Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Metode Importance Performa Analisys (IPA) sebagai Penentuan Kepuasan dan Kenyamanan Pengguna Website Universitas PGRI Madiun Fatim Nugrahanti; Kelik Sussolaikah
Jurnal Processor Vol 16 No 2 (2021): Processor
Publisher : LPPM STIKOM Dinamika Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33998/processor.2021.16.2.996

Abstract

PGRI Madiun University is an institution in the city of Madiun in its development using the website as a tool to promote. Today's technology is very advanced and has many benefits for life in our environment. Website is an effective promotional media, providing information and receiving information speed is very fast. Therefore, PGRI Madiun University uses the website for promotional purposes in addition to academic activities so far. Correct and accurate information will have an impact on society, and the trust given to the community will also increase. Analysis of the quality of use and utilization of the website to see visitor satisfaction with information and services when viewed from user satisfaction is needed to measure user satisfaction. This study analyzes how much user satisfaction is with the university website using the Importance Performance Analysis (IPA) approach. The results of the Importance Performance Analysis (IPA) analysis show that several recommendations are obtained from the results of the analysis of this research which are the priority and the main thing to be maintained is the quality of information. So that visitors feel faster and more accurate in obtaining information with the PGRI Madiun University website. Keywords: Website. Importance Performance Analysis, Analysis.
Perbandingan Analisis Kepuasan Pengguna Jaringan Internet Telkomsel Menggunakan R Programming dan Menggunakan Cara Manual Kelik Sussolaikah
Jurnal Processor Vol 15 No 1 (2020): Processor
Publisher : LPPM STIKOM Dinamika Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (514.088 KB) | DOI: 10.33998/processor.2020.15.1.654

Abstract

Pada jaman modern, sebagian besar masyarakat tidak terlepas dari internet. Banyak provider dari kartu telekomunikasi yang menyediakan fasilitas internet. Salah satu provider tersebut adalah Telkomsel. Telkomsel merupakan provider yang cukup besar di Indonesia dan banyak penggunanya bukan hanya di perkotaan tetapi juga di pelosok tanah air karena jangkauan jaringan Telkomsel yang bisa menjangkau hampir seluruh wilayah terpencil di Indonesia. Namun, pada waktu-waktu tertentu pasti ditemui gangguan jaringan internet yang mampu mempengaruhi kepuasan pengguna jaringan internet Telkomsel. Oleh karena itu, perlu dilakukan analisis terkait kepuasan pengguna. Penulis memanfaatkan komentar masyarakat pada twitter untuk melakukan analisis tersebut. Analisis jaringan internet Telkomsel dilakukan dengan dua cara yaitu analisis otomatis dengan R Programming dan secara manual dengan polling responden. Hasil dari kedua analisis tersebut sama-sama menunjukkan kategori tidak puas walaupun dengan persentase yang berbeda tetapi keduanya sama-sama menunjukkan hasil tidak puas untuk hasil yang terbanyak. Untuk hasil analisis dengan R Programming tidak puas sebesar 14,5% sedangkan analisis secara manual sebesar 61%. Hasil analisis yang digunakan dalam perbandingan hanya kategori puas dan tdak puas dan penulis mengabaikan hasil dari kategori netral, karena netral tidak mengandung emosi apapun. Dari kedua analisis yang dilakukan penulis, analisis otomatis dengan R Programming lebih efektif dan efisien karena mulai dari awal proses crawling twitter sampai dengan hasil analisis dan visualisasinya bisa dilakukan dengan lebih cepat. Kata kunci: Crawling, Jaringan Internet, Provider, R Programming.
PELATIHAN MARKETPLACE SHOPEE PADA HOME INDUSTRI Kelik Sussolaikah; Nur Wahyuning Sulistyowati; Liana Vivin Wihartanti; Isharijadi; Meilinda Ike Wulandari; Andien Nugrahaningtyas
Qardhul Hasan: Media Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 8 No. 2 (2022): AGUSTUS
Publisher : Universitas Djuanda Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (287.66 KB) | DOI: 10.30997/qh.v8i2.5310

Abstract

Home industri merupakan unit usaha yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Desa Sambirejo kecamatan Geger Kabupaten Madiun adalah salah satu desa yang memiliki banyak industry rumahan. Akan tetapi produk-produk yang dihasilkan masih dipasarkan secara manual, sehingga konsumen yang mengetahui produk tersebut masih terbatas. Dalam situasi pandemic Covid-19, kondisi perekonomian mengalami dampak yang cukup signifikan dan hal ini tentu saja berpengaruh pada tingkat penjualan. Tim pengabdian masyarakat berupaya memberikan solusi atas permasalahan tersebut dengan mengadakan pelatihan marketplace shopee. Strategi pemasaran ini adalah pengalaman baru bagi para pelaku usaha dalam upaya memperluas pemasaran yaitu menggunakan aplikasi shopee sebagai media pemasaran online. Pelatihan dilakukan dengan memaparkan materi mengenai entrepreneur dan pengenalan marketplace shopee. Antusiasme masyarakat dalam mengikuti pelatihan sangat tinggi, terlihat dari keberhasilan para peserta pelatihan ketika praktek langsung menggunakan shopee, para pelaku usaha berhasil mengupload produk mereka dan mulai memasarkannya melalui apllikasi shopee yang terinstal pada smartphone mereka. Diharapkan dengan strategi baru ini, penjualan produk akan meningkat dan semakin meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa Sambirejo. Kata Kunci: Home industri, Entrepreneur, Marketplace, Shopee
KLASIFIKASI PENGGUNAAN DATA TRAFIK INTERNET MENGGUNAKAN ALGORITMA SUPPORT VECTOR MACHINE Pitrasacha Adytia; Wahyuni Wahyuni; Kelik Sussolaikah; Yudha Satria
J-ICON : Jurnal Komputer dan Informatika Vol 11 No 1 (2023): Maret 2023
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/jicon.v11i1.10039

Abstract

It is undeniable that nowadays, the internet is essential for various needs. STMIK Widya Cipta Dharma is no exception. The internet is widely used in the campus environment by students, lecturers and education staff. Teaching and learning activities and work in the campus environment are inseparable from the need to use the internet. However, internet usage time sometimes accumulates in certain hours and causes slow internet speeds. This is influenced by the large number of header packets sent in the internet traffic flow, so the connection becomes heavy and feels sluggish. Therefore, a classification method is needed to provide information about the activities of students, lecturers and academic staff using the internet. The classification algorithm used is the Support Vector Machine (SVM). The development method used is SKKNI Number 299 of 2020. The parameters used are the flow of packets sent by the user and packets received by the user. The results of this study are in the form of an SVM algorithm model that can classify current internet traffic usage into four categories, namely Download, Game, SocialNetwork, and Web, which has an accuracy of 64% using the Radial Basis Function (RBF) kernel. The resulting accuracy results are pretty low and make the SVM algorithm unsuitable for classifying internet traffic and the need for other methods to classify internet traffic.
End User Development pada Use Case Point untuk peningkatan Estimasi Perangkat Lunak Jayadi, Puguh; Aria Bima, Alim Citra; Yudha, Yoga Prisma; Kelik Sussolaikah
TEMATIK Vol 10 No 1 (2023): Tematik : Jurnal Teknologi Informasi Komunikasi (e-Journal) - Juni 2023
Publisher : LPPM POLITEKNIK LP3I BANDUNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38204/tematik.v10i1.1289

Abstract

Tahap estimasi upaya (Effort Estimation) digunakan sebagai dasar dalam menentukan jumlah waktu dan orang yang terlibat pada suatu proyek perangkat lunak. Terdapat berbagai metode yang sering dipakai antara lain COCOMO, Function Point, dan Use Case Point. Namun, metode-metode ini memiliki kelemahan seperti adanya subyektifitas dalam mengukur kerumitan dan kurangnya pengukuran pada faktor teknis dan lingkungan pengembangan proyek. Penelitian ini berusaha untuk memperbaiki kelemahan tersebut dengan menggunakan metode Advance Use Case Point (AUCP) dengan dengan memasukkan unsur dari End User Development (EUD) ke dalam Use Case Point, dengan demikian memungkinkan pengguna akhir (end user) untuk mengembangkan perangkat lunak dengan lebih mudah dan efisien. Metode AUCP memperhitungkan kerumitan fungsional dan teknis perangkat lunak (EUD_Technical Factors) dan faktor lingkungan (EUD_Environmental Factors) di pengembangan perangkat lunak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode Advance Use Case Point memberikan hasil estimasi yang lebih akurat dengan MMRE, MMER, MBRE, MIBRE bernilai 0,01 dan MAE serta RMSE bernilai 8,88. Metode AUCP dapat membantu manajer proyek dan pengguna akhir dalam mengoptimalkan penggunaan sumber daya dan menjamin kelancaran proyek pengembangan perangkat lunak. Penggunaan AUCP juga dapat mempercepat proses pengembangan perangkat lunak dan mengurangi biaya pengembangan karena dapat dilakukan oleh pengguna akhir tanpa perlu keterlibatan tim pengembang profesional. Metode AUCP dapat membantu memperluas aksesibilitas pengembangan perangkat lunak ke kalangan yang lebih luas dan meningkatkan partisipasi pengguna akhir dalam pengembangan perangkat lunak.