Muhammad Achid Nurseha
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Abu Yusuf (Suatu Pemikiran Ekonomi) Muhammad Achid Nurseha
LABATILA: Jurnal Ilmu Ekonomi Islam Vol 2 No 02 (2018)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAINU Kebumen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (232.28 KB) | DOI: 10.33507/labatila.v2i02.76

Abstract

Pemikiran ekonomi Islam yang diulang-ulang sejak awal. Tema ini pula yang ditekankan Abu Yusuf dalam surat yang panjang yang dikirimkannya kepada Khalifah Harun Al-Rashid yang kemudian dikenal dengan Kitab Al-Kharaj. Kitab ini berisi tentang berbagai ketentuan tentang sistem ekonomi terutama dalam hal kharaj, usyur, shadaqah, dan jawali. Abu Yusuf merupakan salah satu ulama yang mengkritisi masalah peningkatan dan penurunan produksi pada perubahan harga-harga di pasaran, termasuk faktor-faktor yang mempengaruhinya. Hal ini dilakukan beliau jauh sebelum teori permintaan dan penawaran yang dibahas di negara-negara Eropa, termasuk didalamnya teori-teori yang digagas oleh Adam Smith (1776 M) dalam The Wealth Of NationsDalam kebijakan pengendalian harga komoditas ekonomi, Abu Yusuf menentang intervensi pemerintah dalam menentukan harga. Beliau juga berpendapat bahwa harga komoditas ekonomi tidak selalu bergantung pada banyak atau sedikitnya produksi. Menurut beliau, selain pengaruh dari jumlah penawaran, harga juga dipengaruhi oleh kekuatan permintaan. Ada faktor-faktor yang tidak dapat dilihat dalam menentukan tinggi-rendahnya suatu harga.
Mekanisme Kerja Dewan Pengawas Syari'ah dan Sistem Pelaporan DPS di BPRS Muhammad Achid Nurseha; Khoirotun Nisatasni
LABATILA : Jurnal Ilmu Ekonomi Islam Vol 5 No 01 (2021)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengembangan Masyarakat IAINU Kebumen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (206.895 KB) | DOI: 10.33507/labatila.v4i02.386

Abstract

This research examines the working mechanism of the Sharia Supervisory Board (DPS) in Islamic banking in Indonesia. This research adopts content-based analytical methods, and legal regulations, descriptive analysis studies related to the research topic. The data used is based on relevant sources and relies on several research journals that have been done previously. The method used in this research is a qualitative approach method. Qualitative research is research that is descriptive in nature and tends to use analysis. The results of the study conclude that the DSN MUI as an institution that issues fatwas can coordinate and equate perceptions with DPS placed in Islamic banks in Indonesia in supervising Islamic banking operations.
Analisis Hukum Perikatan Islam Terhadap Kerjasama Periklanan Google Adsense Pada Youtube Muhammad Achid Nurseha; Muhammad Fajrul Hakim
LABATILA: Jurnal Ilmu Ekonomi Islam Vol 5 No 02 (2021)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAINU Kebumen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (253.298 KB) | DOI: 10.33507/labatila.v5i01.390

Abstract

The purpose of this study is to find out how the mechanism of Google Adsense advertising cooperation on Youtube and whether the mechanism is in accordance with Islamic law of engagement. This research is Library Research with a qualitative approach. The data collecting techniques are using the study of literatures, documents, Google's official website while to strengthen the data used interviews with Content Creators. The results of this study indicates that the Google Adsense advertising cooperation mechanism involves three parties, namely the Advertiser as the first party, Google as the second party and Content Creator as the third party. Advertisers ask Google for services to advertise their products and Google cooperates with Content Creators to serve ads. Advertiser pays to Google according to the agreement and Google will share the results with the Content Creator according to applicable regulations. The contract used from the perspective of Islamic law is called an ijarah agreement between the Advertiser and Google and a syirkah contract between Google and the Content Creator. In the course of the transaction or cooperation, it reflects the value of Islamic engagement law, both from contracts, transactions and reflects the value of principles in Islamic engagement law.
Baitul Mal Wat Tamwil di Indonesia Muhammad Achid Nurseha
LABATILA: Jurnal Ilmu Ekonomi Islam Vol 2 No 01 (2018)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAINU Kebumen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33507/labatila.v2i1.1057

Abstract

Kajian ini bertujuan untuk mengetahui salah satu lembaga keuangan bank dan bukan bank yaitu BMT (baitul maal wa tamwil) dan bagaimana operasionalnya. BMT merupakan lembaga keuangan bukan bank yang bertujuan memberikan jasa keuangan bagi pengusaha mikro dan masyarakat berpenghasilan rendal. Metode yang digunakan dalam kajian ini yaitu library research atau metode kepustakaan.Hasil dari kajian ini bahwa BMT bukan hanya menhimpun dan menyalurkan dana profit masyarakat melainkan juga memberikaan pelayanan jasa non profit seperti pehimpunan dan penyaluran dana zakat, infak dan sedekah.