cengklik. Selanjutnya analisis komponen penjadwalan menghasilkan bobot kegiatan penjadwalan tahunan, total durasi kegiatan harian, dan perbandingan antara penjadwalan operasi, pemantauan, dan pemeliharaan pada ketiga bendungan tersebut.