Sukarmansyah Sukarmansyah
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Kajian Eksperimental Kemampuan Daya Hantar Kalor Campuran Styrofoam, Kulit Jengkol dan Semen putih SebagaiAlternatif Bahan Isolator Sofwan Hariady; M. Amien Fauzie; Sukarmansyah Sukarmansyah
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 2 No. 2 Juli 2014
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (426.304 KB) | DOI: 10.52333/destek.v2i2.6

Abstract

Abstrak : Styrofoam atau plastik busa masih termasuk golongan plastik.Umumnya Styrofoamberwarna putih dan terlihat bersih, Bentuknya juga simpeldan ringan (Khomsam, 2003). Styrofoam dihasilkan dari campuran 90-95%polystyrene dan 5-10% gas, Angka konduktivitas termal Styrofoam rata-ratadiperoleh sebesar 0,095W/m°C.Bahan-bahan serta komposisi campuran yangdirancang terdiri dari kulit Jengkol dan Semen putih (gray cement).Ada 5 bahancampuran yang akan diuji, dengan perbedaan jumlah campuran styrofoamdenganketebalan 10 mm. Styrofoam dan kulit jengkol yang telah dipotong-potongatau dicacah-cacah hingga kecil ukurannya di campur dengan semen putihsebagai perekat, lalu dimasukan kedalam tempat adonan, kemudian dicampurair secukupnya, dilanjutkan dengan pembentukkan benda uji. Konduktifitastermal isolator styrofoam dengan variasi kulit jengkol dan semen putih diujidenganmenggunakan heater yang dilengkapi dengan box yang terbuat dari bahantriplek, Styrofoamdan keramik.Alat ukur yang digunakan adalahThermocoupleDigital.Dari hasil pengujian, pada variasi campuran 20 gram styrofoam dan 30 gramkulit jengkol temperatur yang terbaca oleh thermocouple digital untuk dayayang sama sebesar 48 0C, sedangkan pada variasi campuran 40 gramstyrofoamdan 10 gramkulit jengkol temperatur permukaan yang terbaca 36 0C, ini berartibahwa benda uji dengan variasi campuran 40 gram styrofoam dan 10 gramkulit jengkol memiliki faktor penghambat ( isolator ) yang lebihbaik.Konduktifitas Termal dengan variasi campuran bahan Isolator. adanyaperbedaan harga konduktifitas termal antara pengujian pertama sampai denganke pengujian kelima dengan perbedaan campuran Styrofoam dan kulit jengkolyang memiliki nilai konduktifitas termal terendah terdapat pada pengujian yangkelima dengan nilai konduktifitas termal 0,598W/m0C, sedangkan yang tertinggipada pengujian yang pertama dengan nilai konduktifitas termal 0,673W/m 0C.Dapat disimpulkan bahwa campuran styrofoam yang lebih banyak dan jumlahkulit jengkol yang lebih sedikit didapat nilai temperatur yang rendah diatas bendauji dan nilai konduktifitas termalnya menjadi lebih rendah.Kata Kunci : Styrofoam, kulit jengkol, isolator.