Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Melatih Asertivitas Pada Anak Usia Dini - Muthmainnah
Jurnal Pendidikan Anak Vol 2, No 1 (2013): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpa.v2i1.3035

Abstract

Sikap asertif ditunjukkan dengan berani mengungkapkan pikiran dan perasaan, mempertahankan hak atau kepentingannya, tanpa menyakiti atau merugikan orang lain. Asertif tidak hanya berlaku ketika seseorang menyatakan ketidaksukaan atau perbedaan pendapat, tapi juga mengungkapkan pendapat yang sama atau yang menjadi kesukaannya. Meskipun pada umumnya masalah yang muncul terkait dengan asertivitas adalah tentang kemampuan seseorang untuk menyatakan ketidaksukaan atau perbedaan pendapat. Asertivitas tidak hanya perlu dimiliki orang dewasa, tapi juga perlu dimiliki anak-anak. Agar anak mampu memiliki sikap asertif, maka anak perlu dibekali dengan kemampuan berkomunikasi yang baik. Anak-anak usia prasekolah perlu dikenalkan dengan sikap asertif seiring dengan kemampuan bahasanya yang sudah berkembang dengan baik dan agar anak- anak mampu bersikap tegas, mampu memilah saat yang tepat untuk bersikap asertif dan non asertif, tidak menjadi orang yang tertekan, dirugikan serta menjadi anak yang mandiri dan percaya diri. Katakunci; latihan, asertivitas, anak usia dini
Pemanfaatan Video Clip Untuk Meningkatkan Keterampilan Sosial Anak Usia Dini - Muthmainnah
Jurnal Pendidikan Anak Vol 2, No 2 (2013): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpa.v2i2.3050

Abstract

Proses pembelajaran akan berlangsung dengan efektif apabila didukung dengan berbagai perencanaan termasuk pemilihan dan pemanfaatan media pembelajaran. Media pembelajaran digunakan untuk membantu proses pemahaman informasi dan penyampaian pesan-pesan pembelajaran. Pemilihan media yang tepat dapat mempengaruhi keberhasilan belajar anak. Ragam media antara lain media audio, visual, dan audiovisual. Dalam pembelajaran di PAUD, umumnya pendidik lebih memilih menggunakan media visual dan audio visual karena sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik perkembangan anak yang belajar melalui benda konkret. Media audiovisual dinilai lebih menarik untuk anak karena memiliki wama, gambar yang bergerak, variasi suara dan alur cerita. Salah satu contoh media audiovisual adalah video clip. Video clip memiliki keunggulan dari sisi kemenarikan tampilan. Apabila media yang digunakan menarik, diharapkan anak-anak lebih menunjukkan minat dan perhatian, sehingga tujuan pembelajaran dapat dicapai. Kata kunci; video clip, keterampilan sosial, anak usia dini
PERANAN TERAPI MENGGAMBAR SEBAGAI KATARSIS EMOSI ANAK - Muthmainnah
Jurnal Pendidikan Anak Vol 4, No 1 (2015): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpa.v4i1.12338

Abstract

Seiring dengan perkembangan dan pengalaman, anak memiliki masalah emosi yang berbeda-beda. Anak menyikapi permasalahan sesuai dengan karakteristik kepribadian masing-masing. Orang tua dan pendidik perlu membantu anakmelakukan katarsis emosi dengan menghindari perilaku destruktif, salah satunya dengan terapi menggambar. Menggambar dipilih sebagai salah satu bentuk terapi karena kegiatan ini disukai oleh anak-anak sekaligus dapat membantu anak mengekspresikan pikiran dan perasaan tanpa kata-kata, serta menyalurkan isi alam bawah sadar. Tema gambar yang dipilih dapat disesuaikan dengan hal yang ingin diungkap dari anak contohnya keluargaku, cita-citaku, sahabatku, orang kusayang, kegiatan yang kusukai dan sebagainya. Melalui gambar, diharapkan orang tua dan guru dapat lebih memahami pikiran dan perasaan anak, serta membantu anak mewujudkan harapan dan menyelesaikan masalah yang dialaminya. Kata kunci: terapi menggambar, katarsis emosi, anak
PELATIHAN PENGEMBANGAN PERMAINAN UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK - Muthmainnah; Budi Astuti; Arumi Savitri Fatimaningrum
Jurnal Pendidikan Anak Vol 5, No 2 (2016): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpa.v5i2.12379

Abstract

Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan guru tentang ragam permainan untuk meningkatkan perkembangan sosial emosional anak. Perkembangan sosial emosional yang dikembangkan meliputi percaya diri, tanggung jawab, komunikatif, kerjasama, kegigihan, dan kepedulian sosial. Kegiatan dilaksanakan melalui metode ceramah, tanya jawab, praktek/simulasi, dan pendampingan. Khalayak sasaran yang dituju dalam pelatihan ini adalah guru-guru TK di wilayah Imogiri yang berjumlah 30 guru.Evaluasi yang digunakan dalam pelatihan ini yaitu evaluasi penyelenggaraan dan evaluasi kemampuan guru dalam mempraktekkan permainan untuk anak. Untuk evaluasi penyelenggaraan digunakan angket yang diisi oleh peserta dan hasilnya 90 % guru TK merasa materi yang disampaikan sesuai dan bermanfaat. Sedangkan evaluasi kemampuan guru dalam mempraktekkan permainan diperoleh hasil melebihi  80 %. Adapun permainan yang disimulasikan sebanyak 26 permainan. Kata kunci: pelatihan, permainan, sosial emosional
PENGEMBANGAN PANDUAN PERMAINAN UNTUK ENGOPTIMALKAN PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK USIA DINI - Muthmainnah; Budi Astuti; Arumi Savitri Fatimaningrum
Jurnal Pendidikan Anak Vol 5, No 1 (2016): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpa.v5i1.12363

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan panduan permainan guna mengoptimalkan perkembangan sosial emosional anak usia dini. Penelitian ini mengacu pada model pengembangan Borg Gall namun hanya sampai pada tahap 3 yaitu pengembangan produk awal sesuai penilaian dan saran validator. Teknik pengumpulan data menggunakan skala dengan instrumen lembar skala.Analisis data menggunakan analisis kuantitatif. Data kuantitatif kemudian dikonversikan ke data kualitatif dengan rumus persentase untuk mengetahui kualitas produk. Target penelitian ini adalah terciptanya ragam permainan dan panduan penggunaannya yang dapat digunakan sebagai alternatif metode pembelajaran di PAUD yang dapat mengembangkan kemampuan sosial emosional anak. Berdasarkan penilaian dari kedua validator, maka panduan yang telah dibuat peneliti dinyatakan layak diuji coba lapangan dengan revisi. Secara keseluruhan, apabila data kuantitatif dikonversikan ke data kualitatif diperoleh hasil untuk uji materi 84,37 % (baik) dan hasil untuk uji media 87,5 % (sangat baik).Kata kunci: pengembangan, panduan permainan, sosial emosional, anak
Membekali Anak dengan Keterampilan Melindungi Diri - Muthmainnah
Jurnal Pendidikan Anak Vol 3, No 1 (2014): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpa.v3i1.3053

Abstract

Pada dasamya, setiap anak berhak untuk merasakan keamanan, ketenangan dan kebahagiaan. Namun, tak jarang anak-anak mengalami berbagai bentuk kekerasan. Kekerasan yang dialami anak bervariasi, mulai dari kekerasan verbal/emosional, fisik, seksual maupun pengabaian {neglect). Pelakunya pun beragam, diantaranya dari keluarga (domestic based violence), maupun orang-orang di sekitar anak seperti teman, guru, dan tetangga (community based violence). Dengan keterampilan sosial seperti asertif dan self help mechanism, diharapkan anak dapat melindungi diri dari kekerasan (child abuse) sekaligus agar dapat menyesuaikan diri dengan kehidupan sosial. Kekerasan tidak hanya perlu diatasi secara kuratif (penganggulangan), namun perlu ada upaya preventif (pencegahan). Kata kunci: keterampilan melindungi diri, anak
PELATIHAN PENGEMBANGAN METODE PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN SOSIAL ANAK - Muthmainnah; Ika Budi Maryatun; Nur Cholimah
Jurnal Pendidikan Anak Vol 4, No 2 (2015): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpa.v4i2.12353

Abstract

Program ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kreativitas guru TK dalam mengembangkan metode pembelajaran untuk meningkatkan keterampilan sosial anak. Khalayak sasaran dalam program ini adalah 65 guru TK di wilayah Kecamatan Adimulyo Kebumen. Kegiatan ini dilaksanakan dengan metode ceramah, tanya jawab, simulasi permainan, pemberian tugas dan diskusi, serta presentasi. Program ini dapat meningkatkan pengetahuan guru tentang metode pembelajaran untuk meningkatkan keterampilan sosial anak TK. Hal ini dapat dilihat dari hasil evaluasi penyelenggaraaan kegiatan dan evaluasi pengembangan metode pembelajaran    yang telah mencapai indikator keberhasilan melebihi 80 %. Berdasarkan hasil penyebaran skala tentang penyelenggaraan kegiatan dapat disimpulkan bahwa 93 % guru TK (61 peserta) merasa materi yang disampaikan sesuai dan bermanfaat. Hal ini dapat dilihat dari hasil pengisian skala yang rata-rata memperoleh skor 3 (kriteria baik). Untuk hasil pemberian tugas, enam kelompokmemperoleh kriteria baik dalam merancang kegiatan pembelajaran hari memasak, proyek, dan permainan kooperatif. Kata Kunci: Pengembangan, metode pembelajaran, keterampilan sosial